Desain Penelitian Waktu dan Tempat Penelitian Populasi dan Sampel Penelitian Kriteria Inklusi: Kriteria Eksklusi: Besar Sampel Cara Kerja

BAB IV BAHAN DAN METODE

4.1 Desain Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperimental.

4.2 Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian dimulai pada bulan Juni – Agustus 2014, atau hingga jumlah sampel mencukupi di Instalasi Rawat Jalan Divisi Penyakit Tropik dan Infeksi Poliklinik Pusyansus RSUP H. Adam Malik Medan.

4.3 Populasi dan Sampel Penelitian

a. Populasi adalah pasien HIVAIDS yang berobat jalan di Poliklinik pusyansus RSUP H. Adam Malik Medan. b. Sampel adalah pasien HIVAIDS yang memenuhi syarat untuk mendapatkan ARV.

4.4 Kriteria Inklusi:

a. Pasien HIVAIDS yang belum pernah mendapat HAART b. Pasien HIVAIDS pria atau wanita usia ≥18 tahun c. Bersedia ikut dalam penelitian dan menandatangani informed consent

4.5 Kriteria Eksklusi:

a. Penderita HIVAIDS yang tidak teratur dalam pengobatan b. Penderita HIVAIDS wanita dalam keadaan hamil c. Penderita HIVAIDS anemia laki-laki Hb 13grdl dan wanita Hb 12grdl d. Penderita HIVAIDS dengan gangguan fungsi ginjal e. Penderita HIVAIDS dengan ko-infeksi Hepatitis B dan Hepatitis C dan TBC Universitas Sumatera Utara

4.6 Besar Sampel

Studi ini menggunakan sampel tunggal untuk uji hipotesis proporsi suatu populasi. Perkiraan besar sampel: 2 2 2 1 1 2 1 2 2 1 2 µ µ σ β α − + ≥ = − − Z Z n n Jadi besar sampel minimal 37 orang masing-masing kelompok Dimana : 2 1 α − Z = deviat baku alpha. utk α = 0,05 maka nilai baku normalnya 1,96 1 β − Z = deviat baku alpha. utk β = 0,10 maka nilai baku normalnya 1,282 σ ≡ d S = Standar deviasi CD 4 pada HIV = 12,671 2 1 µ µ − = beda rerata yang bermakna ditetapkan sebesar 2 Keterangan: Resino 2003 34

4.7 Cara Kerja

Pada semua semua subyek yang dilakutkan dalam penelitian diminta untuk memberikan persetujuan tertulis informed concern. Tahap-tahap dari penelitian adalah sebagai berikut: a. Dilakukan pencatatan data pribadi untuk mendapatkan data umur, jenis kelamin, pekerjaan, pendidikan dari kartu tanda penduduk dan faktor resiko dengan menanyakan secara langsung. b. Dilakukan pengambilan sampel darah pada daerah fossa cubiti subjek penelitian untuk dilakukan pemeriksaan Hemoglobin, Ureum, Creatinin, SGOT, SGPT, HbsAg, Anti HCV dan Kadar CD4 sebelum pemberian ARV dari rekam medik. c. Pada akhir bulan ke-3, dilakukan pengambilan sampel darah untuk pemeriksaan Hemoglobin, ureum , creatinin, dan kadar CD4, dan eveluasi klinis. Universitas Sumatera Utara d. Selanjutnya dicari perbandingan efektifitas rejimen pengobatan setelah pemberian ARV selama tiga bulan.

4.8 Identifikasi Variabel