Klasifikasi Kebutuhan Masa Nifas

Evaluasi ini berkaitan dengan kemampuan untuk melakukan justifikasi atau penilaian terhadap suatu materi atau objek penilaian. Penilaian itu didasarkan pada suatu kriteria yang ditentukan sendiri, atau menggunakan kriteria-kriteria yang telah ada.

B. Masa Nifas 1. Pengertian

Masa nifas puerperium adalah masa pulih kembali, mulai dari persalinan selesai sampai alat-alat kandungan kembali seperti pra hamil. Masa nifas berlangsung selama ± 6 minggu Prawihardjo, S, 2002, hlm 24.

2. Klasifikasi

Menurut Suherni 2009 masa nifas dibagi dalam 3 periode, yaitu : a. Puerperium dini adalah kepulihan dimana ibu telah diperbolehkan berdiri dan berjalan-jalan b. Puerperium intermedial adalah kepulihan menyeluruh alat-alat genitalia yang lamanya 6-8 minggu c. Remote puerperium adalah waktu yang diperlukan untuk pulih dan sehat kesempurnaan terutama selama hamil dan persalinan mempunyai komplikasi. Waktu untuk sehat sempurna bisa berminggu-minggu, bulanan atau tahunan.

3. Kebutuhan Masa Nifas

Menurut Saleha 2009, kebutuhan ibu masa nifas adalah : a. Nutrisi dan Cairan Ibu yang menyusui harus memenuhi kebutuhan gizi sebagai berikut : 1 Mengkonsumsi tambahan 500 kalori tiap hari Universitas Sumatera Utara 2 Makan dengan diet berimbang untuk mendapatkan protein, mineral, dan vitamin yang cukup 3 Minum sedikitnys 3 liter air tiap hari 4 Pil zat besi harus diminum untuk menambah zat gizi, setidaknya selama 40 hari pasca persalinan 5 Minum kapsul vitamin A 200.000 unit agar dapat memberikan vitamin A kepada bayinya melalui ASI b. Mobilisasi Dini Mobilisasi dini adalah kebijaksanaan untuk selekas mungkin membimbing penderita keluar dari tempat tidurnya dan membimbingnya selekas mungkin berjalan. c. Eliminasi 1 Buang Air Kecil Ibu diminta untuk BAK 6 jam post partum. Jika dalam 8 jam post partum belum dapat berkemih atau sekali berkemih melebihi 100 cc maka dilakukan kateterisasi. Akan tetapi kalau kandung kemih tidak penuh tidak perlu dilakukan kateterisasi 2 Buang Air Besar Ibu post partum diharapkan dapat BAB setelah hari kedua post partum. Jika hari ketiga belum juga BAB, maka perlu diberi obat pencahar peroral atau perrektal. Jika setelah pemberian obat pencahar masih belum BAB maka dilakukan klisma. d. Personal Hygiene Universitas Sumatera Utara Pada masa post partum, seorang ibu sangat rentan terhadap infeksi. Oleh karena itu, kebersihan diri sangat penting untuk mencegah terjadinya infeksi. Kebersihan tubuh, pakaian, tempat tidur dan lingkungan sangat penting untuk tetap dijaga. e. Istirahat dan Tidur Hal yang perlu diperhatikan pada ibu untuk memenuhi kebutuhan istirahat dan tidur adalah : 1 Ibu dianjurkan agar istirahat yang cukup untuk mencegah kelelahan yang berlebihan 2 Ibu disarankan untuk kembali pada kegiatan-kegiatan rumah tangga secara perlahan-lahan serta untuk tidur siang atau beristirahat selagi bayi tidur 3 Kurang istirahat akan menyebabkan produksi ASI menurun, memperlambat involusi uteri, memperbanyak perdarahan dan dapat menyebabkan depresi f. Aktivitas Seksual Aktivitas seksual dapat dilakukan apabila : 1 Secara fisik aman untuk memulai hubungan suami istri begitu darah merah berhenti dan ibu dapat memasukkan jarinya ke dalam vagina tanpa rasa nyeri 2 Banyak budaya yang mempunyai tradisi menunda hubungan seksual sampai masa waktu tertentu, misalnya setelah 40 hari atau 6 minggu setelah persalinan Universitas Sumatera Utara

C. Mobilisasi Dini Pasca Persalinan Normal Pervaginam 1. Pengertian

Dokumen yang terkait

Analisis Kelayakan Usaha Ternak Itik Studi Kasus: Desa Percut, Kec. Percut Sei Tuan, Kab. Deli Serdang

14 160 88

Evaluasi Skrining Anemia Pada Ibu Hamil Oleh Bidan Di Desa Bandar Khalifah Kec.Percut Sei Tuan Kab. Deli Serdang

5 69 55

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Ibu Tidak Memberikan ASI Ekslusif Kepada Bayi-nya di Dusun IX Desa Sei Rotan Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang Tahun 2010

0 57 100

Kecemasan Ibu Pramenopause dan Persiapan Ibu Menghadapi Menopause di Dusun II Desa Cinta Rakyat Kec. Percut Sei Tuan Kab. Deli Derdang Tahun 2012

1 7 67

Hubungan Pengetahuan Ibu Tentang ASI Eksklusif dan Tindakan IMD Dengan Status Pemberian ASI Eksklusif Di Desa Bandar Klippa Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang Tahun 2015

0 0 18

Hubungan Pengetahuan Ibu Tentang ASI Eksklusif dan Tindakan IMD Dengan Status Pemberian ASI Eksklusif Di Desa Bandar Klippa Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang Tahun 2015

1 1 4

Hubungan Pengetahuan Ibu Tentang ASI Eksklusif dan Tindakan IMD Dengan Status Pemberian ASI Eksklusif Di Desa Bandar Klippa Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang Tahun 2015

0 0 20

Hubungan Pengetahuan Ibu Tentang ASI Eksklusif dan Tindakan IMD Dengan Status Pemberian ASI Eksklusif Di Desa Bandar Klippa Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang Tahun 2015

0 0 9

Hubungan Pengetahuan Ibu Tentang ASI Eksklusif dan Tindakan IMD Dengan Status Pemberian ASI Eksklusif Di Desa Bandar Klippa Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang Tahun 2015

0 0 2

Hubungan Pengetahuan Ibu Tentang ASI Eksklusif dan Tindakan IMD Dengan Status Pemberian ASI Eksklusif Di Desa Bandar Klippa Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang Tahun 2015

0 0 14