36
Sistem informasi akuntansi berdasarkan komputer merupakan semua transaksi yang ada diintegrasikan menjadi suatu pool yang disimpan dalam suatu
alat penyimpanan storage dan dapat diakses langsung kepada para pemakainya. Hasil dari proses akuntansi dengan komputer akan menghasilkan suatu informasi
laporan keuangan dan laporan lainnya yang akurat, cepat, tepat dan relevan yang berguna bagi para pemakai yang berkepentingan langsung.
Perusahaan yang
menggunakan SIA
berdasarkan komputer disebut Fully Computerized, dimana sistem ini membutuhkan dana yang sangat besar dan
perangkat teknologi komputer yang canggih. Dan tujuan utama perusahaan dengan menggunakan komputer pada SIA adalah membantu pengolahan data
akuntansi menjadi sistem informasi akuntansi berguna bagi perusahaan dalam mengambil keputusan.
2.6. Pengaruh Tingkat Investasi Terhadap Teknologi Industri
Menurut Andersen 1991 mengaitkan TI dengan struktur dan fungsi pemerintahan dalam empat model:
TI mengubah proses pemerintahan
TI mengubah hubungan antara pemimpin dan birokrasi dalam pemerintahan
Karakter pemerintahan sebagai sumber informasi berubah oleh pemanfaatan TI
Kemajuan TI menciptakan tuntutan baru dari publik terhadap pemerintahan
Perubahan teknologi merupakan salah satu faktor utama pendorong persaingan, perubahan teknologi berperan penting dalam mendorong perubahan
struktur industri serta mendorong terciptanya industri baru dan menghasilkan
37
keunggulan bersaing lebih ke depan. Namun, walaupun perubahan teknologi memiliki arti penting seperti itu hubungan antara perubahan teknologi dan
persaingan banyak disalah tafsirkan, setiap perubahan teknologi yang dapat dipelopori perusahaan manapun diyakini sebagai suatu yang baik. Bersaing dalam
industri teknologi yang tinggi dianggap sebagai suatu yang mampu akan membuahkan kelabaan yang tinggi dan teknologi rendah seringkali dipandang
dengan cemoohan. Teknologi tidak saja terwujud dalam aktivitas primer melainkan juga dalam
aktivitas pendukung, pembuatan desain dengan bantuan komputer adalah contoh teknologi yang mulai banyak dipakai untuk menggantikan cara tradisional
M.E.Porter, 1992:154. Hal ini sangat berkaitan erat dengan perkembangan dan kemajuan usaha
kecil dan menengah UKM yang pada waktu lampau masih merupakan unit usaha yang menggunakan cara-cara tradisional. Namun seiring dengan
perkembangan zaman yang demikian maju dan modern maka unit-unit usaha kecil dan menengah UKM dituntut untuk mengikuti arus perubahan zaman, dengan
banyaknya pertumbuhan industri yang pesat maka usaha sektor kecil harus mempunyai daya saing yang tinggi.
Menurut M.E. Porter 1992:164, teknologi bisa mengubah hakekat dan landasan persaingan di kalangan pesaing, peran teknologi dalam diferensiasi
produk dan biaya beralih juga memiliki arti penting bagi persaingan. Meski mencatat pertumbuhan besar, proporsi usaha kecil dan menengah yang
memanfaatkan aplikasi dari 43 juta unit perusahaan di segmen usaha kecil dan
38
menengah UKM kurang dari separuh perusahaan yang telah memiliki data base dan piranti lunak dalam aplikasi bisnisnya.
Pemanfaatan produk dan aplikasi teknologi informasi TI masih didominasi segmen kalangan menengah ke atas, padahal segmen usaha kecil dan menengah
UKM membutuhkan aplikasi teknologi informasi TI dalam proses produksi, financial, distribusi data telekomunikasi. Rencana kerja sama pembiayaan untuk
segmen usaha kecil dan menengah UKM untuk mengajukan kredit investasi teknologi informasi tanpa mengajukan rencana bisnisnya seperti aplikasi pada
umumnya. Secara tidak langsung kemudahan tersebut akan mendorong penetrasi aplikasi teknologi informasi pada kalangan usaha kecil dan menengah UKM.
2.7. Kerangka Pikir