2
dalam keluarga, tawuran antar pelajar, romantis tapi sadis dalam hal berpacaran, dan permusuhan antara kelompok-kelompok pelajar maupun orang dewasa yang dilakukan oleh generasi muda,
termasuk pemuda-pemudi Kristen sebagai penerus bangsa.
Keluarga Kristen di GKMI Siloam sebagai keluarga Kristen yang tidak lepas dari keluarga-keluarga Kristen yang lain, yang seharusnya wajib menerapkan nilai-nilai perdamaian
dalam keluarganya. Penerapan nilai perdamaian dalam keluarga di GKMI Siloam perlu dideskripsikan, oleh karena itu diadakan penelitian secara khusus di GKMI Siloam berkaitan
dengan peranan orang tua dalam penerapan nilai-nilai perdamaian dalam keluarganya.
Penelitian ini dilakukan karena GKMI Siloam sudah memiliki bukti tentang upaya perdamaian. Dalam kalender gerejawi pun gereja sudah memiliki bulan-bulan pengajaran tertentu
misalnya: Bulan Keluarga, Bulan Perdamaian, dan Bulan Misi. Secara khusus dalam lagu Mars GKMI
berjudul ―GKMI Membawa Damai‖.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan diatas, maka peneliti merumuskan
permasalahan sebagai berikut:
1. Bagaimana cara-cara gereja memberdayakan orang tua untuk mendidik keluarganya
tentang nilai-nilai perdamaian? 2.
Bagaimana cara-cara orang tua menerapkan nilai-nilai perdamaian dalam keluarganya?
1.3 Tujuan Penelitian
1. Mendiskripsikan cara-cara gereja memberdayakan orang tua untuk mendidik keluarganya
tentang nilai-nilai perdamaian. 2.
Mendiskripsikan cara-cara orang tua menerapkan nilai-nilai perdamaian dalam keluarganya.
1.4 Signifikansi
Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini untuk mengetahui peran yang dilakukan, baik yang sudah maupun yang belum dilaksanakan, sehingga orang tua menjadi sadar akan pentingnya
pendidikan perdamaian dalam keluarga. Khususnya untuk pembinaan warga gereja.
1.5 Metodologi Penelitian
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Metode deskriptif adalah suatu metode yang digunakan dalam meneliti status kelompok manusia, suatu
obyek, suatu kondisi, suatu sistem pemikiran atau suatu kelas peristiwa masa sekarang. Penelitian deskriptif bertujuan mendeskripsikan atau menjelaskan sesuatu hal secara sistematis, faktual dan
3
akurat mengenai fakta-fakta dan sifat-sifat populasi tertentu yang ada di lapangan.
5
Dalam penelitian ini akan mendiskripsikan bagaimana cara GKMI Siloam dalam membekali orang tua
berkaitan dengan nilai perdamaian dan bagaimana cara orang tua dalam menerapkan nilai-nilai perdamaian dalam keluarganya.
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif. Penelitian kualitatif merupakan penelitian yang mempergunakan data verbal dan kualifikasinya bersifat teoritis. Data
sebagai bukti dalam menguji kebenaran atau ketidakbenaran hipotesis, tidak diolah melalui perhitungan matematik dengan berbagai rumus statistika. Pengolahan data dilakukan secara
rasional dengan mempergunakan pola berpikir tertentu menurut hukum logika.
6
Peneliti akan memakai metode penelitian ini di GKMI Siloam. Data penelitian dikumpulkan melalui beberapa
teknik dan sumber data sebagai berikut : a.
InterviewWawancara Teknik wawancara dipergunakan untuk mendapatkan data primer. Teknik ini
bertujuan untuk mendapatkan keterangan yang lebih mendalam tentang objek yang diteliti. Bentuk wawancara yang digunakan adalah wawancara terstruktur, yaitu wawancara yang
terarah untuk mengumpulkan data-data yang relevan. Dengan memberi pertanyaan yang terarah diharapkan data lebih mudah diolah sehingga memungkinkan analisa yang kualitatif
serta kesimpulan yang dapat dipertanggung-jawabkan. Sebagai informan dalam penelitian ini peneliti akan mewawancarai 1 satu pendeta, serta 3 tiga majelis gereja.
b. FGD Focus Group Discussion
FGD merupakan suatu metode pengumpulan data dengan memuaskan teknik pengambilan data melalui diskusi kelompok dan terarah. Lebih lanjut, Krueger
7
menggambarkan untuk melakukan FGD harus ditentukan besar peserta, menentukan lamanya diskusi, pengaturan posisi duduk, menentukan tempat diskusi, serta menentukan
komposisi kelompok. Dalam diskusi FGD peneliti akan dibantu 1 orang teman sebagai pencatat proses yang berlangsung. Sedangkan peneliti sendiri sebagai moderator penghubung
dengan peserta dan pengatur logistik. FGD akan dilakukan kepada warga dewasa, dan pemuda-remaja.
5
Sumardi Suryabarata, Metodologi Penelitian, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 1998, 18.
6
Hadari Nawawi, Metode Penelitian Bidang Sosial, Yogyakarta: Gadjah Mada University Press, 1983, 32.
7
Richard A. Krueger, Focus Groups: a Practical Guide For Applied Research Newburg Park Calif: Sage Publications, 1998
4
c. Kepustakaan
Melalui studi kepustakaan ini, diharapkan akan memperoleh bahan-bahan yang tepat dan sesuai dengan topik. Selain itu studi kepustakaan ini bermanfaat sebagai salah satu
narasumber, demi menyusun landasan teoritis yang akan digunakan dalam menganalisa data dari hasil penelitian di lapangan.
d. Lokasi Penelitian
Peneliti akan meneliti di GKMI Siloam, Jl. Talangtirto No.5, Salatiga – Jawa Tengah.
II. TEORI RUJUKAN UNTUK PERDAMAIAN DALAM KELUARGA