3.132 sebesar dan p value sebesar 0.008, berarti menunjukkan pengaruh positif dan signifikan antara variabel bebas dengan variabel terikat.
B. Saran
1. Hasil penelitian ini yaitu Efektivitas Penerapan Struktur Pengendalian Internal hanya bisa dijelaskan sebesar 13.8 oleh kedua variabel bebas, untuk penelitian
yang akan datang sebaiknya dapat menambah variabel lain, misalnya variabel Lama Bekerja, Motivasi Profesi, Kompetensi dan lain sebagainya.
2. Sampel penelitian yang digunakan pada penelitian selanjutnya sebaiknya lebih luas, karena pada penelitian ini lingkup sampel masih sangat sempit yaitu hanya
meneliti fenomena yang hanya terdapat pada satu perusahaan. Selain itu responden yang digunakan lebih baik hanya auditor internal perusahaan saja.
3. Auditor internal pada PDAM Tirta Bumi Sentosa sebaiknya meningkatkan Independensi dan Profesionalisme yang dimilikinya agar Efektivitas Penerapan
Struktur Pengendalian Internal semakin baik. Hal tersebut juga akan lebih membantu perusahaan dalam mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan.
Independensi yang perlu ditingkatkan yaitu pada aspek independensi dalam fakta mengenai masalah kewenangan dalam
mengaudit sesuai dengan aturan perusahaan, dan independensi dalam penampilan yaitu mengenai masalah rotasi
jabatan. Mengenai profesionalisme, aspek yang perlu ditingkatkan yaitu pada aspek pengabdian pada profesi, hubungan dengan sesama profesi, dan keyakinan
terhadap profesi. Sedangkan pada efektivitas struktur pengendalian internal, hal yang perlu menjadi perhatian khusus yaitu
mengenai penilaian risiko.
86
DAFTAR PUSTAKA
Abdul Halim. 2003. Auditing Dasar-dasar Audit Laporan Keuangan. Yogyakarta: UPP YKPN
Arens, Alvin A., James L. Loebbecke. 2008. Auditing Pendekatan Terpadu Buku Dua. Edisi Indonesia. Jakarta: Salemba Empat.
Arens, Alvin A., Elder, Randal J., Beasley, Mark S. 2008. Auditing dan Jasa Assurance. Jakarta: Erlangga.
Argo Dwi Saputra . 2009. “Pengaruh Profesionalisme dan Pengalaman Kerja
Internal Auditor terhadap Efektivitas Penerapan Sistem Pengendalian Intern Perusahaan melalui Motivasi sebagai Variabel Intervening”. Skripsi.
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
Bernard, Chester I. 1982. Fungsi Eksekutif. Seri Pustaka No. 9. Jakarta: LPPM. Bhuno Agung Nugroho. 2005. Strategi Jitu Memilih Metode Statistik Penelitian
dengan SPSS.Yogyakarta: CV Andi Offset. Bodnar, George H, William S. Hopwood. 2006. Sistem Informasi Akuntansi,
Buku 1. Jakarta: Salemba Empat. Boynton, William, Johnson, Raymond N., Kell, Walter G. 2002. Modern Auditing.
Jakarta: Erlangga. Eka Desyanti
. Ratnadi, Dwi. 2008. “Pengaruh Independensi, Keahlian Profesional,
dan Pengalaman
Kerja terhadap
Efektivitas Struktur
Pengendalian Intern pada Bank Perkreditan Rakyat di Kabupaten Bandung. Dalam Jurnal Akuntansi dan Bisnis, 3 1: h: 1-11.
Gendro Wiyono. 2011. Merancang Penelitian Bisnis dengan Alat Analisis SPSS dan Smart PLS. Yogyakarta: UPP STIM YKPN.
Grefita Sari. 2011. “Pengaruh Independensi, Kompetensi, dan Keahlian Profesional Auditor Internal Terhadap Efektivitas Penerapan Struktur Pengendalian Intern
pada Perusahaan Bersertifikat ISO di Surabaya”. Skripsi. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Surabaya.
Guy, Dan M., Alderman C. Wayne, Winters, Alan J. 2002. Auditing. Jakarta: Erlangga.
H. S Munawir. 1995. Auditing Modern Buku 1. Yogyakarta: BPFE.
Hall, Richard. 1968.
“Professionalism and Bureaucratization”. American Sosiological Review. 33: 92-104
Hani Handoko. 1998. Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia, Edisi 2. Yogyakarta: BBPE.
Hiro Tugiman. 2000. Pandangan Baru Internal Audit Sebagai Penunjang Kinerja Perusahaan”. Edisi Keempat. Yogyakarta: Kanisius.
Imam Ghozali. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 19.Semarang: Badan Penerbit Unviversitas Diponegoro.
Institut Akuntan Publik Indonesia.2011. Standar Profesional Akuntan Publik SPAP. Pernyataan Standar Auditing No. 4, Standar Auditing Seksi 220. Per
31 Maret 2011. Jakarta: Salemba Empat.
Kalbers, Lawrence P. Fogarty, Timothi J. 1995. “Professionalism and Its
Consequence: A Study of Internal Auditors ”.Auditing- a Journal of Practice
and Theory, Vol. 14, No. 1, Pp. 64-84 Karina Yusdiana Safitri. 2010. “Pengaruh Independensi, Keahlian Profesional, dan
Pengalaman Kerja Auditor Internal Terhadap Efektivitas Penerapan Struktur Pengendalian Intern pada Perusahaan Bersertifikat ISO di Surabaya”. Skripsi.
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Perbanas Surabaya.
Lekatompessy, J.E. 2003. Hubungan Profesionalisme dengan Konsekuensinya: Komtmen Organisasional, Kepuasan Kerja, Prestasi Kerja dan Keinginan
Berpindah Studi Empiris di Lingkungan Akuntan Publik. Jurnal Bisnis dan Akuntansi, Vol.5, No. 1, Pp. 69-84
Messeler, William F., Steven M. Glover, Douglas F. Prawitt. 2014. Jasa Audit dan Assurance. Jakarta: Salemba Empat.
Mulyadi. 2002. “Auditing”. Edisi Pertama. Jakarta: Salemba Empat. Murtanto. 1999. ”Identifikasi Karakteristik-karakteristik Keahlian Audit”. Jurnal
Riset Akuntansi Indonesia, 2 1 :37-51. Yogyakarta: STIE. Ni Made Diah Dianwati, Wayan Ramantha. 2013. “Pengaruh Independensi,
Keahlian Profesional, dan Pengalaman Kerja Auditor Internal terhadap Efektivitas Struktur Pengendalian Internal Bank Perkreditan Rakyat di
Kabupaten Gianyar”. Skripsi. Universitas Udayana Bali.
Nur Indriantoro Bambang Supomo. 1999. Metode Penelitian Bisnis. Yogyakarta: BPFE.