Penentuan Kadar Asam Lemak Bebas Penentuan Kadar Air Penentuan Kadar Abu Pembuatan larutan blanko Penentuan Bilangan Peroksida

- Statif dan Klem - Penjepit - Botol Aquades

3.2 Bahan

- Minyak Goreng Curah - Larutan KOH 0,0084N - Alkohol Netral - Natrium tiosulfat 0,01N - Indikator Phenolptalein - Indikator Amilum 1 - Chloroform - Asam Asetat Glasia - Ki jenuh - Aquadest

3.3 Prosedur Percobaan

3.3.1 Penentuan Kadar Asam Lemak Bebas

- Ditimbang sampel Minyak Goreng Curah sebanyak 5,64gr - Dimasukkan sampel ke dalam Erlenmeyer - Ditambahkan 50ml alcohol netral - Ditambahkan 3tetes indikator Phenolptalein Universitas Sumatera Utara - Di titrasi dengan larutan standart KOH 0,0084N sampai terjadi perubahan warna merah lembayung pada titik akhir titrasi - Dicatat volume titrasi yang tepakai - Dilakukan percobaan yang sama sebanyak 3kali

3.3.2 Penentuan Kadar Air

- Ditimbang cawan petri - Dimasukkan sampel minyak goreng curah sebanyak 3gr - Dimasukkan ke dalam oven listrik - Didinginkan di dalam desikator selama + 45 menit - Ditimbang - Dicatat berat sampel minyak goreng curah setelah di oven

3.3.3 Penentuan Kadar Abu

- Ditimbang cawan porseline - Dimasukkan sampel minyak goreng curah sebanyak 3gr - Dimasukkan ke dalam - Didinginkan ke dalam desikator - Ditimbang - Dicatat berat sampel minyak goreng curah setelah dikeringkan

3.3.4 Pembuatan larutan blanko

- Dimasukkan 30ml chloroform : asam asetat glacial =2:3 kedalam erlenmeyer - Ditambahkan 0,5ml larutan KI jenuh - Dikocok larutan hingga homogeny selama + 1 menit Universitas Sumatera Utara - Ditambahkan 30ml H2O ke dalam Erlenmeyer - Ditambahkan 1-2 ml indikator amilum 1 - Dikocok hingga homogen - Dititrasi dengan larutan Natrium Tiosulfat 0,01N sampai warna hitam hilang - Dicatat volume Natrium Tiosulfat yang terpakai

3.3.5 Penentuan Bilangan Peroksida

- Ditimbang sampel minyak goreng curah sebanyak 5gr - Dimasukkan ke dalam Erlenmeyer 250ml tertutup - Ditambahkan 30ml chloroform : asam asetat glacial =2:3 - Ditambahkan 0,5ml larutan KI jenuh - Dikocok larutan hingga homogeny selama + 1 menit - Ditambahkan 30ml H2O ke dalam Erlenmeyer - Ditambahkan 1-2 ml indikator amilum 1 - Dikocok hingga homogen - Dititrasi dengan larutan Natrium Tiosulfat 0,01N sampai warna hitam hilang - Dicatat volume Natrium Tiosulfat yang terpakai - Dilakukan percobaan yang sama sebanyak 3 kali Universitas Sumatera Utara

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

Dokumen yang terkait

Penentuan Kadar Air Dan Asam Lemak Bebas Pada CPO (Crude Palm Oil) Di PKS. PT. Multimas Nabati Asahan Kuala Tanjung

3 30 35

Analisis Kadar Asam Lemak Bebas Dari Palm Kernel Methyl Ester Di Direktorat Jenderal Bea Cukai Belawan Badan Pengujian Dan Identifikasi Barang

1 11 33

Penentuan Kandungan Asam Lemak Bebas Dan Bilangan Iod Minyak Goreng Curah Belawan Dengan Menggunakan Alat FT-IR Di Laboratorium Badan Pengujian Dan Identifikasi Barang Tipe B Belawan

0 5 53

Analisis Kadar Asam Lemak Bebas Dari Palm Kernel Methyl Ester Di Direktorat Jenderal Bea Cukai Belawan Badan Pengujian Dan Identifikasi Barang

0 0 10

Analisis Kadar Asam Lemak Bebas Dari Palm Kernel Methyl Ester Di Direktorat Jenderal Bea Cukai Belawan Badan Pengujian Dan Identifikasi Barang

0 0 2

Analisis Kadar Asam Lemak Bebas Dari Palm Kernel Methyl Ester Di Direktorat Jenderal Bea Cukai Belawan Badan Pengujian Dan Identifikasi Barang

0 0 2

Analisis Kadar Asam Lemak Bebas Dari Palm Kernel Methyl Ester Di Direktorat Jenderal Bea Cukai Belawan Badan Pengujian Dan Identifikasi Barang

0 0 12

Analisis Kadar Asam Lemak Bebas Dari Palm Kernel Methyl Ester Di Direktorat Jenderal Bea Cukai Belawan Badan Pengujian Dan Identifikasi Barang

0 0 1

Penentuan Kandungan Asam Lemak Bebas Dan Bilangan Iod Minyak Goreng Curah Belawan Dengan Menggunakan Alat FT-IR Di Laboratorium Badan Pengujian Dan Identifikasi Barang Tipe B Belawan

0 0 10

Penentuan Kandungan Asam Lemak Bebas Dan Bilangan Iod Minyak Goreng Curah Belawan Dengan Menggunakan Alat FT-IR Di Laboratorium Badan Pengujian Dan Identifikasi Barang Tipe B Belawan

0 0 2