Prosedur Penelitian Desain penelitian

Laila Nur Rohman,2015 PENGARUH PENDEKATAN QUANTUM LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA DALAM MATERI OPERASI HITUNG PEMBAGIAN BILANGAN BULAT DI SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu kemampuan memecahkan masalah matematis siswa sekaligus untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol. Desain penelitian ini sesuai dengan pendapat yang diutarakan Sugiyono 2013, hlm. 116 digambarkan sebagai berikut: Tabel 3.1 Desain Penelitian O 1 X O 2 O 3 O 4 Keterangan : O 1 : Tes Awal Kelas Eksperimen O 2 : Tes Akhir Kelas Eksperimen X : Penggunaan Pendekatan Quantum Learning O 3 : Tes Awal Kelas Kontrol O 4 : Tes Akhir Kelas Kontrol

1. Prosedur Penelitian

a. Menentukan variabel penelitian Variabel dalam penelitian ini terdiri dari dua variabel yaitu variabel bebas dan variabel terikat. Menurut Sugiyono 2013, hlm. 61 Variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi atau sebab perubahan yang terjadi pada variabel terikat. Sedangkan variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat karena adanya variabel bebas. Dalam penelitian ini, variabel bebasnya adalah pendekatan quantum learning, sedangkan variabel terikatnya adalah kemampuan pemecahan masalah matematis siswa. b. Menyusun media pembelajaran Laila Nur Rohman,2015 PENGARUH PENDEKATAN QUANTUM LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA DALAM MATERI OPERASI HITUNG PEMBAGIAN BILANGAN BULAT DI SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Dalam tahap ini peneliti akan menyususun media pembelajaran yang nantinya akan digunakan dalam penelitian. Media tersebut diantaranya adalah RPP, lembar kerja siswa, dan alat peraga. c. Menyusun instrumen penelitian Instrumen yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah soal dan lembar wawancara yang akan digunakan untuk mengukur kemampuan pemecahan masalah siswa pada pelajaran matematika. Hal yang tidak kalah penting adalah mengkonsultasikan instrumen penelitian kepada dosen pembimbing dan guru kelas untuk mengurangi kesalahan yang terjadi dalam penelitian nantinya. Sebelum instrumen diujicobakan ke kelas kontrol dan kelas eksperimen, terlebih dahulu instrumen diujicobakan ke siswa lain yang bukan sebagai kelas penelitian. Dalam penelitian ini instrumen tes diujicobakan ke kelas III di SD Drangong untuk mengetahui apakah instrumen yang digunakan dapat dipahami dengan benar oleh siswa dan tidak menimbulkan salah pengertian. Jika soal tes tersebut sudah valid, tahap selanjutnya adalah pelaksanaan tes terhadap kelas penelitian yaitu kelas kontrol dan kelas eksperimen. d. Menentukan subjek dan sampel penelitian Dalam penelitian ini untuk menentukan subjek dan sampel penelitian akan menggunakan teknik purposive sampling atau sampel yang disengaja. Setelah menentukan sampel kelas. Kemudian peneliti menentukan kelas kontrol dan kelas eksperimen. Kelas kontrol akan menggunakan pendekatan konvensional atau pendekatan yang biasa guru lakukan, sedangkan kelas eksperimen akan mendapatkan pembelajaran dengan menggunakan pendekatan quantum learning. e. Memberikan uii tes awal atau pretes untuk kedua kelas. Pretes dilakukan dalam waktu yang bersamaan untuk mengurangi tingkat kebocoran soal. Soal yang diberikan untuk kedua kelas mempunyai jumlah dan bentuk yang sama. Laila Nur Rohman,2015 PENGARUH PENDEKATAN QUANTUM LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA DALAM MATERI OPERASI HITUNG PEMBAGIAN BILANGAN BULAT DI SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu f. Pelaksaan penelitian Melakukan treatment yang sudah direncanakan sebelumnya. Peneliti akan menjelaskan konsep pembagian bilangan bulat dengan catatan kelas kontrol menggunakan pendekatan konvensional dan kelas eksperimen menggunakan pendekatan quantum learning. g. Memberikan uji tes akhir Uji tes akhir atau postes diberikan untuk kedua kelas pada waktu yang bersamaan untuk mengurangi tingkat kebocoran soal. Soal postes mempunyai jumlah dan bentuk yang sama untuk kelas kontrol dan kelas eksperimen. h. Pengumpulan data setelah pelaksaan penelitian i. Menganalisis hasil penelitian j. Melakukan uji hipotesis k. Menyimpulkan hasil penelitian

2. Lokasi, Populasi dan Sampel Penelitian