Batasan dan Perumusan Masalah Tujuan dan Manfaat Penelitian

8

B. Batasan dan Perumusan Masalah

1. Batasan Masalah Permasalahan dalam penelitian ini akan dibatasi pada realisasi APBD Propinsi Sumatra Utara dengan batasan periode yang diteliti yaitu mulai dari tahun dan. a Batasan Waktu Penelitian Permasalahan dalam penelitian ini akan diberi batasan periode yang diteliti yaitu sebelum otonomi daerah 19971998, 19981999, 19992000 dan sesudah otonomi daerah 2001-2003. b Batasan Lokasi Penelitian Permasalahan dalam penelitian ini akan dibatasi pada Kinerja Keuangan Pemerintah Kabupatenkota sebelum dan sesudah otonomi daerah di Propinsi Sumatera Utara. 2. Perumusan Masalah Dari uraian latar belakang tersebut penulis merumuskan sebuah permasalahan yaitu bagaimana perbandingan kinerja keuangan daerah sebelum dan sesudah kebijakan desentralisasi fiskal di Propinsi Sumatra utara, yang meliputi : a. Apakah terdapat perbedaan derajat desentralisasi fiskal sebelum dan sesudah desentralisasi fiskal di Propinsi Sumatra Utara? Universitas Sumatera Utara 9 b. Apakah terdapat perbedaan tingkat kemandirian pembiayaan daerah sebelum dan sesudah desentralisasi fiskal di Propinsi Sumatra Utara? c. Apakah terdapat perbedaan tingkat ketergantungan daerah daerah sebelum dan sesudah desentralisasi fiskal di Propinsi Sumatra Utara?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbandingan kinerja keuangan daerah sebelum dan sesudah kebijakan otonomi daerah di Propinsi Sumatra Utara yang meliputi : 1. Menganalisis perbandingan derajat desentralisasi fiskal sebelum dan sesudah kebijakan desentralisasi fiskal di Propinsi Sumatra Utara. 2. Menganalisis perbandingan tingkat kemandirian pembiayaan daerah sebelum dan sesudah kebijakan desentralisasi fiskal di Propinsi Sumatra Utara. 3. Menganalisis perbandingan tingkat ketergantungan daerah sebelum dan sesudah kebijakan desentralisasi fiskal di Propinsi Sumatra Utara. Manfaat Penelitian ini adalah : 1. Bagi pemerintah daerah Penelitian ini bermanfaat untuk mengetahui perbandingan kinerja keuangan daerah, yang meliputi derajat desentralisasi fiskal, tingkat kemandirian Universitas Sumatera Utara 10 pembiayaan daerah, dan tingkat ketergantungan daerah sebelum dan sesudah kebijakan desentralisasi fiskal. 2. Bagi peneliti Menambah pengetahuan dan wawasan peneliti baik dalam hal penelitian maupun obyek penelitian, yang dalam hal ini adalah perbandingan kinerja keuangan daerah, sebelum desentralisasi fiskal dan sesudah kebijakan desentralisasi fiskal, yang sangat erat kaitannya dengan kesiapan daerah secara fiskal dalam melaksanakan kebijakan desentralisasi fiskal. 3. Bagi pihak lain Memperkaya penelitian-penelitian sejenis yang telah ada yang dapat dijadikan perbandingan dengan penelitian-penelitian berikutnya. Universitas Sumatera Utara 11

BAB II TINJAUAN PUSTAKA