Pseudocode Proses Enkripsi Pseudocode Proses Dekripsi Pseudocode Proses Embedding

Proses Generate Kunci Dekripsi dilakukan dengan mencari invers modulo dari kunci enkripsi eA jika di modulokan dengan p – 1.

3.1.4.6 Pseudocode Proses Enkripsi

Berikut merupakan pseudocode proses enkripsi Proses enkripsi dilakukan setelah tedapat plain text, bilangan prima p, kunci enkripsi ea. Proses enkripsi dilakukan melalui perhitungan C = m eA mod p dimana m adalah nilai ascii dari karakter di plain text. Hasil perhitungan akan dimasukkan kembali kedalam array untuk dapat dip roses lebih lanjut.

3.1.4.7 Pseudocode Proses Dekripsi

Berikut merupakan pseudocode proses dekripsi Proses dekripsi dilakukan dengan melakukan perhitungan C = m dA mod p dimana m merupakan nilai ascii pada karakter di plain text yang telah di enkripsi. Hasil perhitungan akan dimasukkan kembali kedalam array untuk dapat dip roses lebih lanjut. ea = kunci enkripsi prime = bilangan prima arrayint[] = ascii tiap karakter dari plain text for i = 0; i = arrayint.lenght -1; i++ e = ModPowarrayint[i], key, prime arrayint[i] = e return arrayint da = kunci dekripsi prime = bilangan prima enkripted[] = cipher text dalam bentuk array for i = 0; i = enkripted.lenght -1; i++ e = ModPowenkripted[i], key, prime arrayint[i] = e return arrayint Universitas Sumatera Utara

3.1.4.8 Pseudocode Proses Embedding

Berikut merupakan pseudocode proses Embedding Pada proses embedding perlu diketahui nilai biner dari cipher text dan nilai biner dari nilai RGB pixel tempat penyisipan. Proses akan mengambil 1 digit biner dari cipher text kemudian menyisipkannya dinilai biner RGB. Digit penyisipan tergantung warna dari nilai RGB yang menjadi tempat penyisipan, apabila nilai R maka akan berada pada digit ke-8, bila nilai G, maka akan berada pada digit ke-7, bila nilai B maka akan berada pada digit ke 6. Proses akan terus berulang sampai semua pixel diproses. Apabila digit yang mau disisipkan telah habis maka proses akan mengembalikan nilai awal dari nilai RGB. Binertexta[] = array dari cipher text dalam bentuk biner q = 0 r = 0 rgb = warna yang akan disisipkan binaryawal = nilai binary dari nilai rgb dari pixel ulang: For i = q; binertexta[r].lenght; i++ d = binertexta[r].substringi,1 d = nilai dari digit biner pada yang akan disisipkan jika rgb == r jika binerawal dari nilai Red g = replacebitbinaryawal, 8, d replacebit digunakan untuk menggantikan digit ke 8 pada biner awal dengan d q = q +1 else jika rgb == g jika binerawal dari nilai blue g = replacebitbinaryawal, 7, d replacebit digunakan untuk menggantikan digit ke 7 pada biner awal dengan d q = q +1 else g = replacebitbinaryawal, 6, d replacebit digunakan untuk menggantikan digit ke 6 pada biner awal dengan d q = q +1 return g if r == binertexta.length -1 return binaryawal q = 0 r++ goto ulang Universitas Sumatera Utara

3.1.4.8 Pseudocode Proses Extracting

Dokumen yang terkait

Implementasi Algoritma Elgamal Dengan Pembangkit Bilangan Prima Lehmann Dan Algoritma Least Significant Bit (Lsb) Dengan Cover Image Bitmap Untuk Keamanan Data Text

4 68 130

Implementasi Kriptografi Algoritma Elgamal Dengan Steganografi Teknik Least Significant Bit (LSB) Berdasarkan Penyisipan Menggunakan Fungsi Linier

5 81 114

Implementasi Algoritma Massey-Omura dan Algoritma Least Significant Bit (LSB) Modifikasi Tempat Penyisipan Dengan Cover Image Bitmap Untuk Keamanan Data Text

1 1 13

Implementasi Algoritma Massey-Omura dan Algoritma Least Significant Bit (LSB) Modifikasi Tempat Penyisipan Dengan Cover Image Bitmap Untuk Keamanan Data Text

0 0 2

Implementasi Algoritma Massey-Omura dan Algoritma Least Significant Bit (LSB) Modifikasi Tempat Penyisipan Dengan Cover Image Bitmap Untuk Keamanan Data Text

0 0 5

Implementasi Algoritma Massey-Omura dan Algoritma Least Significant Bit (LSB) Modifikasi Tempat Penyisipan Dengan Cover Image Bitmap Untuk Keamanan Data Text

1 6 16

Implementasi Algoritma Massey-Omura dan Algoritma Least Significant Bit (LSB) Modifikasi Tempat Penyisipan Dengan Cover Image Bitmap Untuk Keamanan Data Text

0 0 2

Implementasi Algoritma Massey-Omura dan Algoritma Least Significant Bit (LSB) Modifikasi Tempat Penyisipan Dengan Cover Image Bitmap Untuk Keamanan Data Text

1 2 11

Implementasi Algoritma Elgamal Dengan Pembangkit Bilangan Prima Lehmann Dan Algoritma Least Significant Bit (Lsb) Dengan Cover Image Bitmap Untuk Keamanan Data Text

0 0 35

IMPLEMENTASI ALGORITMA ELGAMAL DENGAN PEMBANGKIT BILANGAN PRIMA LEHMANN DAN ALGORITMA LEAST SIGNIFICANT BIT (LSB) DENGAN COVER IMAGE BITMAP UNTUK KEAMANAN DATA TEXT

0 0 11