RPP memahami prinsip bisnis

(1)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMK . . . .

Mata Pelajaran : Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis

Kelas/Semester : .... / 1

Program : Program Keahlian Pemasaran

Standar Kompetensi : Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis

Kompetensi Dasar : Mendeskripsikan Prinsip-Prinsip Bisnis dan Dasar Hukum Prinsip Bisnis

Indikator:

 Menjelaskan pengertian bisnis dan pengelompokkan kegiatan bisnis, antara lain

bidang industri, bidang perdagangan, bidang jasa, bidang agraris, dan bidang ekstraktif.

 Menjelaskan ciri-ciri organisasi, dan dua jenis tipe organisasi, yaitu berorientasi

laba dan nirlaba.

 Menjelaskan organisasi/perusahaan berbadan hukum, yaitu PT dan koperasi.

 Menjelaskan organisasi/perusahaan tidak berbadan hukum, diantaranya

persekutuan perdata, persekutuan/perusahaan firma (Fa), dan persekutuan/perusahaan komanditer (CV).

 Menjelaskan hubungan bisnis, antara lain keagenan/distributor, franchise

(waralaba), dan joint venture.

 Menjelaskan perlunya peraturan hukum dalam bisnis beserta fungsinya.

 Menjelaskan asas dalam hukum bisnis dan sumber hukum bisnis yang

utama/pokok.

 Menyebutkan dan menjelaskan ruang lingkup hukum bisnis.


(2)

A. Tujuan Pembelajaran

Setelah kegiatan belajar mengajar selesai diharapkan peserta didik dapat :

1. Menjelaskan pengertian bisnis dan pengelompokkan kegiatan bisnis, antara lain

bidang industri, bidang perdagangan, bidang jasa, bidang agraris, dan bidang ekstraktif.

2. Menjelaskan ciri-ciri organisasi, dan dua jenis tipe organisasi, yaitu berorientasi

laba dan nirlaba.

3. Menjelaskan organisasi/perusahaan berbadan hukum, yaitu PT dan koperasi.

4. Menjelaskan organisasi/perusahaan tidak berbadan hukum, diantaranya

persekutuan perdata, persekutuan/perusahaan firma (Fa), dan persekutuan/perusahaan komanditer (CV).

5. Menjelaskan hubungan bisnis, antara lain keagenan/distributor, franchise

(waralaba), dan joint venture.

6. Menjelaskan perlunya peraturan hukum dalam bisnis beserta fungsinya.

7. Menjelaskan asas dalam hukum bisnis dan sumber hukum bisnis yang

utama/pokok.

8. Menyebutkan dan menjelaskan ruang lingkup hukum bisnis.

B. Materi Pokok Pembelajaran

 Pengertian bisnis

 Badan hukum

 Hubungan bisnis

 Hukum bisnis bagi pelaku bisnis

C. Metode Pembelajaran

Ceramah, demonstrasi, diskusi, dan praktik D. Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan Ke-1 Pembuka


(3)

Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai pengertian bisnis.

b. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai pengelompokkan kegiatan bisnis, yaitu bidang industri, bidang perdagangan, bidang jasa, bidang agraris, dan bidang ekstraktif.

(materi mengacu pada modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis untuk SMK dan MAK, karya Widaningsih dan Samsul Rizal, Terbitan Erlangga, hal 8 sd 9).

c. Peserta didik menyebutkan jenis-jenis pengelompokkan kegiatan bisnis. Penutup

Peserta didik diminta menyebutkan kembali jenis-jenis pengelompokkan kegiatan bisnis. Pertemuan Ke-2

Pembuka

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai pengertian bisnis dan pengelompokkan kegiatan bisnis.

Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai ciri-ciri organisasi.

b. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai organisasi/perusahaan berbadan hukum, diantaranya PT dan koperasi.

c. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai organisasi/perusahaan tidak berbadan hukum, yaitu persekutuan perdata, persekutuan/perusahaan firma (Fa), dan persekutuan/perusahaan komanditer (CV).

