Hakikat Hasil Belajar KAJIAN TEORI 1 Hakikat Belajar

13

1.3 Hakikat Hasil Belajar

Sebagian besar orang telah memahami tentang belajar, karena hampir semua orang mengalami proses belajar. Belajar merupakan rangkaian kegiatan yang dilakukan secara sadar yang mengakibatkan perubahan pada dirinya dengan bertambahnya pengetahuan atau kemahiran yang bersifat permanen. Hasil belajar merupakan perilaku yang diperoleh setelah mengalami akti-vitas belajar. Perolehan aspek-aspek perubahan perilaku tersebut tergantung pada apa yang dipelajari oleh pembelajar Anni, 2004:4 Menurut Suprijono Thobroni dan Mustofa, 2011:22 hasil belajar adalah pola-pola perbuatan, nilai-nilai, pengertian-pengertian, sikap-sikap, apresiasi, dan keterampilan. Setiap proses belajar mengajar keberhasilannya diukur dari seberapa jauh hasil belajar yang dicapai siswa. Hasil belajar berasal dari dua kata dasar yaitu hasil dan belajar, istilah hasil dapat diartikan sebagai sebuah prestasi dari apa yang telah dilakukan. Proses pembelajaran akan berlangsung secara baik jika dilaksanakan oleh guru yang memiliki kualitas kompetensi akademik dan profesional yang tinggi atau memadai. Kualitas dapat dilihat dari seberapa optimal guru mampu memfa-silitasi siswa. Proses pembelajaran di kelas mempunyai tujuan yang bersifat transak-sional, artinya diketahui secara jelas dan operasional oleh guru dan siswa. Tu-juan tercapai jika siswa memperoleh hasil belajar yang diharapkan dalam proses pembelajaran tersebut. Hasil belajar merupakan perubahan perilaku yang diper-oleh peserta didik setelah mengalami kegiatan belajar. Perubahan perilaku ter-sebut tergantung pada apa yang telah dipelajari. Perubahan perilaku yang harus di-capai oleh peserta didik setelah melaksanakan kegiatan belajar dirumuskan dalam tujuan pembelajaran Rifa’i dan Anni, 2010:85. 14 Gagne Thobroni dan Mustofa, 2011:23 mengemukakan lima kategori hasil belajar, yakni sebagai berikut: 1 Informasi verbal yaitu kemampuan mengungkapkan pengetahuan dalam bentuk bahasa baik tulisan maupun lisan; 2 Keterampilan intelektual yaitu kemampuan melakukan aktivitas kognitif; 3 Strategi kognitif yaitu kecakapan menyalurkan dan mengarahkan aktivitas kognitif; 4 Keterampilan motorik yaitu kemampuan melakukan serangkaian gerak jasmani; 5 Sikap adalah kemapuan menerima atau menolak objek berdasarkan penilaian terhadap objek tersebut; Berdasar uraian di atas peneliti menyimpulkan bahwa hasil belajar merupa-kan perubahan kemampuan dan perilaku individu setelah ia menerima pengala-man belajar yang meliputi aspek kognitif, afektif dan psikomotorik. Hasil belajar digunakan guru untuk dijadikan ukuran atau kriteria dalam mencapai tujuan belajar. Hal ini tercapai apabila siswa sudah memahami belajar dengan diiringi oleh perubahan tingkah laku yang lebih baik. Dari hasil belajar yang telah diper-oleh guru dapat menentukan keberhasilan suatu pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran terutama pada proses pembelajarannya. Peningkatan kualitas proses pembelajaran dapat dilihat dari aktivitas siswa, keterampilan guru dalam mengelola pembelajaran dan hasil belajar dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe TS.

1.4 Hakikat Pembelajaran Bahasa Indonesia

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KERJASAMA DAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI MODEL TALKING STICK PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 3 Peningkatan Kerjasama Dan Hasil Belajar Ips Melalui Model Talking Stick Pada Siswa Kelas V SD Negeri 3 Barenglor Klaten Utara Tahun 2013/2014.

0 0 13

PENINGKATAN KERJASAMA DAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI MODEL TALKING STICK PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 3 Peningkatan Kerjasama Dan Hasil Belajar Ips Melalui Model Talking Stick Pada Siswa Kelas V SD Negeri 3 Barenglor Klaten Utara Tahun 2013/2014.

0 1 11

PENINGKATAN KEAKTIFAN SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD PADA PEMBELAJARAN PKn SISWA KELAS V Peningkatan Keaktifan Siswa Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Stad Pada Pembelajaran PKn Siswa Kelas V SD Negeri 03 Wonorejo, Gondan

0 0 15

PENINGKATAN KEAKTIFAN SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD PADA PEMBELAJARAN PKn SISWA KELAS V Peningkatan Keaktifan Siswa Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Stad Pada Pembelajaran PKn Siswa Kelas V SD Negeri 03 Wonorejo, Gondan

0 1 16

PENDAHULUAN PENINGKATAN KEMAMPUAN KOGNITIF SISWA MELALUI OPTIMALISASI PENDEKATAN KOOPERATIF TIPE TALKING STICK PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA (PTK Pembelajaran Matematika di Kelas V SD N Gawan I).

0 0 7

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TALKING STICK TERHADAP KETERAMPILAN BERBICARA SISWA KELAS V PADA MATERI MENGOMENTARI PERSOALAN FAKTUAL: Kuasi Eksperimen di Sekolah Dasar Negeri Serang 3.

0 2 35

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN TALKING STICK PADA SISWA Peningkatan Hasil Belajar IPA Melalui Penerapan Metode Pembelajaran Talking Stick pada Siswa Kelas V SD Negeri Ngadireji I Kecamatan Kartasura Kabupaten Sukohar

0 0 16

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE CONCEPT SENTENCE PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 1 SIDOWAYAH TAHUN AJARAN 2014/2015.

0 0 18

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE SCRIPT PADA SISWA KELAS V SD N KARANGMOJO BANTUL.

0 8 277

PENINGKATAN HASIL BELAJAR DALAM PEMBELAJARAN IPS MENGGUNAKAN MODEL KOOPERATIF TIPE TALKING STICK DI KELAS V SD

0 0 8