Testing Dengan Review

6.8 Testing Dengan Review

Pada awalnya review adalah alat bantu pengendalian manajemen. Selama proyek berlangsung, manajemen memerlukan suatu penilaian dan pengukuran kinerja proses yang telah berlangsung. Jadi obyektifitas dari review adalah untuk mendapatkan informasi yang konsisten dan dapat dipercaya, biasanya berupa status dan atau kualitas kerja. Terdapat banyak jenis dari review, yaitu: kebutuhan, sp esifikasi, disain, coding , prosedural, dokumentasi, konversi, instalasi, implementasi, disa By Hendranet in tes, prosedur tes dan rencana tes. Praktisioner pada umumnya, memandang review adalah suatu hal yang terpisah dari testing, karena kebanyakan masih memandang testing dalam sudut pandang testing yang lama. Bila testing digunakan sebagai pengukuran kualitas software , maka sebenarnya akan tepat bila memasukan review sebagai satu-satunya teknik testing yang ada untuk aktifitas awal dari pengembangan. Adalah sangat mendasar untuk melihat review sebagai suatu tes dan memastikannya bekerja dengan efektif layaknya teknik testing lainnya, yang berarti review harus juga direncanakan terhadap apa yang akan dites, kapan selesai dan siapa yang bertanggung jawab. Review hadir dalam dua bentuk, yaitu (1) formal dan (2) tidak formal. Yang dipandang sebagai teknik testing adalah review dalam bentuk formal, dimana partisipan bertanggung jawab untuk melakukan kalkulasi secara akurat dan menghasilkan laporan dari apa yang telah mereka temukan bagi manajemen. Tahap pertama untuk mencapai suatu siklus hidup yang efektif adalah memilih serangkaia n titik-titik penempatan dimana formal review diadakan. Rev iew dapat ditempatkan dimana saja sepanjang siklus pengembangan. Umumnya dilakukan di tiap tit ik dimana hasil utama dari suatu tahap pengembangan dihasilkan dan sekaligus sebagai titik penentuan terselesaikannya aktifitas pada fase tersebut. Jumlah review yang dibutuhkan untuk ditempatkan pada sepanjang siklus hidup akan bervariasi tergantung pada ukuran dan Pada awalnya review adalah alat bantu pengendalian manajemen. Selama proyek berlangsung, manajemen memerlukan suatu penilaian dan pengukuran kinerja proses yang telah berlangsung. Jadi obyektifitas dari review adalah untuk mendapatkan informasi yang konsisten dan dapat dipercaya, biasanya berupa status dan atau kualitas kerja. Terdapat banyak jenis dari review, yaitu: kebutuhan, sp esifikasi, disain, coding , prosedural, dokumentasi, konversi, instalasi, implementasi, disa By Hendranet in tes, prosedur tes dan rencana tes. Praktisioner pada umumnya, memandang review adalah suatu hal yang terpisah dari testing, karena kebanyakan masih memandang testing dalam sudut pandang testing yang lama. Bila testing digunakan sebagai pengukuran kualitas software , maka sebenarnya akan tepat bila memasukan review sebagai satu-satunya teknik testing yang ada untuk aktifitas awal dari pengembangan. Adalah sangat mendasar untuk melihat review sebagai suatu tes dan memastikannya bekerja dengan efektif layaknya teknik testing lainnya, yang berarti review harus juga direncanakan terhadap apa yang akan dites, kapan selesai dan siapa yang bertanggung jawab. Review hadir dalam dua bentuk, yaitu (1) formal dan (2) tidak formal. Yang dipandang sebagai teknik testing adalah review dalam bentuk formal, dimana partisipan bertanggung jawab untuk melakukan kalkulasi secara akurat dan menghasilkan laporan dari apa yang telah mereka temukan bagi manajemen. Tahap pertama untuk mencapai suatu siklus hidup yang efektif adalah memilih serangkaia n titik-titik penempatan dimana formal review diadakan. Rev iew dapat ditempatkan dimana saja sepanjang siklus pengembangan. Umumnya dilakukan di tiap tit ik dimana hasil utama dari suatu tahap pengembangan dihasilkan dan sekaligus sebagai titik penentuan terselesaikannya aktifitas pada fase tersebut. Jumlah review yang dibutuhkan untuk ditempatkan pada sepanjang siklus hidup akan bervariasi tergantung pada ukuran dan