Upaya pencegahan transmisi bakteri dari dental unit water kepada

21

BAB 4 PERAN DOKTER GIGI DALAM MENGURANGI RISIKO PENYAKIT

PERNAFASAN PADA PENDERITA PENYAKIT PERIODONTAL Bila penyakit saluran pernafasan dan penyakit periodontal didiagnosa pada satu individu, maka dokter gigi dan dokter umum memiliki peranan untuk mengobati dan mengontrol kedua penyakit tersebut. 2 Penelitian para ahli menunjukkan bahwa pasien yang dirawat di rumah sakit, panti jompo, ataupun yang mendapat perawatan intensif memiliki kebersihan rongga mulut yang buruk. 13 Pada bab ini akan dijelaskan mengenai upaya pencegahan transmisi bakteri dari dental unit kepada pasien serta perawatan periodontal yang dilakukan bagi penderita infeksi saluran pernafasan agar tidak terjadi keparahan infeksi pernafasan yang telah ada.

4.1 Upaya pencegahan transmisi bakteri dari dental unit water kepada

pasien Secara internasional, aturan mengenai kualitas mikrobiologis air didasarkan pada perhitungan coliform, yang merupakan indikator kontaminasi pencemaran air minum. Bakteri Gram-negatif ataupun patogen pernafasan dapat dijumpai dalam jumlah yang rendah pada supply pengairan dental unit. 17 Pemakaian air pada prosedur perawatan gigi kemungkinan dapat tertelan, terhirup dalam bentuk aerosol ataupun secara langsung mengkontaminasi luka Universitas Sumatera Utara pembedahan. Hal ini juga tidak jarang terjadi pada air pendingin gigi coolant water dan aerosol yang masuk ke mulut pasien dengan sejumlah organisme berkisar 10 4 sampai 10 8 unit pembentukan koloni cfuml. 17,18 Meningkatnya jumlah pasien yang memiliki sistem imun yang rendah baik karena pemakaian steroid, terapi obat, penyalahgunaan alkohol maupun penyakit sistemik dapat menyebabkan pasien tersebut rentan terhadap lingkungan dan juga patogen opportunistik yang dapat ditemukan pada DUW. 17 Beberapa bakteri patogen pernafasan yang terdapat pada DUW dapat menyebabkan infeksi pernafasan maupun pneumonia antara lain Legionella pneumophilla , Pseudomonas spp, dan Klebsiella spp. Diantara bakteri-bakteri tersebut, hanya Pseudomonas aeruginosa yang berasal dari DUW jelas terbukti dapat menyebabkan infeksi pada pasien. 17,18 Pasien memiliki risiko yang potensial terhadap paparan semprotan air dan aerosol dari handpiece gigi, air-water syringe, pembersihan ultrasonik, maupun peralatan lain yang menggunakan DUW, meskipun waktu paparan terbatas pada prosedur perawatan. 6 Upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah transmisi bakteri dari dental unit water kepada pasien antara lain : a. Penggunaan hidrogen peroksida sebagai desinfektan pada dental unit water menunjukkan peningkatan efektifitas kualitas air yang digunakan pada prosedur intraoral. 6 b. Mencegah teraspirasinya cairan dari rongga mulut saat pemakaian alat dihentikan. Universitas Sumatera Utara c. Menggunakan filter pada dental unit water. Meskipun keefektifannya belum dapat ditunjukkan, pencegahan bakteri yang masuk ke handpiece dari dental unit water dapat mengurangi paparan terhadap pasien. d. Melakukan pembilasan flushing selama beberapa menit setiap hari untuk mereduksi bakteri yang mengendap di saluran air pada waktu malam hari. Kemudian air pembilasan tersebut dialirkan ke dalam kontainer agar tidak terpapar ke lingkungan dalam bentuk aerosol. e. Sterilkan handpiece setelah digunakan. 17

4.2 Perawatan periodontal pada pasien yang mengalami penyakit