Visi dan Misi PT. Angkasa Pura II

commit to user 19 inovasi yang diberikan oleh Angkasa Pura II demi meningkatkan taraf bandara di Indonesia, terutama Bandara Soekarno-Hatta agar menjadi bandara bertaraf internasional. Sampai tahun 2012, PT. Angkasa Pura II sendiri telah mengelola sebanyak 12 dua belas bandara yang tersebar di Indonesia. Berikut ini merupakan bandara-bandara yang dikelola oleh PT. Angkasa Pura II : - Bandara Soekarno-Hatta Jakarta - Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta - Bandara Sultan Iskandar Muda Nanggroe Aceh Darussalam, NAD - Bandara Polonia Medan, Sumatera Utara - Bandara Minangkabau Sumatera Barat - Bandara Sultan Mahmud Badarudin II Sumatera Selatan - Bandara Sultan Thaha Jambi - Bandara Raja Haji Fisabilillah Tanjung Pinang - Bandara Depati Amir Pangkal Pinang - Bandara Sultan Syarif Kasim II Riau - Bandara Supadio Pontianak - Bandara Husein Sastranegara Bandung

B. Visi dan Misi PT. Angkasa Pura II

a. Visi Menjadi pengelola Bandar Udara bertaraf internasional yang mampu bersaing di kawasan regional commit to user 20 b. Misi “Mengelola jasa kebandarudaraan dan pelayanan lalu lintas udara yang mengutamakan keselamatan penerbangan dan kepuasan pelanggan, dalam upaya memberikan manfaat optimal kepada pemegang saham, mitra kerja, pegawai, masyarakat, dan lingkungan dengan memegang teguh etika bisnis “ C. Struktur Organisasi di PT. Angkasa Pura II Persero Kantor Cabang Utama Bandara Soekarno-Hatta Tabel 1.1 Struktur Organisasi KCU-BSH Seperti yang tertera pada bagan struktur organisasi diatas, pimpinan tertinggi di Kantor Cabang Utama Bandara Soekarno-Hatta dipegang oleh Senior General Manager SGM. Beliau yang bertanggung jawab penuh terhadap segala commit to user 21 sesuatu yang terjadi di Bandara Soekarno-Hatta dan juga kinerja para staff yang ada dibawah pimpinannya. Sedangkan wakil untuk Senior General Manager yaitu Deputy Senior General Manager DSGM. Seperti pada umumnya di perusahaan-perusahaan lainnya, sebagai perwakilan dari SGM, tugasnya yaitu mambantu tugas dan kinerja dari SGM itu sendiri. Apabila SGM berhalangan atau sedang dalam tugas lain, DSGM bertugas menggantikan posisi SGM tersebut. SGM juga berhak memberikan perintah dan tugas pada DSGM. Dibawah posisi DSGM terdapat beberapa macam bagian sesuai dengan bidangnya masing-masing, seperti Airport Service Senior Manager, Airport Safety Security Senior Manager, Airport Facility Engineering Senior Manager, Airport Civil Engineering Senior Manager, Finance Senior Manager, Personnel General Affairs Senior Manager, Logistic Asset Senior Manager, Commercial Senior Manager. Pembagian ini pun berdasarkan bagian-bagian dan fungsinya masing- masing. Seperti Airport Service bertugas dalam urusan memberikan pelayanan di Bandara Soekarno-Hatta dan pertanggung jawaban sepenuhnya dipegang oleh Airport Services Senior Manager. Sedangkan untuk Airport Safety Security bertugas dalam urusan pengamanan di Bandara Soekarno-Hatta, Aiport Facility Engineering bertanggung jawab terhadap setiap fasilitas yang ada di Bandara Soekarno-Hatta, Finance berurusan dengan segala sesuatu yang berhubungan dengan keuangan perusahaan, Airport Civil Engineering bertanggung jawab commit to user 22 dalam struktur bangunan dari Bandara Soekarno-Hatta rancangan, dll, Personnel General Affairs bertugas dalam urusan internal perusahaan seperti penerimaan karyawan, urusan hukum perusahaan, dll. Logistic Asset bertanggung jawab dalam urusan segala sesuatu aset yang dimiliki oleh perusahaan seperti peralatan- peralatan milik perusahaan, dll. Commercial sendiri bertugas dalam urusan segala kerja sama Bandara dengan beberapa klien yang menghasilkan keuntungan. Di bandara tentunya ada beberapa perusahaan dari bermacam-macam bentuk jenis, seperti makanan, minuman, souvenir, tiket, dll. Inilah yang menjadi urusan dari commercial. D. Struktur Organisasi Personnel General Affairs Senior Manager di Kantor Cabang Utama Bandara Soekarno-Hatta Tabel 2.1 Struktur Organisasi PGASM Dibawah pimpinan Personnel General Affairs Senior Manager terdapat 3 tiga bagian, yakni Personnel Manager, Internal Affairs Protocol, Legal Affairs Manager. Personnel General Affairs Senior Manager Personnel Manager Internal Affairs Protocol Legal Affairs Manager commit to user 23 Personnel Manager bertugas dalam hal setiap kegiatan yang berhubungan dengan kepegawaian. Semua hal mulai dari penerimaan karyawan baru, penempatan karyawan, permasalahan yang dihadapi karyawan menjadi tanggung jawab dan urusan bagian personnel manager. Internal Affairs Protocol bertugas dalam mengurus setiap kegiatan- kegiatan yang akan diadakan didalam perusahaan. Setiap kebutuhan dalam acara tersebut, mempersiapkan setiap detil acara yang akan dilaksanakan, merupakan tanggung jawab bagian IAP ini. Sedangkan Legal Affairs Manager sendiri bertanggung jawab dalam urusan-urusan yang berhubungan dengan hukum yang bersangkutan dengan perusahaan. Hukum disini bukan kasus-kasus atau kejadian-kejadian kriminal, melainkan seperti urusan kontrak kerja dengan perusahaan lainnya, ataupun kasus hukum yang melibatkan karyawan-karyawan disini. LAM yang akhirnya bertanggung jawab untuk menyelesaikan urusan-urusan tersebut.

E. Pembagian wilayah-wilayah yang ada di Bandara Soekarno-Hatta