Sarana dan Prasarana Sistem Pelayanan

commit to user 40

3.8 Sarana dan Prasarana

Sarana dan prasarana perpustakaan adalah semua benda dan barang fasilitas yang ada diperpustakaan dan digunakan untuk mendukung terselenggaranya kegiatan perpustakaan. Sarana dan prasarana yang lengkap, baik, mudah dan enak dipergunakan, menarik bentuk, warna dan ukurannya, secara langsung dan tidak langsung akan meningkatkan perhatian citra dan kesan yang baik bagi penggguna perpustakaan. Oleh karena itu, untuk meningkatkan mutu dan kualitas perpustakaan STIKES Aisyiyah Surakarta mempunyai sarana dan prasarana sebagai berikut : Tabel 5. Sarana Layanan No Jenis Sarana Layanan Jumlah Kondisi 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 Meja baca mandiri Kursi baca Almari Rak buku dua muka Rak koran Rak majalah dan jurnal Almari katalog Komputer Printer tinta Printer laser Scanner 16 85 4 14 1 4 1 5 1 1 1 Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik commit to user 41 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 Mesin ketik elektronik Meja sirkulali Meja kerja Pesawat intercom Locker Troley Dispenser Jam dinding AC Kotak display CD Barcode reader Rak sepatu Karpet Rak kunci Korden jendela Meja baca Meja counter 1 1 2 1 1 1 1 1 3 1 2 1 1 1 10 16 1 Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Sumber : Perpustakaan STIKES Aisyiyah Surakarta 2011.

3.9 Sistem Pelayanan

Sistem pelayanan yang diterapkan di perpustakaan STIKES Aisyiyah Surakarta adalah sistem pelayanan terbuka, artinya pengunjung commit to user 42 langsung melihat dan memilih bahan pustaka yang dikehendaki dalam rak buku dengan prosedur tertentu. Keuntungan sistem terbuka adalah : pemakai dapat melakukan browsing melihat-lihat koleksi sehingga mendapatkan pengetahuan yang beragam dan memberikan kepuasan kepada pengguna karena pengguna dapat memilih sendiri koleksi yang sesuai dengan kebutuhannya. Dengan demikian tenaga yang dibutuhkan tidak banyak. Kelemahan sistem terbuka adalah : pemakai banyak yang salah mengembalikan koleksi pada tempat semula sehingga koleksi bercampur aduk. Dengan demikian setiap hari harus mengontrol rak-rak untuk mengetahui buku yang salah letak dan kehilangan koleksi lumayan besar.

3.10 Jenis-jenis Kegiatan Pelayanan