Sikap Hasil Penelitian 1. Deskripsi Lokasi Penelitian

5.1.5. Sikap

Sikap siswa-siswi SMA Negeri 1 Medan dalam mencegah HIVAIDS yang telah diuji dengan kuesioner dapat dilihat pada tabel 5.8. Tabel 5.8 Sikap siswa-siswi SMA Negeri 1 Medan Kategori f Baik 46 49.5 Cukup Kurang 45 2 48.4 2.2 Jumlah 93 100 Berdasarkan tabel 5.8, dapat diketahui bahwa sebanyak 46 orang 49.5 siswa-siswi SMA Negeri 1 Medan memiliki sikap dalam kategori baik, 45 orang 48.4 dalam kategori cukup dan dua orang 2.2 dalam kategori kurang dalam mencegah HIVAIDS. Data lengkap distribusi frekuensi jawaban kuesioner responden pada variabel sikap dapat dilihat pada tabel 5.9. Universitas Sumatera Utara Tabel 5.9 Distribusi frekuensi jawaban responden pada variabel sikap Jawaban Responden No Pertanyaan Sikap Positif Sikap Negatif f f 1 Bersedia untuk hidup dengan penderita HIVAIDS di komunitas yang sama. 37 39.8 56 60.2 2 Mendiskriminasi penderita HIVAIDS. 71 76.3 22 23.7 3 Penderita HIVAIDS boleh berkeja di tempat umum. 48 51.6 45 48.4 4 Berteman dengan penderita HIVAIDS. 63 67.7 30 32.3 5 Penderita HIVAIDS boleh menggunakan toilet umum. 34 36.6 59 63.4 6 Penderita HIVAIDS didukung, diperlakukan dan dibantu. 88 94.6 5 5.4 7 Penjualan kondom ditempat umum. 32 34.4 61 65.6 8 Pendidikan seks diberikan sejak SMA. 76 81.7 17 18.3 9 Ketidaksetujuan terhadap pemakaian narkoba. 91 97.8 2 2.2 10 Hubungan seksual bebas. 88 94.6 5 5.4 11 12 Membantu mendukung promosi kesehatan masyarakat dalam mencegah HIVAIDS. Program kesadaran HIVAIDS dengan sasaran orang-orang muda. 86 90 92.5 96.8 7 3 7.5 3.2 Dari tabel 5.9, terlihat bahwa pertanyaan yang paling banyak dijawab dengan sikap positif adalah pertanyaan nomor 9 yaitu sebesar 91 orang 97.8. Pertanyaan yang paling sedikit dijawab dengan sikap positif adalah pertanyaan nomor 7 yaitu sebesar 32 orang 34.4. Universitas Sumatera Utara Distribusi frekuensi hasil uji sikap berdasarkan usia dapat dilihat pada tabel 5.10. Tabel 5.10 Distribusi frekuensi sikap berdasarkan usia Usia Sikap Baik Cukup Kurang Total f f f f 14-15 18 40.9 25 56.8 1 2.3 44 100 16-17 28 57.1 20 40.8 1 2.0 49 100 Total 46 49.5 45 48.4 2 2.2 93 100 Dari tabel 5.10 dapat dilihat bahwa, tingkat sikap yang dikategorikan baik paling banyak pada kelompok usia 16-17 tahun yaitu sebesar 28 orang 57.1, sedangkan tingkat sikap kategori cukup dan kurang paling banyak pada kelompok usia 14-15 tahun yaitu 25 orang 56.8 dan satu orang 2.3. Distribusi frekuensi hasil uji sikap berdasarkan jenis kelamin dapat dilihat pada tabel 5.11. Tabel 5.11 Distribusi frekuensi sikap berdasarkan jenis kelamin Usia Sikap Baik Cukup Kurang Total f f f f Laki-laki 23 60.5 14 36.8 1 2.6 38 100 Perempuan 23 41.8 31 56.4 1 1.8 55 100 Total 46 49.5 45 48.4 2 2.2 93 100 Tabel 5.11 menunjukkan bahwa jumlah laki-laki yang memiliki sikap baik sebanyak 23 orang 60.5 dan perempuan sebanyak 23 orang 41.8. Tingkat sikap yang dikategorikan cukup paling banyak pada perempuan yaitu sebesar 31 orang 56.4, sedangkan laki-laki 14 orang 36.8. Seterusnya tingkat sikap yang Universitas Sumatera Utara dikategorikan kurang paling banyak pada laki-laki sebanyak satu orang 2.6 dan perempuan sebanyak satu orang 1.8. Persentase berdasarkan jumlah masing- masing populasi. 5.2. Pembahasan 5.2.1. Tingkat Pengetahuan