Uji Parsial t-test Uji Simultan F-test

dependen. Tujuan menghitung koefisien determinasi adalah untuk mengetahui variabel bebas terhadap variabel terikat. “Nilai R2 mempunyai interval antara 0 sampai 1 0 ≤ R2 ≤ 1. Semakin besar R2 mendekati 1, semakin baik hasil untuk model regresi tersebut dan semakin mendekati 0, maka variabel independen secara keseluruhan tidak dapat menjelaskan variabel dependen”, Sulaiman, 2004 : 86.

3.7.3.2.2 Uji Parsial t-test

“Uji t dipakai untuk melihat signifikansi dari pengaruh variabel independen secara individu terhadap variabel dependen dengan menganggap variabel lain bersifat konstan”, Sulaiman, 2004 : 86. Langkah-langkah Uji t adalah sebagai berikut : 1 Merumuskan Hipotesis H0 : β = 0, artinya tidak terdapat pengaruh yang signifikan antar variabel independen X terhadap variabel dependen Y. H1 : β ≠ 0, artinya terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel independen X terhadap variabel dependen Y. 2 Menentukan Tingkat Signifikan Tingkat signifikan pada penelitian ini adalah 5, artinya risiko kesalahan mengambil keputusan adalah 5. 3 Pengambilan Keputusan a. Jika probabilitas sig t α 0,05 maka H0 diterima, artinya Universitas Sumatera Utara tidak ada pengaruh yang signifikan secara parsial dari variabel independen X terhadap variabel dependen Y. b. Jika probabilitas sig t α 0,05 maka H0 ditolak, artinya ada pengaruh yang signifikan secara parsial dari variabel independen X. Uji ini dilakukan dengan membandingkan signifikansi F- hitung dengan F-tabel dengan ketentuan : Jika Fhitung F-tabel, maka H0 diterima Jika Fhitung F-tabel, maka Ha diterima, Dengan nilai signifikansi 0,05

3.7.3.2.3 Uji Simultan F-test

“Uji F digunakan untuk menguji apakah variabel-variabel independen yang dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel dependen”, Kuncoro, dalam Lestari 2012:66. Variabel independen tersebut dikatakan mempunyai pengaruh secara simultan dan signifikan terhadap variabel dependen apabila memiliki nilai signifikansi sig di bawah 0.05. Bentuk pengujiannya adalah sebagai berikut : 1 Menentukan Hipotesis H0 : β = 0, artinya variabel independen secara bersama- sama tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen Universitas Sumatera Utara H1 : β ≠ 0, artinya variabel independen secara bersama - sama berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen. 2 Menentukan Tingkat Signifikan Tingkat signifikan pada penelitian ini adalah 5 artinya risiko kesalahan mengambil keputusan adalah 5. 3 Pengambilan Keputusan a Jika probabilitas sig F α 0,05 maka H0 diterima, artinya tidak ada pengaruh yang signifikan dari variabel independen terhadap variabel dependen. b Jika probabilitas sig F α 0,05 maka H0 ditolak, artinya ada pengaruh yang signifikan dari variabel independent terhadap variabel dependen. Uji ini dilakukan dengan membandingkan t-hitung dengan t-tabel dengan ketentuan sebagai berikut : Jika thitung ttabel, maka H0 diterima, Jika thitung ttabel, maka Ha diterima. Dengan nilai signifikansi 0,05 Universitas Sumatera Utara

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Deskriptif Sampel Penelitian

Data kuantitatif yang dipergunakan pada penelitian ini adalah Laporan Keuangan Tahunan Perusahaan Perbankan Syariah tahun 2010 sd tahun 2015. Data diperoleh dari website masing – masing perusahaan dan laporan keuangan tahunan yang di publikasikan.

4.2 Statistik Deskriptif

Statistik deskriptif memberikan penjelasan mengenai nilai minimum, nilai maksimum, nilai rata-rata mean, dan nilai standar deviasi dari variabel-variabel independen dan variabel dependen. Tabel 4.1 Statistik Deskriptif Sumber: Diolah oleh penulis 2016 Pada tabel 4.1 di atas menunjukkan bahwa jumlah data yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 36 sampel data yang diambil dari Laporan Keuangan Publikasi masing-masing bank yang bersangkutan periode 2010 sampai dengan 2015. Berdasarkan data dari tabel di atas, maka statistik deskriptif dapat dijelaskan sebagai berikut : Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation FDR 36 101 12131 8257,36 2223,070 CAR 36 13 3143 1634,67 642,342 TATO 36 3 99 21,72 31,492 ROA 36 -59 274 99,19 70,961 LABA 36 -9782 77427 9134,72 16367,139 Valid N listwise 36 Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Pengaruh Tingkat Likuiditas, Solvabilitas dan Efisiensi Terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

1 49 84

Pengaruh Pertumbuhan Rasio Keuangan Terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2008-2010

1 36 101

Pengaruh Rasio Profitabilitas dan Likuiditas Terhadap Pertumbuhan Laba Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Makanan dan Minuman Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2012”

5 79 104

Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Tingkat Profitabilitas Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 81 82

Pengaruh Tingkat Solvabilitas, Rentabilitas dan Likuiditas Terhadap Pertumbuhan Laba Pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 37 90

Analisis Pengaruh Tingkat Likuiditas, Solvabilitas, Aktivitas Dan Profitabilitas Terhadap Pertumbuhan Laba Pada Perusahaan Manufaktur Dalam LQ45 Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 34 114

Analisis Pengaruh Tingkat Likuiditas, Solvabilitas, Aktivitas dan Profitabilitas Terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Manufaktur dalam LQ45 yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

1 29 7

Analisis Pengaruh Rasio Keuangan (Likuiditas, Solvabilitas, Aktivitas, dan Profitabilitas) terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2010–2014

1 9 83

ANALISIS PENGARUH RASIO PROFITABILITAS, SOLVABILITAS, DAN AKTIVITAS TERHADAP PERTUMBUHAN LABA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK JAKARTA PERIODE 2002-2005.

0 1 10

Pengaruh Likuiditas dan Solvabilitas Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2009 – 2011

0 0 12