Pengertian Wawasan Kebudayaan Wawasan Kebudayaan
arti ini berkembangalah arti culture sebagai ”segala daya dan aktivitas
manusia untuk mengolah dan mengubah alam”. Menurut Prasetya, 2009:28 ditinjau dari sudut bahasa
I ndonesia, kebudayaan berasal dari bahasa sansekerta “buddayah”,
yaitu bentuk jamak dari buddhi yang berarti budi atau akal. Kebudayaan adalah kompleks yang mencakup pengetahuan, kepercayaan, kesenian,
moral, hukum, adat istiadat dan lain kemampuan-kemampuan serta kebiasaan-kabiasaan yang didapatkan oleh manusia sebagai anggota
masyarakat E. B. Tylor dalam Soekanto, 1982:188. Wawasan kebudayaan adalah cara pandang bangsa dalam
menghayati ketinggian kebudayaan nasional dengan tidak menolak unsur kebudayaan asing yang dapat memperkaya kebudayaan nasional
dan mempertinggi derajat kemaanusiaan bangsa Indonesia dan menuju kemajuan adab, budaya dan persatuan Ketentuan-Ketentuan Pokok
Tentang Perguruan Taman Taruna Nusantara Pasal 10. Dari pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa kebudayaan
adalah segala sesuatu yang dipelajari dari pola-pola perilaku manusia yaitu: pola-pola berfikir, bertindak dan merasakan, kemampuan
manusia untuk menghasilkan benda, menghasilkan ilmu pengetahuan serta menghasilkan kaidah norma, hukum, keindahan, kesusilaan,
kesopanan, kepercayaan untuk mencapai kesempurnaan hidup yang akan membentuk struktur sosial masyarakat.
Menurut Prasetya, 2009:31 hasil buah budi budayamanusia itu dapat dibagi menjadi dua macam:
a. Kebudayaan material lahir, yaitu kebudayaan yang berwujud
kebendaan, misalnya: rumah, gedung, alat-alat senjata, mesin- mesin, pakaian dan sebagainya.
b. Kebudayaan immaterial spiritual=batin, yaitu kebudayaan, adat
istiadat, bahasa, ilmu pengetahuan dan sebagainya Nilai-nilai karakter yang tercermin dalam wawasan kebudayaan
adalah toleransi, peduli lingkungan dan peduli sosial. Menurut Narwanti, 2011:30 toleransi adalah sikap dan tindakan yang
menghargai perbedaaan agama, suku, etnis, pendapat, sikap, dan tindakan orang lain yang berbeda dari dirinya. Peduli lingkungan
merupakan sikap dan tindakan yang selalu berupaya mencegah kerusakan pada lingkungan alam di sekitarnya, dan mengembangkan
upaya-upaya untuk memperbaiki kerusakan alam yang sudah terjadi, peduli sosial merupakan sikap dan tindakan yang selalu ingin memberi
bantuan pada orang lain dan masyarakat yang membutuhkan.