Perumusan Masalah Identifikasi Masalah Batasan Masalah Tujuan Penelitian

xx tertibnya siswa dalam membawa peralatan belajarnya, sering terjadi perkelahian antar siswa, sehingga diharapkan dengan kemampuan pelaksanaan shalat berjama ‘ah dan kecerdasan spiritual dapat menanamkan kedisiplinan pada diri siswa. Pernyataan ini mengindikasikan bahwa dalam kemampuan shalat berjama ‘ah dan kecerdasan spiritual terdapat unsur-unsur kedisiplinan. Kaitannya dengan pembelajaran di sekolah, kedisiplinan yang ditanamkan melalui kemampuan shalat berjama ‘ah dan kecerdasan spiritual diharapkan menjadi solusi untuk meningkatkan kedisiplinan siswa di SMP Negeri 16 Takengon. Dari hasil observasi sementara yang dilakukan peneliti, kedisiplinan siswa dapat terbina melalui kemampuan shalat berjama ‘ah dan kecerdasan spiritual. Hal inilah yang menggugah peneliti untuk meneliti lebih lanjut melalui sebuah penelitian berjudul: Kontribusi Kemampuan Shalat Berjama ‘ah Dan Kecerdasan Spiritual Terhadap Kedisiplinan Siswa Kelas VIII SMP Negeri 16 Takengon.

C. Perumusan Masalah

Merujuk kepada latar belakang di atas, maka permasalahan pokok yang hendak diungkapkan melalui penelitian ini adalah apakah kemampuan shalat berjama ‘ah dan kecerdasan spiritual dapat membina kedisiplinan siswa di SMP Negeri 16 Takengon kab. Aceh Tengah. Dari permasalahan di atas, maka peneliti akan menjabarkannya secara operasional dalam bentuk pertanyaan penelitian sebagai berikut: 1. Apakah ada kontribusi kemampuan shalat berjama‘ah terhadap kedisiplinan siswa di SMP Negeri 16 Takengon Kabupaten Aceh Tengah ? 2. Apakah ada kontribusi kecerdasan spiritual terhadap kedisiplinan siswa di SMP Negeri 16 Takengon Kabupaten Aceh Tengah ? 3. Apakah ada kontribusi kemampuan shalat berjama‘ah dan kecerdasan spiritual terhadap kedisiplinan siswa di SMP Negeri 16 Takengon Kabupaten Aceh Tengah ? xxi

B. Identifikasi Masalah

Sesuai dengan perumusan masalah yang telah diuraikan di atas, maka masalah-masalah yang berkaitan dengan kedisiplinan siswa, antara lain: 1. Kurangnya ketaatan siswa terhadap peraturan dan tata tertib sekolah 2. Kurangnya ketertiban siswa dalam berpakaian 3. Kurangnya ketertiban siswa dalam melengkapi peralatan belajarnya.

D. Batasan Masalah

Menyadari luasnya permasalahan yang berhubungan dengan kedisiplinan siswa di sekolah, maka penelitian ini dibatasi kepada ruang lingkup masalah kemampuan shalat berjama‘ah dan kecerdasan spiritual. Dengan demikian fokus penelitian ini adalah kont ribusi kemampuan shalat berjama‘ah terhadap kedisiplinan siswa, kontribusi kecerdasan spiritual terhadap kedisiplinan siswa, dan kont ribusi kemampuan shalat berjama‘ah dan kecerdasan spiritual terhadap kedisiplinan siswa SMP Negeri 16 Takengon Kab. Aceh Tengah.

E. Tujuan Penelitian

Sesuai dengan permasalahan di atas, maka penelitian ini bertujuan untuk: 1. Mengetahui kontribusi shalat berjama‘ah terhadap kedisiplinan siswa SMP Negeri 16 Takengon Kabupaten Aceh Tengah. 2. Mengetahui kontribusi kecerdasan spiritual terhadap kedisiplinan siswa SMP Negeri 16 Takengon Kabupaten Aceh Tengah. 3. Mengetahui kontribusi kemampuan shalat berjama‘ah dan kecerdasan spiritual terhadap kedisiplinan siswa di SMP Negeri 16 Takengon Kabupaten Aceh Tengah.

F. Kegunaan Penelitian