BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Dari uraian bab-bab sebelumnya maka dapat disimpulkan sebagai berikut: 1.
Mekanisme Perdagangan efeksaham di Bursa Efek dilakukan dengan proses : pertama, menjadi nasabah di perusahaan sekuritas; kedua,
melakukan pemesanan Saham; ketiga, transaksi BerhasilDone; dan terakhir, penyelesaian Transaksisettlement
2. Wanprestasi dalam perdagangan efek adalah keadaan dimana suatu pihak,
dalam hal ini adalah perusahaan efeksekuritas yang melakukan ingkar janji atas perikatannya terhadap nasabahnya, di mana perusahaan efek
tersebut menyalahgunakan dana nasabahnya, melanggar kode etik dan perjanjian dengan nasabahnya, dan mengunakan dana nasabahnya sebagai
dana pribadi atau untuk kepentingannya sendiri, dan bukan dipergunakan untuk membeli efek sesuai dengan keinginan nasabah dari perusahaan efek
tersebut. Kasus Penyalahgunaan dana nasabah ini selain membawa perusahaan efek ke ranah hukum perdata, seperti ganti rugi terhadap para
nasabah, organ perusahaan efek tersebut juga terancam hukuman pidana dan hukuman administrasi, yakni pencabutan izin usaha dan keanggotaan
dalam bursa efek oleh OJK sebagai badan pengganti Bapepam-LK. 3.
Perbuatan penggelapan dan penyalahgunaan dana nasabah terjadi apabila memenuhi unsur wanprestasi yakni “tidak melakukan apa yang
diperjanjikan”. PT Sarijaya Permana Sekuritas yang seharusnya mengikuti
Universitas Sumatera Utara
kode etik perusahaan efek dan menggunakan dana nasabah sesuai dengan keinginan nasabah, malah melanggar kode etiknya dan menggunakan dana
nasabah untuk kepentingan pribadi. Oleh karena itu Herman Ramli dan para direksi juga digugat secara perdata oleh para nasabahnya. Pada
tanggal 27 januari 2011, Pengadilan Negeri PN Jakarta Selatan akhirnya menjatuhkan vonis atas gugatan perdata nasabah kepada PT Sarijaya
Permana Sekuritas. Majelis Hakim memutuskan mengabulkan gugatan 134 nasabah agar Sarijaya Sekuritas mengganti dana investasi nasabah
senilai Rp 14,82 miliar. Dalam pertimbangannya, majelis hakim yang diketuai Sudarwin menyatakan, jajaran komisaris dan direksi Sarijaya
telah melakukan perbuatan melawan hukum karena melakukan transaksi saham dengan menggunakan rekening atas nama orang lain tanpa
sepengetahuan pemilik rekening yang bersangkutan.
B. Saran