adalah Melakukan peningkatan koordinasi antara Retail dan SD Supply and Distribution untuk penyelesaian back log hutang piutang penyaluran BBM,
koordinasi penanganan keluhanperbaikan pelayanan, menyediakan call centre yang mudah dihubungi. Tidak hanya memperhatikan lingkungan internal pada
organisasi, pertamina juga memperhatikan lingkungan eksternal perusahaan juga, dengan memberikan training atau refreshment training supir tangki
secara berkala.
F . Rencana Kegiatan
Adapun rencana kegiatan PT.Pertamina Persero seperti:
1. Aspek Keuangan
Perolehan cash revenue Fuel Marketing Operation Region I memiliki jenis sumber, yaitu dari PSO Public Service Obligation dan non-PSO.
Produk PSO bahan bakar bersubsidi adalah premium. Pada produk pertamina bekerjasama dengan pemerintah, dimana hasil penjualan tidak
langsung menjadi masukan untuk pertamina, untuk itu margin yang diperoleh oleh Pertamina lebih kecil dari pada penjualan premium.Sedangkan non-PSO
bahan bakar yang tidak bersubsidi adalah bahan bakar khusus, sepeti Pertamax, Pertamax Plus, Pertamax Racing dan Pertamina DEX adalah produk
mumi Pertamina. Dimana hasil penjualan produk langsung menjadi masukan untuk pertamina.
Pada kenyataan, premium lebih dikonsumsi oleh masyarakat dibandingkan bahan bakar khusus, untuk itu pada bagian retail di pertamina lebih
memfokuskan pemasaran dan penjualan bahan bakar khusus seperti Pertamax, Pertamax Plus, Pertamax Racing dan Pertamina DEX.Pada aspek keuangan,
efesiensi terus di upayakan agar harga dapat besaing dan profitabilitas
bertambah.Untuk itu pengemasan produk sangat mempengaruhi pemasukan ataupun pengeluaran perusahaan.
2. Aspek Produk
Pada produk yang memiliki life time,seharusnya tidak memiliki inventory. Untuk mendapatkan profit yang tinggi, jumlah produk harus disesuaikan
dengan jumlah permintaan pelanggan. Pertamina memiliki kuota dalam penjualan bahan bakar. Jumlah permintaan pelanggan di pertamina melebihi
kuota maka pertamina harus membayar lebih denda yang telah ditetapkan oleh pemerintah.Maka pertamina membatasi permintaan agar tidak melebihi kuota
yang dimemiliki.
3. Aspek Sumber Daya Manusia
Khusus pada bagian Retail Fuel Marketing region I, Pertamina juga melakukan suatu strategi pada kinerja perusahaan yaitu Melakukan
peningkatan koordinasi antara Retail dan SD Supply and Distribution untuk penyelesaian back log hutang piutang penyaluran BBM, koordinasi
penanganan keluhanperbaikan pelayanan, menyediakan call centre yang mudah dihubungi. Tidak hanya memperhatikan lingkungan internal pada
organisasi, pertamina juga memperhatikan lingkungan eksternal perusahaan juga, dengan memberikan training atau refreshment training supir tangki
secara berkala.
BAB III PEMBAHASAN
A. Peranan Fasilitas Kerja