Fatty Alcohol Sumber Karbohidrat

10 Pati atau sirup dekstrosa Netralisasi Butanolisis Transasetilasi Butanol Fatty Alcohol ButanolAir Air Fatty Alcohol Fatty Alcohol Glukosa Anhidrat atau Glukosa Monohidrat Dekstrosa Asetalisasi Distilasi Pelarutan Pemucatan Air Alkil Poliglikosida 1 2 Gambar 2.4 Diagram Balok Produksi Alkil Poliglikosida dengan Berbagai Sumber Karbohidrat [18] Adapun beberapa bahan baku utama yang perlu diperhatikan dalam sintesis Alkil Poliglikosida adalah:

2.3.1 Fatty Alcohol

Fatty alcohol merupakan suatu produk berbasis oleokimia yang berkembang pesat. Sebagai bahan baku utama untuk pembuatan surfaktan, pertumbuhan paralelnya meningkatkan prospek ekonomi dan peningkatan standar hidup. Fatty alcohol dipercaya sebagai bahan baku surfaktan karena dapat terbiodegradasi dengan baik dan ketersediaannya dari bahan terbarukan [22]. Fatty alcohol digunakan dalam sintesis alkil poliglikosida untuk membentuk bagian hidrofobik dari molekulnya. Fatty alcohol alami didapat dari transesterifikasi dan fraksinasi dari lemak dan minyak trigliserida, menghasilkan fatty acid methyl ester dan selanjutnya dihidrogenasi. Berdasarkan panjang rantai alkil dari fatty alcohol yang diinginkan, bahan baku utama adalah lemak dan minyak dengan komposisi: minyak kelapainti kelapa sawit untuk range C 1214 dan lemak sapi, minyak kelapa sawitrapeseed untuk fatty alcohol C 1618 [18]. 11 Esterifikasi Transesterifikasi Hidrolisis Lemak atau Minyak Gliserin Asam Lemak Mentah Hidrogenasi Fraksinasi Distilasi Pra-pemurnian Hidrogenasi Hidrogenasi Fraksinasi Distilasi Fraksinasi Distilasi Gliserin Metil Ester Mentah Fatty Alcohol Gambar 2.5 Rute Produksi Fatty Alcohol dari Lemak dan Minyak Alami [22] Fatty alcohol rantai panjang yang diperkenankan dalam sintesis alkil poliglikosida adalah dengan panjang rantai atom C 8 -C 22 , namun lebih baik lagi jika menggunakan panjang rantai fatty alcoholC 8 -C 18 [1].

2.3.2 Sumber Karbohidrat

Struktur hidrofilik dari molekul alkil poliglikosida didapat dari karbohidrat. Baik karbohidrat polimerik maupun monomerik cocok sebagai bahan baku untuk produksi alkil poliglikosida. Karbohidrat polimerik, contohnya, pati dari jagung, gandum, atau kentang atau sirup glukosa dengan tingkat degradasi yang rendah. Sementara karbohidrat monomerik dapat dari berbagai bentuk dimana glukosa tersedia, seperti glukosa bebas air, glukosa monohidrat dekstrosa atau bahkan sirup glukosa dengan tingkat degradasi yang tinggi [21]. 12 Pati Sirup Dekstrosa Rendah DE Sirup Dekstrosa Tinggi DE Glukosa Monohidrat Glukosa Proses dua tahap: 1. Butanolisis Pati atau sirupButanol 2. Transasetilasi Butil glikosidaFatty alcohol Proses satu tahap: Asetilasi GlukosaFatty Alcohol Alkil Poliglikosida Gambar 2.6 Sumber Karbohidrat untuk Sintesis Alkil Poliglikosida Skala Pabrik [21] Glukosa merupakan monosakarida yang mengandung gugus aldehid dan terdiri dari enam karbon. Glukosa mempunyai suatu gugus aldehid pada karbon ke-1 dan gugus hidroksil pada karbon ke-4 dan ke-5. Suatu reaksi umum antara alkohol dengan aldehid adalah pembentukan hemiasetal [10]. Gambar 2.7 Rantai Glukosa dalam Bentuk Linier Maupun Cincin [10]

2.3.3 Katalis