(materi mengacu pada modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis untuk SMK dan MAK, karya Widaningsih dan Samsul Rizal, Terbitan Erlangga, hal 9 sd 13).

d. Peserta didik menyebutkan ciri-ciri organisasi. e. Peserta didik menjelaskan prosedur pendirian PT.

f. Peserta didik menjelaskan prinsip, unsur, dan peranan koperasi. g. Peserta didik menjelaskan pendirian firma.

h. Peserta didik menjelaskan peran dan tanggung jawab dalam CV. Penutup

Peserta didik diminta menyebutkan kembali ciri-ciri organisasi, dan menjelaskan perbedaan antara organisasi berbadan hukum dan tidak berbadan hukum.


(4)

Pertemuan Ke-3 Pembuka

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai badan hukum, yaitu ciri-ciri organisasi dan perbedaan antara organisasi berbadan hukum dan tidak berbadan hukum.bab terbent

Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai hubungan bisnis keagenan

dan waralaba.

b. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai ciri-ciri joint venture, dan

alasan dilakukannya penggabungan usaha.

(materi mengacu pada modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis untuk SMK dan MAK, karya Widaningsih dan Samsul Rizal, Terbitan Erlangga, hal. 13 sd 14).

c. Peserta didik menyebutkan jenis-jenis hubungan bisnis.

d. Peserta didik menyebutkan ciri-ciri joint venture, dan alasan dilakukannya

penggabungan usaha Penutup

Peserta didik diminta menyebutkan kembali jenis-jenis hubungan bisnis. Pertemuan Ke-4

Pembuka

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai jenis-jenis hubungan bisnis. Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai pentingnya peraturan hukum dalam bisnis.

b. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai asas dalam hukum bisnis dan sumber hukum bisnis.

c. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai ruang lingkup hukum bisnis.

(materi mengacu pada modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis untuk SMK dan MAK, karya Widaningsih dan Samsul Rizal, Terbitan Erlangga, hal. 14 sd 17).

d. Peserta didik menyebutkan fungsi hukum bisnis.

e. Peserta didik menyebutkan asas dalam hukum bisnis dan sumber hukum bisnis. f. Peserta didik menyebutkan ruang lingkup hukum bisnis.


(5)

Peserta didik diminta menyebutkan kembali fungsi hukum bisnis, sumber hukum bisnis, serta ruang lingkup hukum bisnis.

Pertemuan Ke-5 Pembuka

Peserta didik mengingat kembali materi mengenai Mendeskripsikan Prinsip-Prinsip Bisnis

dan Dasar Hukum Prinsip Bisnis.

Inti

a. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas ulangan dan peralatan tulis secukupnya di atas meja karena akan diadakan ulangan harian.

b. Peserta didik diberikan lembar soal ulangan harian.

c. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal ulangan harian, serta diberi peringatan bahwa akan ada sanksi bila menyontek.

d. Guru mengumpulkan kertas ulangan jika waktu pengerjaan soal ulangan harian telah selesai.

Penutup

Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi bab selanjutnya, yaitu Mengidentifikasi Hukum Paten, Hukum Merek, dan Hukum Hak Cipta di Indonesia.

E. Alat/Bahan/Sumber Belajar

Alat : - LCD/OHP

Sumber Belajar : - Modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis, karangan Widaningsih

dan Samsul Rizal hal. 8 sd 22. - Buku referensi.

F. Penilaian

Teknik: Tes Tertulis, Tes Perbuatan, Observasi.

Bentuk Instrumen: Tugas Mandiri, Pilihan Ganda, Isian, Esai, Skala Sikap, Unjuk Kerja. Contoh Instrumen:

1. Pengertian bisnis adalah kegiatan . . . . a. usaha

b. jual beli


(6)

d. mendistribusikan barang

e. usaha yang dijalankan oleh seseorang atau organisasi secara teratur 2. Kata “bisnis” berasal dari bahasa __________.

3. Sebutkan dan jelaskan bentuk koperasi.

Jakarta, ... Mengetahui,

Guru Mata Pelajaran Pemasaran Kepala Sekolah

____________________ ______________________


(7)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMK . . . .

Mata Pelajaran : Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis

Kelas/Semester : .... / 1

Program : Program Keahlian Pemasaran

Standar Kompetensi : Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis

Kompetensi Dasar : Mengidentifikasi Hukum Paten, Hukum Merek, dan Hukum Cipta di Indonesia

Indikator:

 Menjelaskan peran HaKI.

 Menjelaskan pengertian dan tujuan pemberian hak paten, serta tugas kantor

HaKI.

 Menjelaskan manfaat traktat hukum paten, dan penemuan yang tidak bisa

mendapatkan paten.

