PROSEDUR
No P-03
Berlaku 1 Desember 2016
PENGAJUAN INSENTIF KARYA ILMIAH
Revisi 5
Hlm.
7
Unit LPPM
didistribusikan secara nasional dan diakreditasi oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi;
1.14. Jurnal Nasional Tidak Terakreditasi adalah jurnal yang melibatkan pakar
sebagai mitra bestari, ada penulis dari luar lingkungan sendiri, distrubusi nasional, dan belum memenuhi syarat diakreditasi oleh Direktorat Jenderal
Pendidikan Tinggi;
1.15. Media non ilmiah adalah media komunikasi berkala seperti koran dan majalah
yang didistribusikan sekurang-kurangnya di tingkat lokal;
2. TANGGUNG JAWAB DAN WEWENANG
2.1. Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat LPPM bertanggung
jawab atas pelaksanaan pelayanan dan tersedianya sumber daya untuk terjaminnya pemberian insentif untuk karya ilmiah dosen. Ketua LPPM juga
berhak untuk memastikan bahwa insentif diberikan untuk karya ilmiah yang diterbitkan pada lembaga penerbitan yang kredibel.
2.2. Dekan bertanggung jawab atas rekomendasi yang diberikan untuk karya ilmiah
dosen.
2.3. Ketua Jurusan bertanggung jawab atas kebenaran data dan rekomendasi yang
diberikan untuk karya ilmiah dosen.
2.4. Dosen bertanggung jawab atas substansi dan mutu karya ilmiah serta bebas
dari plagiat. Dosen bertanggung jawab sepenuhnya untuk pemilihan lembaga penerbitannya.
2.5. Biro Keuangan bertanggung jawab atas kelancaran proses pemberian insentif
kepada dosen.
PROSEDUR
No P-03
Berlaku 1 Desember 2016
PENGAJUAN INSENTIF KARYA ILMIAH
Revisi 5
Hlm.
8
Unit LPPM
3. RINCIAN PROSEDUR
3.1. Prosedur Pengajuan Insentif Karya Ilmiah
3.1.1. Dosen mempersiapkan berkas pengajuan karya tulis ilmiah.
3.1.2. Dosen login ke silppm.unpar.ac.id dan mengisi form pengajuan insentif
karya tulis ilmiah. 3.1.3.
Dosen mengunduh Formulir F-19A Pengajuan Insentif Karya Ilmiah berupa buku atau Formulir F-19B Pengajuan Insentif Karya Ilmiah
berupa artikel dan Formulir F-20 Pernyataan Bebas Plagiat. 3.1.4.
Dosen menyerahkan Formulir F-19 A atau F-19 B disertai lampiran karya ilmiah yang diajukan insentifnya kepada Ketua Jurusan.
Apa bila disetujui, Ketua Jurusan melakukan verifikasi data dan membubuhkan tanda tangan di Formulir F-19. Pengajuan Insentif Karya
Ilmiah. Apa bila tidak disetujui, Ketua Jurusan mengembalikan Berkas pengajuan
ke dosen bersangkutan. 3.1.5.
Dosen memproses ke Dekan untuk mendapatkan persetujuan terhadap karya ilmiah yang diajukan insentifnya.
3.1.6. Dekan menandatangani Formulir F-19. Pengajuan Insentif Karya Ilmiah
sebagai persetujuan terhadap pengajuan insentif karya ilmiah. 3.1.7.
Dosen mengunggah cover buku atau artikel karya ilmiah, Formulir F-19, dan Formulir F-20 ke SILPPM.
3.1.8. Khusus untuk pengajuan insentif penulisan buku, dosen mengirimkan 1
hardcopy dan bukti pengajuan pencatatan Hak Cipta. 3.1.9.
LPPM memeriksa semua kelengkapan pengajuan insentif karya ilmiah dosen sesuai dengan prosedur yang sudah ditetapkan ini.
LPPM berhak untuk memastikan bahwa jurnal dan lembaga penerbitan tempat mempublikasikan karya ilmiah kredibel.