dipusatkan pada tugas-tugas atau permasalahan yang otentik, relevan, dan dipresentasikan dalam suatu konteks.
Berdasarkan latar belakang diatas, maka peneliti mengadakan
penelitian yang berjudul PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING BERBASIS KONSTRUKTIVISME
UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA KELAS VII .
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, permasalahan yang akan dikaji dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Apakah dengan penerapan model pembelajaran problem based learning berbasis konstruktivisme dapat meningkatkan pemahaman
konsep siswa kelas VII pokok bahasan kalor ? 2. Apakah penerapan model pembelajaran problem based learning
berbasis konstruktivisme lebih efektif dibandingkan dengan metode pembelajaran kooperatif reguler?
1.3 Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah yang telah dikemukakan di atas, maka tujuan dari penelitian ini adalah:
1. Mengetahui peningkatan pemahaman konsep fisika siswa kelas VII menggunakan model pembelajaran problem based learning berbasis
Konstruktivisme pokok bahasan kalor.
2. Mengetahui model pembelajaran problem based learning berbasis konstruktivisme lebih efektif dari pembelajaran kooperatif reguler.
1.4 Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat : 1 Bagi Siswa
Siswa dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah, kemampuan bekerja sama, dan kemampuan berkomunikasi .
2 Bagi Guru Guru mendapatkan model pembelajaran yang sesuai untuk
memperbaiki dan meningkatkan hasil belajar siswa serta proses pembelajaran di kelas .
3 Bagi Sekolah Hasil penelitian ini diharapkan dapat memperbaiki dan
meningkatkan mutu pembelajaran fisika di sekolah. 4 Bagi Peneliti
Penelitian ini dapat memberikan wawasan bagi peneliti tentang cara menerapkan strategi belajar dengan menggunakan model
Probelm Based Learning
berbasis konstruktivisme terhadap
pemahaman konsep siswa dalam pembelajaran fisika.
1.5 Penegasan Istilah
Dalam penelitian ini penulis menegaskan beberapa istilah supaya dalam pemahaman metode tidak terjadi kesalah pahaman. Untuk
menghindari kesalahan penafsiran dalam penelitian ini, maka perlu dijelaskan beberapa istilah, antara lain :
1. Menurut Joice sebagaimana dikutip oleh Trianto 2009:22, model
pembelajaran adalah suatu perencanaan atau suatu pola yang digunakan sebagai pedoman dalam merencanakan pembelajaran di
kelas atau pembelajaran dalam tutorial dan untuk menentukan perangkat-perangkat pembelajaran termasuk di dalamnya buku-
buku, film, komputer, kurikulum, dan lain-lain. 2.
Problem Based Learning adalah suatu pendekatan pembelajaran yang menggunakan masalah dunia nyata sebagai suatu konteks
bagi siswa untuk belajar tentang cara berpikir kritis dan ketrampilan pemecahan masalah, serta untuk memperoleh
pengetahuan dan konsep yang esensial dari materi pelajaran Nurhadi 2004 : 109.
3. Menurut Suparno sebagaimana yang dikutip Trianto 2007 belajar
menurut pandangan konstruktivis merupakan hasil konstruksi kognitif melalui kegiatan seseorang.
4. Pemahaman adalah suatu jenjang dalam ranah kognitif yang
menunjukkan kemampuan menjelaskan hubungan yang sederhana antara fakta dan konsep.
1.6 Sistematika Skripsi