 Menjelaskan prosedur dalam permohonan permintaan paten, diantaranya

permohonan permintaan paten, pemeriksaan permohonan paten, pengumuman permintaan paten, jangka waktu perlindungan paten, hak khusus pemegang paten, berakhirnya paten, dan

hak menggugat.

 Menjelaskan rahasia dagang sebagai alternatif perlindungan penemuan.

 Menjelaskan dampak positif UU paten, baik dalam bidang konsumsi, kerajinan,

maupun industri komputer.


(8)

A. Tujuan Pembelajaran

Setelah kegiatan belajar mengajar selesai diharapkan peserta didik dapat :

1. Menjelaskan peran HaKI.

2. Menjelaskan pengertian dan tujuan pemberian hak paten, serta tugas kantor

HaKI.

3. Menjelaskan manfaat traktat hukum paten, dan penemuan yang tidak bisa

mendapatkan paten.

4. Menjelaskan prosedur dalam permohonan permintaan paten.

5. Menjelaskan rahasia dagang sebagai alternatif perlindungan penemuan.

6. Menjelaskan dampak positif UU paten, baik dalam bidang konsumsi, kerajinan,

maupun industri komputer. B. Materi Pokok Pembelajaran

 Peran hak kekayaan intelektual (HaKI)

 Hak paten

 Hak merek

 Hak cipta

C. Metode Pembelajaran

Ceramah, demonstrasi, diskusi, dan praktik D. Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan Ke-1 Pembukaan

Peserta didik dan guru mendiskusikan Hak Kekayaan Intektual (HaKI) Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai peran HaKI dalam melindungi ide dan informasi yang bernilai komersial.

b. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai tugas kantor HaKI.

c. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai manfaat traktat hukum paten, dan penemuan yang tidak bisa mendapatkan paten.


(9)

(materi mengacu pada modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis untuk SMK dan MAK, karya Widaningsih dan Samsul Rizal, Terbitan Erlangga, hal 23 sd 25).

d. Peserta didik menjelaskan peran HaKI.

e. Peserta didik menyebutkan tugas kantor HaKI. Penutup

Peserta didik diminta menjelaskan kembali peran HaKI dan menyebutkan kembali tugas kantor HaKI.

Pertemuan Ke-2 Pembuka

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai peran HaKI dan tugas kantor HaKI. Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai prosedur dalam permohonan

permintaan paten, diantaranya permohonan permintaan paten, pemeriksaan permohonan paten, pengumuman permintaan paten, jangka waktu perlindungan paten, hak khusus pemegang paten, berakhirnya paten, dan hak menggugat.

b. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai rahasia dagang sebagai

alternatif perlindungan penemuan.

c. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai dampak positif UU Paten

dalam bidang konsumsi, kerajinan, dan industri komputer.

(materi mengacu pada modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis untuk SMK dan MAK, karya Widaningsih dan Samsul Rizal, Terbitan Erlangga, hal 25 sd 29).

d. Peserta didik menjelaskan prosedur dalam permohonan permintaan paten.

e. Peserta didik menyebutkan dampak positif UU Paten.

Penutup

Peserta didik diminta menjelaskan kembali prosedur dalam permohonan permintaan paten, dan menyebutkan kembali dampak positif UU Paten.

Pertemuan Ke-3 Pembuka

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai hak paten

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai lingkup merek, dan terjadinya


(10)

b. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai prosedur dalam mendapatkan hak merek, antara lain permohonan pendaftaran hak merek, pengumuman permohonan hak merek, jangka waktu perlindungan hak merek, pengalihan atas hak merek, dan penghapusan dan pembatalan merek.

(materi mengacu pada modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis untuk SMK dan MAK, karya Widaningsih dan Samsul Rizal, Terbitan Erlangga, hal. 29 sd 33).

c. Peserta didik menyebutkan dua jenis lingkup merek.

d. Peserta didik menjelaskan prosedur dalam mendapatkan hak merek.

Penutup

Peserta didik diminta menyebutkan kembali lingkup merek dan prosedur dalam mendapatkan hak merek.

Pertemuan Ke-4 Pembuka

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai hak merek.

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai merek kolektif.

b. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai jenis-jenis hak cipta, karya-karya yang dilindungi hak cipta, dan dua sifat hukum hak cipta.

c. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai prosedur dalam pendaftaran hak cipta, dan pelanggaran terhadap hak cipta.

