4.1.3. Penduduk dan Tenaga Kerja
Penduduk Kota Medan pada tahun 2007 diproyeksikan mencapai 2.083.156 jiwa. Dibanding hasil Sensus Penduduk 2000, terjadi pertumbuhan penduduk selama
tahun 2000 – 2007 sebesar 1,28 per tahun. Jumlah rumah tangga sebanyak 470.481 kepala keluarga dan tingkat
kepadatan penduduk sebesar 7.858 jiwa per km
2
. Jumlah penduduk yang paling banyak ada di Kecamatan Medan Deli, disusul Medan Helvetia dan Medan Tembung.
Sedangkan jumlah penduduk yang paling sedikit adalah di Kecamatan Medan Baru, disusul Medan Polonia dan Medan Maimun.
Pertumbuhan penduduk di masing-masing kecamatan dipengaruhi oleh beberapa faktor, yakni kelahiran fertilitas, kematian mortalitas, migrasi dan juga
dengan adanya perluasan Kota Medan. Ciri penting lainnya dari penduduk Kota Medan adalah kemajemukan agama, adat istiadat, seni budaya dan suku yang sangat
heterogen. Pada tahun 2006 terdapat 815.710 jiwa angkatan kerja di Kota Medan berusia
di atas 15 tahun. Tingkat partisipasi angkatan kerja sebesar 55,80 persen menunjukkan angka dalam kategori rendah yang juga menggambarkan kurangnya
lapangan kerja. Berdasarkan pada Survei Sosial Ekonomi Nasional SUSENAS, di tahun 2006, jumlah penduduk miskin di Kota Medan mencapai 7,77 persen.
Jumlah ini menurun jika dibandingkan pada tahun 2005 yang mencapai 8,62 persen.
p d f Machine
A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, sim ply open the docum ent you want to convert, click “print”, select the
“ Broadgun pdfMachine printer” and that’s it Get yours now
Universitas Sumatera Utara
Jumlah angkatan kerja berdasarkan pendidikan dapat kita ketahui sebagaimana tabel di bawah ini.
Tabel 4.2. Jumlah Angkatan Kerja Berdasarkan Pendidikan di Kota Medan
Tahun No
Tingkat Pendidikan Satuan
2004 2005
2006
1 Tidakbelum pernah sekolah
Persen
0,58 0,22
0,21
2 Tidakbelum tamat SD
Persen
5,16 3,44
2,05
3 SD
Persen
16,72 17,95
17,48
4 SLTP
Persen
20,90 20,65
20,15
5 SLTA Umum
Persen
36,45 38,06
39,99
6 SLTA Kejuruan
Persen
9,93 8,64
7,92
7 DIDII
Persen
0,72 0,79
0,72
8 DIII
Persen
2,22 1,80
2,41
9 DIVS-1
Persen
7,32 8,45
9,06
Jumlah 100,00
100,00 100,00
Sumber: BPS Kota Medan, 2007.
Berdasarkan data diketahui jumlah terbesar angkatan kerja yang bekerja di Kota Medan adalah tamatan SLTA umum sebesar 39,99 persen dan SLTA
kejuruan sebesar 7,92 persen, yang diikuti kemudian tenaga kerja tamatan SLTP sebesar 20,15 persen, SD sebesar 17,48 persen, dan D3 ke atas sebesar 11,47 persen.
Hal yang patut juga dikemukakan adalah adanya kecenderungan penurunan persentase angkatan kerja pada tingkat pendidikan tertentu yakni SLTA. Hal ini
mengindikasikan bahwa semakin sedikit siswa SLTA pada tiga tahun terakhir yang dapat diserap oleh dunia usaha dan industri. Padahal pasar kerja tidak hanya sekedar
mempertimbangkan aspek formal pendidikan pencari kerja, tetapi juga kesesuaian skill dan keterampilan nyata yang dimiliki dengan lapangan kerja yang tersedia.
Sesuai dengan ciri perekonomian Kota Medan, pada tahun 2006, lapangan pekerjaan yang paling banyak menyerap tenaga kerja adalah sektor perdagangan
p d f Machine
A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, sim ply open the docum ent you want to convert, click “print”, select the
“ Broadgun pdfMachine printer” and that’s it Get yours now
Universitas Sumatera Utara
hotelrestoran yaitu sebesar 35,74 persen, diikuti sektor transportasikomunikasi sebesar 17,59 persen, dan industri pengolahan serta jasa-jasa masing-masing sebesar
15,05 dan 12,19 persen. Persentase penyerapan tenaga kerja pada keempat lapangan usaha ini selama tahun 2004 – 2006 rata-rata di atas 80 persen dari total angkatan
kerja yang bekerja.
4.2. Industri Kecil di Kota Medan