Penghasilan Kapal Penumpang Biaya Usaha Kapal Penumpang Laba Rugi Usaha Kapal Penumpang Kendala Operasional Kapal Penumpang Tahun 2014: Alat Produksi Laba Rugi Usaha Kapal Barang

60 61 2014 LAPORAN TAHUNAN Annual Report PT PELNI PERSERO BAHTERA PENYATU NUSANTARA JELAJAHI WISATA BAHARI The Ship that Unifies the Archipelago to Explore the Marine Tourism

c. Penghasilan Kapal Penumpang

Realisasi penghasilan pada tahun 2014 mencapai sebesar Rp 2,544,809 juta atau 97,18 dari anggaran sebesar Rp 2,618,724 juta, bila dibandingkan realisasi tahun 2013 sebesar Rp 2,119,781 juta, atau mengalami peningkatan sebesar Rp 425,028 juta, atau 20,05.

d. Biaya Usaha Kapal Penumpang

Jumlah realisasi biaya tahun 2014 sebesar Rp 2,412,219 juta atau 99,19 dari anggaran sebesar Rp 2,431,956 juta, bila dibandingkan realisasi sampai dengan tahun 2013 sebesar Rp 2,280,303 juta, atau mengalami peningkatan sebesar Rp 131,916 juta, atau 5,79.

e. Laba Rugi Usaha Kapal Penumpang

Realisasi usaha kapal penumpang tahun 2014 mem peroleh laba sebesar Rp 132,590 juta atau 70,99 dari anggaran laba sebesar Rp 186,768 juta, bila dibandingkan dengan realisasi tahun 2013 yang rugi sebesar Rp 160,522 juta, atau mengalami peningkatan sebesar Rp 293,111 juta.

f. Kendala Operasional Kapal Penumpang Tahun 2014:

Kinerja Kapal Barang

a. Alat Produksi

Jumlah armada kapal barang pada akhir tahun 2014 sebanyak 4 empat unit, kapal type Caraka yaitu 1 satu unit kapal sudah dijual KM Caraka Jaya Niaga III-1 dan 3 tiga unit kapal dibareboat charterkan. Tahun 2014 belum terealisasi rencana pengoperasian 1 satu unit kapal cargo, 1 satu unit kapal tanker, dan 2 dua unit kapal tongkang.

b. Laba Rugi Usaha Kapal Barang

Realisasi pada tahun 2014 kapal barang rugi sebesar Rp 19,983 juta dari anggaran laba sebesar Rp 36,612 juta, dan bila dibandingkan dengan realisasi tahun 2013 rugi sebesar Rp 24 juta, mengalami penurunan sebesar Rp 19,959 juta. Kinerja Usaha Non Perkapalan a Penghasilan Usaha Non Perkapalan Realisasi penghasilan usaha non perkapalan tahun 2014 sebesar Rp 62,591 juta atau 81,96 dari ang garan sebesar Rp 76,371 juta, bila dibandingkan dengan realisasi tahun 2013 sebesar Rp 55,202 juta, atau mengalami peningkatan sebesar Rp 3, 391 juta atau 13,25.

b. Biaya Usaha Non Perkapalan