(materi mengacu pada modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis untuk SMK dan MAK, karya Widaningsih dan Samsul Rizal, Terbitan Erlangga, hal. 34 sd 37).

d. Peserta didik menyebutkan jenis-jenis hak cipta, dan karya-karya yang dilindungi hak cipta.

e. Peserta didik menyebutkan tindakan yang dianggap melanggar hak cipta. Penutup

Peserta didik diminta menjelaskan kembali mengenai hak cipta. Pertemuan Ke-5

Pembuka

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai hak cipta.

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai masa berlaku hak cipta, dan pengalihan hak cipta.


(11)

(materi mengacu pada modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis untuk SMK dan MAK, karya Widaningsih dan Samsul Rizal, Terbitan Erlangga, hal. 37 sd 38).

b. Peserta didik menyebutkan jenis-jenis hak cipta, dan karya-karya yang dilindungi hak cipta.

c. Peserta didik menyebutkan tindakan yang dianggap melanggar hak cipta. Penutup

Peserta didik diminta menjelaskan kembali mengenai hak cipta. Pertemuan Ke-6

Pembuka

Peserta didik diminta mengingat kembali materi mengenai Mengidentifikasi Hukum Paten,

Hukum Merek, dan Hukum Cipta di Indonesia.

Inti

a. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas ulangan dan peralatan tulis secukupnya di atas meja karena akan diadakan ulangan harian.

b. Peserta didik diberikan lembar soal ulangan harian.

c. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal ulangan harian, serta diberi peringatan bahwa akan ada sanksi bila menyontek.

d. Guru mengumpulkan kertas ulangan jika waktu pengerjaan soal ulangan harian telah selesai.

Penutup

Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi bab selanjutnya, yaitu Mengidentifikasi Hukum Perlindungan Konsumen.

E. Alat/Bahan/Sumber Belajar

Alat : - LCD/OHP

Sumber Belajar : - Modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis, karangan Widaningsih

dan Samsul Rizal hal. 23 sd 44. Buku referensi

UU No. 14 Tahun 2001 tentang Paten. UU No. 15 Tahun 2001 tentang Merek. UU No. 19 Tahun 2002 tentang Hak Cipta.


(12)

F. Penilaian

Teknik: Tes Tertulis, Tes Perbuatan, Observasi.

Bentuk Instrumen: Tugas Mandiri, Pilihan Ganda, Isian, Esai, Skala Sikap, Unjuk Kerja. Contoh Instrumen:

1. Hak khusus yang diberikan oleh negara kepada penemu atas penemuannya dibidang teknologi untuk selama waktu tertentu melaksanakan sendiri penemuannya tersebut. kalimat tersebut merupakan pengertian dari . . . .

a. hak paten d. Hak khusus pemegang paten

b. spesifikasi e. perlindungan paten

c. substantif paten

2. TRIPs merupakan kepanjangan dari __________. 3. Sebutkan apa saja yang dapat dilindungi oleh HaKI.

Jakarta, ... Mengetahui,

Guru Mata Pelajaran Pemasaran Kepala Sekolah

____________________ ______________________


(13)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMK . . . .

Mata Pelajaran : Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis

Kelas/Semester : .... / 1

Program : Program Keahlian Pemasaran

Standar Kompetensi : Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis

Kompetensi Dasar : Mengidentifikasi Hukum Perlindungan Konsumen Indikator:

 Menjelaskan syarat sah perjanjian, dan tujuan dibuatnya hukum perlindungan

konsumen.

 Menyebutkan hak, dan kewajiban konsumen, serta kepentingan konsumen yang

perlu dilindungi.

 Menyebutkan hak, dan kewajiban pelaku usaha, serta larangan bagi pelaku

usaha.

 Menjelaskan pentingnya kelayakan produk.

 Menjelaskan tiga sanksi yang dapat dikenakan pada pelaku usaha, antara lain

sanksi administratif, sanksi pidana pokok, dan sanksi pidana tambahan.

 Menjelaskan gugatan atas pelanggaran bagi pelaku usaha

 Menjelaskan fungsi dan tugas BPKN.

 Menjelaskan tugas Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dalam melindungi

konsumen.

