Cash and Cash Equivalents

PT BINTANG MITRA SEMESTARAYA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Lanjutan Pada dan Untuk Tahun Yang Berakhir Tanggal 31 Desember 2014 Disajikan Dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain PT BINTANG MITRA SEMESTARAYA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Continued As of and For The Year Ended December 31, 2014 Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated 36

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG

PENTING Lanjutan

3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

POLICIES Continued

m. Investasi pada Perusahaan Asosiasi Lanjutan

m. Investment in Associate Company Continued

Perusahaan menentukan apakah diperlukan untuk mengakui tambahan rugi penurunan nilai atas investasi Perusahaan dalam entitas asosiasi. Perusahaan menentukan pada setiap tanggal pelaporan apakah terdapat bukti yang obyektif yang mengindikasikan bahwa investasi dalam entitas asosiasi mengalami penurunan nilai. Dalam hal ini, Perusahaan menghitung jumlah penurunan nilai berdasarkan selisih antara jumlah terpulihkan dan nilai tercatatnya dan mengakuinya dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian. The Company determines whether it is necessary to recognize an additional impairment loss on the Company’s investment in its associate. The Company determines at each reporting date whether there is any objective evidence that the investment in the associate is impaired. If this is the case, the Company calculates the amount of impairment as the difference between the recoverable amount of the associate and its carrying value and recognizes the amount in the consolidated statements of comprehensive income. Berdasarkan Perjanjian Kontrak Bantuan Teknis TAC yang disetujui oleh RPE, Entitas Anak, dengan PERTAMINA, RPE mengoperasikan sebuah TAC di Tanjung Miring Timur, Sumatera Selatan. BRK, Entitas Anak, juga mengadakan TAC dengan PERTAMINA, dimana BRK mengoperasikan sebuah TAC di Pendopo, Sumatera Selatan. Based on Technical Assistance Contract TAC Agreement entered into between RPE, a subsidiary, and PERTAMINA, RPE operates a TAC field in Tanjung Miring Timur, South Sumatera. BRK, Subsidiary, also make TAC with PERTAMINA, in which BRK operates a TAC field in Pendopo, South Sumatera. RPE dan BRK memiliki dua akun terpisah, satu digunakan untuk RPE dan BRK sendiri dan yang lainnya untuk TAC PERTAMINA. Seluruh transaksi yang terjadi antara RPE dan atau BRK dengan TAC PERTAMINA akan dicatat secara akuntansi untuk kedua entitas. Pada catatan RPE dan BRK, transaksi- transaksi tersebut dicatat sebagai Investasi di TAC PERTAMINA, sementara TAC PERTAMINA-RPE dan TAC PERTAMINA-BRK mencatat sebagai Kontribusi Partisipasi. RPE and BRK has two separate accounts, one used for RPE and BRK itself and the other for TAC PERTAMINA. All transactions that occur between RPE and or BRK with TAC PERTAMINA are recorded in the account of both entities. In RPE and BRK records, transactions are recorded as investment in TAC PERTAMINA, while TAC PERTAMINA-RPE and TAC PERTAMINA BRK, recorded as a Contribution of Participation. Pada tanggal 20 Juni 2011, RPE melakukan pengalihan participating interest pada TAC PERTAMINA kepada Goldwater TMT Pte Ltd. On June 20, 2011, RPE transferred their participating interest at TAC PERTAMINA to Goldwater TMT Pte Ltd. Pada tanggal 3 Juli 2014, BRK melakukan pengalihan participating interest pada TAC PERTAMINA kepada PT Green World Nusantara. On July 3, 2014, BRK transferred their participating interest at TAC PERTAMINA to PT Green World Nusantara.

n. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan

n. Impairment of Non-Financial Asset Values

Perusahaan dan Entitas Anak menerapkan PSAK No. 48 Revis i 2009, “Penurunan Nilai Aset” yang menggantikan PSAK No. 48 1998 “Penurunan Nilai Aset”. The Subsidiaries adopted PSAK No. 48 Revised 2009, “Impairment of Assets” which replaces PSAK No. 48 1998, “Impairment of Assets”. Pada setiap akhir periode pelaporan, Perusahaan dan Entitas Anak menilai apakah terdapat indikasi suatu aset mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut atau pada saat pengujian secara tahunan penurunan nilai aset diperlukan, maka Perusahaan dan Entitas Anak membuat estimasi jumlah terpulihkan aset tersebut. At the end of each reporting period, the Company and Subsidiaries assesses whether there is any indication that an asset may be impaired. If such indication exists or when annual impairment testing of an asset is required, the Company and Subsidiaries estimate the recoverable amount of the assets. PT BINTANG MITRA SEMESTARAYA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Lanjutan Pada dan Untuk Tahun Yang Berakhir Tanggal 31 Desember 2014 Disajikan Dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain PT BINTANG MITRA SEMESTARAYA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Continued As of and For The Year Ended December 31, 2014 Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated 37

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG