Dety Suci aty,2014 PENERAPAN MODEL RECIPROCAL TEACHING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS
SISWA TERHADAP ISU-ISU LINGKUNGAN HIDUP DALAM PEMBELAJARAN IPS : penelitian tindakan kelas di kelas vii-A SPM Pasundan 6 Bandung
Uni versitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu
identifikasi masalah, di sertai bukti atau fakta, memberikan penjelasan sederhana, dan membuat hipotesis atau solusi alternative.
Pada kelompok 8 yang beranggotakan ARA, FN, MER, dan FG yang mendapatkan nilai 3,2 dengan predikat baik “B”. Hasil di siklus keempat ini
masih tetap seperti di siklus ketiga. Hal tersebut terlihat dari 4 aspek yang sudah menunjukkan nilai 4 yaitu membuat pertanyaan yang relevan serta kritis,
memberikan penjelasan
sederhana, membuat
generalisasi disertai
dengan penggunaan kata-kata yang sesuai dengan EYD. Kemudian, 2 aspek yang masih
mendapat skor 2 dengan kriteria cukup yaitu dalam membuat contoh yang disertai bukti atau fakta.
Pada kelompok 9 yang beranggotakan AAP, AO, BSN dan FA yang mendapatkan nilai 2,8 dengan predikat baik “B”. Hal ini dikarenakan keseluruhan
aspek belum dapat dilaksanakan secara maksimal. Begitu pula pada kelompok 10, yang beranggotakan DIP, MAA, RR, dan RS yang mendapatkan nilai 3,0 dengan
predikat baik “B”. Hal tersebut terlihat dari semua aspek masih belum maksimal mendapat nilai 4.
Dengan demikian dapat diketahui, bahwa kemampuan berpikir kritis siswa sudah dapat dikatakan sangat meningkat dan sangat baik setelah diterapkannya
model pembelajaran reciprocal teaching dalam pembelajaran IPS. Hal ini terbukti dari peningkatan perolehan indikator-indikator kemampuan berpikir kritis yang
diperoleh selama siklus pertama sampai siklus keempat selalu mengalami peningkatan.
5. Refleksi PTK Siklus IV
Pada tahap refleksi ini, data diperoleh atas hasil observasi dan pengamatan
yang telah dilakukan oleh mitra peneliti terhadap jalannya proses pembelajaran
IPS dengan menerapkan model pembelajaran reciprocal teaching. Pengamatan ini ditujukkan kepada peneliti sebagai guru, dan siswa. Dengan melakukan
pengamatan mengenai cara mengajar peneliti, serta aktivitas siswa selama proses
Dety Suci aty,2014 PENERAPAN MODEL RECIPROCAL TEACHING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS
SISWA TERHADAP ISU-ISU LINGKUNGAN HIDUP DALAM PEMBELAJARAN IPS : penelitian tindakan kelas di kelas vii-A SPM Pasundan 6 Bandung
Uni versitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu
pembelajaran selama siklus keempat berlangsung. Kegiatan observasi ini didokumentasikan ke dalam lembar pedoman observasi yang telah disiapkan
sebelumnya. Berdasarkan pengamatan siklus keempat tersebut, maka diperoleh hasil yang berkaitan dengan proses pembelajaran dengan menggunakan model
reciprocal teaching, antara lain:
1 Guru sudah mampu dan sudah baik dalam menciptakan kelas yang
kondusif, sehingga terlihat para siswa sudah memberikan respon sikap yang baik ketika pembelajaran IPS berlangsung.
2 Guru terlihat sudah bersikap komunikatif menjadi fasilitator dan
mediator, tidak seperti di siklus sebelumnya, sehingga proses diskusi pada siklus keempat ini dapat berjalan lancar.
3 Siswa ketika berjalannya diskusi sudah dapat bersikap tertib, terlihat
semua anggota kelompok tidak ada yang buat gaduh lagi atau ribut ketika diskusi berlangsung.
Pelaksanaan kegiatan pembelajaran pada siklus keempat ini, menunjukkan bahwa perkembangan siswa mengarah ke arah positif atau baik, karena terlihat
guru sudah mampu mengkondisikan kelas dengan baik, guru berikap komunikatif saat diskusi berlangsung, siswa sudah terbiasa dengan tahapan strategi model
pembelajaran reciprocal teaching yang diterapkan oleh guru, siswa sudah mampu mengelola keterampilan berpikir kritis yang dimilikinya melalui kegiatan mengisi
lembar kerja, membuat pertanyaan dan menjawab pertanyaan dengan kritis dan relevan, berpendapat dengan gagasan sendiri yang disertai contoh serta bukti yang
menguatkan pendapatnya, menjelaskan dengan jelas dan penuh rasa percaya diri, dan mampu menyimpulkan materi yang telah dibahas dengan menggunakan kata-
kata yang sesusai dengan EYD dan para siswa disiplin mentaati tata tertib ketika diskusi berlangsung.
Berdasarkan pelaksanaan siklus keempat dan data-data yang telah didapat oleh peneliti di atas, maka peneliti dan mitra peneliti memutuskan bahwa
Dety Suci aty,2014 PENERAPAN MODEL RECIPROCAL TEACHING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS
SISWA TERHADAP ISU-ISU LINGKUNGAN HIDUP DALAM PEMBELAJARAN IPS : penelitian tindakan kelas di kelas vii-A SPM Pasundan 6 Bandung
Uni versitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu
pelaksanaan tindakan penelitian kali ini dapat berakhir pada siklus keempat. Hal ini disebabkan, perolehan data peneliti dan mitra peneliti telah menunjukkan hasil
data jenuh dan situasi siswa dalam pembelajaran sudah dalam keadaan efektif. Artinya, secara keseluruhan hal ini sudah menunjukkan bahwa pembelajaran IPS
dengan menggunakan
model pembelajaran
reciprocal teaching
untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa berhasil terutama bagi siswa-
siswi kelas VII-A SMP Pasundan 6 Bandung.
G. Peningkatan Hasil Siklus Penelitian Tindakan Kelas Mengenai
Kemampuan Berpikir Kritis Siswa
Perubahan positif yang dialami oleh siswa terjadi setelah dilakukan penerapan model pembelajaran reciprocal teaching pada kegiatan pembelajaran
IPS yaitu menunjukkan adanya peningkatan yang baik. Hal ini dapat terlihat dari hasil observasi yang dilakukan oleh peneliti, dari siklus pertama hingga siklus
keempat berdasarkan data observasi aktivitas guru dan siswa, serta hasil data penilaian berpikir kritis siswa. Peneliti akan menjabarkan peningkatan hasil PTK
dari setiap siklus secara lebih rinci, dan pemaparannya adalah sebagai berikut.
1 Deskripsi Peningkatan Hasil Observasi Aktivitas Guru Siklus Pertama,
Siklus Kedua, Siklus Ketiga dan Siklus Keempat
Bentuk pengamatan yang dilakukan oleh peneliti terhadap aktivitas guru dilakukan menggunakan pedoman lembar observasi yang telah ditentukan
sebelumnya oleh peneliti. Pengamatan ini bertujuan untuk melihat peningkatan yang dilakukan oleh guru dalam mengimplementasikan model pembelajaran
reciprocal teaching pada pembelajaran IPS di kelas VII-A, untuk melihat adanya
peningkatan dari hasil pelaksanaan tindakan dari keseluruhan siklus yang telah dilaksanakan, maka peneliti membuat tabel perbandingan. Tabel perbandingan
tersebut di
dalamnya memuat
aspek-aspek yang diamati. Aspek-aspek