Alokasi Waktu: 16 Jam × 45 Menit (8 Pertemuan) A. Tujuan Pembelajaran

Setelah kegiatan belajar mengajar selesai diharapkan peserta didik dapat :

1. Menjelaskan syarat sah perjanjian, dan tujuan dibuatnya hukum perlindungan


(14)

2. Menyebutkan hak, dan kewajiban konsumen, serta kepentingan konsumen yang perlu dilindungi.

3. Menyebutkan hak, dan kewajiban pelaku usaha, serta larangan bagi pelaku

usaha.

4. Menjelaskan pentingnya kelayakan produk.

5. Menjelaskan tiga sanksi yang dapat dikenakan pada pelaku usaha, antara lain

sanksi administratif, sanksi pidana pokok, dan sanksi pidana tambahan.

6. Menjelaskan gugatan atas pelanggaran bagi pelaku usaha

7. Menjelaskan fungsi dan tugas BPKN.

8. Menjelaskan tugas Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dalam melindungi

konsumen.

B. Materi Pokok Pembelajaran

 Undang-undang perlindungan konsumen

 Hak dan kewajiban konsumen

 Hak dan kewajiban pelaku usaha

 Kelayakan produk

 Sanksi-sanksi dalam undang-undang perlindungan konsumen

 Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN)

C. Metode Pembelajaran

Ceramah, demonstrasi, diskusi, dan praktik D. Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan Ke-1 Pembuka

Peserta didik dan guru mendiskusikan perlindungan konsumen Indonesia. Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai syarat sah perjanjian, dan tujuan dibuatnya hukum perlindungan konsumen.

(materi mengacu pada modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis untuk SMK dan MAK, karya Widaningsih dan Samsul Rizal, Terbitan Erlangga, hal 45 sd 46).


(15)

b. Peserta didik menyebutkan syarat sah perjanjian.

c. Peserta didik menyebutkan tujuan dibuatnya hukum perlindungan konsumen. Penutup

Peserta didik diminta menyebutkan kembali syarat sah perjanjian, dan tujuan dibuatnya hukum perlindungan konsumen.

Pertemuan Ke-2 Pembuka

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai syarat sah perjanjian, dan tujuan dibuatnya hukum perlindungan konsumen.

Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai hak kewajiban konsumen.

b. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai kepentingan konsumen yang perlu dilindungi.

(materi mengacu pada modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis untuk SMK dan MAK, karya Widaningsih dan Samsul Rizal, Terbitan Erlangga, hal 46 sd 47).

c. Peserta didik menyebutkan hak dan kewajiban konsumen. Penutup

Peserta didik diminta menyebutkan kembali hak dan kewajiban konsumen. Pertemuan Ke-3

Pembuka

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai kewajiban konsumen

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai hak dan kewajiban pelaku

usaha.

b. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai larangan bagi pelaku usaha.

(materi mengacu pada modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis untuk SMK dan MAK, karya Widaningsih dan Samsul Rizal, Terbitan Erlangga, hal. 48 sd 49).

c. Peserta didik menyebutkan hak dan kewajiban pelaku usaha.

Penutup

Peserta didik diminta menyebutkan kembali hak dan kewajiban pelaku usaha. Pertemuan Ke-4


(16)

Pembuka

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai hak dan kewajiban pelaku usaha.

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai pentingnya kelayakan produk.

(materi mengacu pada modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis untuk SMK dan MAK, karya Widaningsih dan Samsul Rizal, Terbitan Erlangga, hal. 49).

b. Peserta didik menjelaskan kelayakan produk.

Penutup

Peserta didik diminta menjelaskan kembali kelayakan produk. Pertemuan Ke-5

Pembuka

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai kelayakan produk.

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai sanksi yang dapat dikenakan

pada pelaku usaha, diantaranya sanksi administratif, sanksi pidana pokok, dan sanksi pidana tambahan.

(materi mengacu pada modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis untuk SMK dan MAK, karya Widaningsih dan Samsul Rizal, Terbitan Erlangga, hal. 50 sd 51).

b. Peserta didik menyebutkan sanksi yang dapat dikenakan pada pelaku usaha.

Penutup

Peserta didik diminta menyebutkan kembali sanksi yang dapat dikenakan pada pelaku usaha.

Pertemuan Ke-6 Pembuka

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai kelayakan produk, dan sanksi yang dapat dikenakan pada pelaku usaha.

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai fungsi dan tugas Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN).

b. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai peran Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dalam melindungi konsumen.

(materi mengacu pada modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis untuk SMK dan MAK, karya Widaningsih dan Samsul Rizal, Terbitan Erlangga, hal. 51 sd 52).


(17)

d. Peserta didik menyebutkan tugas LSM. Penutup

Peserta didik diminta menyebutkan kembali peran BPKN, dan LSM. Pertemuan Ke-7

Pembuka

Peserta didik diminta mengingat kembali materi mengenai Mengidentifikasi Hukum Perlindungan Konsumen.

Inti

a. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas ulangan dan peralatan tulis secukupnya di atas meja karena akan diadakan ulangan harian.

b. Peserta didik diberikan lembar soal ulangan harian.

c. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal ulangan harian, serta diberi peringatan bahwa akan ada sanksi bila menyontek.

d. Guru mengumpulkan kertas ulangan jika waktu pengerjaan soal ulangan harian telah selesai.

Penutup

Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi bab selanjutnya, yaitu Mengidentifikasi Larangan Praktik Monopoli.

E. Alat/Bahan/Sumber Belajar

Alat : - LCD/OHP

Sumber Belajar : - Modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis, karangan Widaningsih

dan Samsul Rizal hal. 45 sd 58. Buku referensi

UU No. 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen. F. Penilaian

Teknik: Tes Tertulis, Tes Perbuatan, Observasi.

Bentuk Instrumen: Tugas Mandiri, Pilihan Ganda, Isian, Esai, Skala Sikap, Unjuk Kerja. Contoh Instrumen:


(18)

1. Suatu proses dimana pihak satu mengikat dirinya untuk menyerahkan suatu kebendaan dan pihak lain membayar harga yang telah dijanjikan merupakan definisi dari . . . .

a. sewa d. pemasaran

b. kontrak e. jual beli

c. merger

2. Pada KUHP, pasal yang menjelaskan mengenai pengertian jual beli adalah pasal __________.

3. Jelaskan bagaimana terjadinya hubungan hukum antara penjual dan pembeli.

Jakarta, ... Mengetahui,

Guru Mata Pelajaran Pemasaran Kepala Sekolah

____________________ ______________________


(19)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMK . . . .

Mata Pelajaran : Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis

Kelas/Semester : .... / 2

Program : Program Keahlian Pemasaran

Standar Kompetensi : Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis

Kompetensi Dasar : Mengidentifikasi Larangan Praktik Monopoli Indikator:

 Menjelaskan bentuk-bentuk monopoli.

 Menjelaskan proses monopolisasi.

 Menjelaskan praktik monopoli dan persaingan usaha tidak sehat.

 Menjelaskan pemberian hak monopoli dalam HaKI, antara lain hak paten, hak

cipta, hak merek, dan rahasia dagang.

 Menjelaskan lisensi HaKI waralaba (franchise).

 Menjelaskan unsur-unsur dasar hukum anti-monopoli, antara lain mengenal

pasar, mengenal pengaruh tindakan, pengecualian kepentingan umum, dan komisi pengawas.

 Menjelaskan terjadinya posisi dominan suatu pihak, dan upaya pencegahan

munculnya posisi dominan pelaku usaha.

 Menjelaskan kegiatan yang dilarang dalam UU Anti-monopoli, antara lain

monopoli, monopsoni, penguasaan pasar, dan persengkongkolan.

 Menjelaskan peran (tugas dan wewenang) KPPU dalam kegiatan usaha.

Alokasi Waktu: 12 Jam × 45 Menit (6 Pertemuan) A. Tujuan Pembelajaran

Setelah kegiatan belajar mengajar selesai diharapkan peserta didik dapat :


(20)

2. Menjelaskan proses monopolisasi.

3. Menjelaskan praktik monopoli dan persaingan usaha tidak sehat.

4. Menjelaskan pemberian hak monopoli dalam HaKI, antara lain hak paten, hak

cipta, hak merek, dan rahasia dagang.

5. Menjelaskan lisensi HaKI waralaba (franchise).

6. Menjelaskan unsur-unsur dasar hukum anti-monopoli, antara lain mengenal

pasar, mengenal pengaruh tindakan, pengecualian kepentingan umum, dan komisi pengawas.

7. Menjelaskan terjadinya posisi dominan suatu pihak, dan upaya pencegahan

munculnya posisi dominan pelaku usaha.

8. Menjelaskan kegiatan yang dilarang dalam UU Anti-monopoli, antara lain

monopoli, monopsoni, penguasaan pasar, dan persengkongkolan.

9. Menjelaskan peran (tugas dan wewenang) KPPU dalam kegiatan usaha.

B. Materi Pokok Pembelajaran

 Monopoli

 Hukum anti-monopoli dan HaKI

 Penyalahgunaan posisi dominan

 Kegiatan-kegiatan yang dilarang

 Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU)

C. Metode Pembelajaran

Ceramah, demonstrasi, diskusi, dan praktik D. Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan Ke-1 Pembuka

Peserta didik dan guru mendiskusikan praktik monopoli. Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai bentuk-bentuk monopoli. b. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai proses monopolisasi.


(21)

c. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai praktik monopoli dan persaingan usaha tidak sehat.

(materi mengacu pada modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis untuk SMK dan MAK, karya Widaningsih dan Samsul Rizal, Terbitan Erlangga, hal 59 sd 62).

d. Peserta didik menyebutkan bentuk-bentuk monopoli. e. Peserta didik menjelaskan persaingan usaha tidak sehat. Penutup

Peserta didik diminta menyebutkan kembali bentuk-bentuk monopoli, dan menjelaskan kembali persaingan usaha tidak sehat.

Pertemuan Ke-2 Pembuka

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai praktik monopoli dan persaingan usaha tidak sehat.

Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai hak monopoli dalam HaKI, diantaranya hak paten, hak cipta, hak merek, dan rahasia dagang.

b. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai lisensi HaKI waralaba (franchise)

sebagai perkecualian dalam penerapan hukum anti-monopoli.

c. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai unsur pokok hukum anti-monopoli. (materi mengacu pada modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis untuk SMK dan MAK, karya Widaningsih dan Samsul Rizal, Terbitan Erlangga, hal 62 sd 65).

d. Peserta didik menyebutkan hak monopoli dalam HaKI.

e. Peserta didik menyebutkan unsur pokok hukum anti-monopoli. Penutup

Peserta didik diminta menyebutkan kembali hak monopoli dalam HaKI, dan unsur pokok hukum anti-monopoli.

Pertemuan Ke-3 Pembuka

Peserta didik diminta mengingat kembali hukum anti monopoli dan HaKI. Inti


(22)

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai terjadinya posisi dominan suatu pihak dalam kegiatan usaha.

b. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai upaya pencegahan munculnya posisi dominan pelaku usaha.

(materi mengacu pada modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis untuk SMK dan MAK, karya Widaningsih dan Samsul Rizal, Terbitan Erlangga, hal. 65 sd 66).

c. Peserta didik menjelaskan posisi dominan dalam kegiatan usaha.

d. Peserta didik menyebutkan upaya pencegahan munculnya posisi dominan pelaku usaha.

Penutup

Peserta didik diminta menjelaskan kembali posisi dominan dalam kegiatan usaha, dan upaya pencegahan munculnya posisi dominan pelaku usaha.

Pertemuan Ke-4 Pembuka

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai penyalahgunaan posisi dominan. Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai kegiatan yang dilarang dalam UU Anti-monopoli, antara lain monopoli, monopsoni, penguasaan pasar, dan persengkongkolan.

(materi mengacu pada modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis untuk SMK dan MAK, karya Widaningsih dan Samsul Rizal, Terbitan Erlangga, hal. 65 sd 67).

b. Peserta didik menyebutkan jenis-jenis kegiatan yang dilarang dalam UU Anti-monopoli Penutup

Peserta didik diminta menyebutkan kembali jenis-jenis kegiatan yang dilarang dalam UU Anti-monopoli

Pertemuan Ke-5 Pembuka

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai jenis-jenis kegiatan yang dilarang dalam UU Anti-monopoli


(23)

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai peran Komisi Pengawasan Persaingan Usaha (KPPU).

(materi mengacu pada modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis untuk SMK dan MAK, karya Widaningsih dan Samsul Rizal, Terbitan Erlangga, hal. 67 sd 69).

b. Peserta didik menyebutkan tugas dan wewenang KPPU. Penutup

Peserta didik diminta menyebutkan kembali tugas dan wewenang KPPU. Pertemuan Ke-6

Pembuka

Peserta didik diminta mengingat kembali materi mengenai Mengidentifikasi Larangan Praktik Monopoli.

a. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas ulangan dan peralatan tulis secukupnya di atas meja karena akan diadakan ulangan harian.

b. Peserta didik diberikan lembar soal ulangan harian.

c. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal ulangan harian, serta diberi peringatan bahwa akan ada sanksi bila menyontek.

d. Guru mengumpulkan kertas ulangan jika waktu pengerjaan soal ulangan harian telah selesai.

Penutup

Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi bab selanjutnya, yaitu Mengidentifikasi Peraturan Hukum Dagang.

E. Alat/Bahan/Sumber Belajar

Alat : - LCD/OHP

Sumber Belajar : - Modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis, karangan Widaningsih

dan Samsul Rizal hal. 59 sd 74. Buku referensi

UU No. 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktik Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat.

F. Penilaian


(24)

Bentuk Instrumen: Tugas Mandiri, Pilihan Ganda, Isian, Esai, Skala Sikap, Unjuk Kerja. Contoh Instrumen:

1. Monopoli didefinisikan sebagai . . . .

a. bentuk penguasaan pasar atas distribusi atau penyaluran barang oleh satu pelaku atau satu kelompok

b. bentuk penguasaan pasar atas produksi atau pemasaran barang/jasa oleh satu pelaku atau satu kelompok

c. bentuk penguasaan konsumen oleh satu pelaku atau sekelompok orang d. bentuk atas konsumen dan distribusi

e. penguasaan atas distribusi dan produksi

2. Tiga bentuk dan cara monopoli, adalah __________, __________, dan __________. 3. Jelaskan pengertian monopoli dan monopsoni beserta perbedaannya.

Jakarta, ... Mengetahui,

Guru Mata Pelajaran Pemasaran Kepala Sekolah

____________________ ______________________


(25)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMK . . . .

Mata Pelajaran : Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis

Kelas/Semester : .... / 2

Program : Program Keahlian Pemasaran

Standar Kompetensi : Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis

Kompetensi Dasar : Mengidentifikasi Peraturan Hukum Dagang Indikator:

 Menjelaskan pengertian dan tujuan kodifikasi hukum.

 Menjelaskan jenis-jenis perjanjian dalam kehidupan sehari-hari (jual beli,

cuma-cuma, konsensuil, dan obligator), serta perjanjian yang tidak sah.

 Menjelaskan asas hukum perjanjian dalam KUHPer.

 Menjelaskan pembuatan perjanjian jual beli.

 Menjelaskan 4 syarat sah perjanjian.

 Menjelaskan pertimbangan hukum dalam memasarkan produk.

 Menjelaskan pembagian dalam KUHPer dan sumber hukum dagang.

 Menjelaskan sejarah dan materi hukum dagang.

Alokasi Waktu: 10 Jam × 45 Menit (5 Pertemuan) A. Tujuan Pembelajaran

Setelah kegiatan belajar mengajar selesai diharapkan peserta didik dapat :

1. Menjelaskan pengertian dan tujuan kodifikasi hukum.

2. Menjelaskan jenis-jenis perjanjian dalam kehidupan sehari-hari (jual beli,

cuma-cuma, konsensuil, dan obligator), serta perjanjian yang tidak sah.

3. Menjelaskan asas hukum perjanjian dalam KUHPer.

4. Menjelaskan pembuatan perjanjian jual beli.


(26)

6. Menjelaskan pertimbangan hukum dalam memasarkan produk.

7. Menjelaskan pembagian dalam KUHPer dan sumber hukum dagang.

8. Menjelaskan sejarah dan materi hukum dagang.

B. Materi Pokok Pembelajaran

 Kodifikasi hukum

 Macam-macam perjanjian

 Pertimbangan hukum

 Hukum dagang

C. Metode Pembelajaran

Ceramah, demonstrasi, diskusi, dan praktik D. Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan Ke-1 Pembuka

Peserta didik dan guru mendiskusikan manfaat adanya peraturan hukum dagang. Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai jenis-jenis kodifikasi. b. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai tujuan kodifikasi hukum.

c. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai jenis-jenis perjanjian dalam kehidupan sehari-hari.

d. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai perjanjian yang tidak sah.

(materi mengacu pada modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis untuk SMK dan MAK, karya Widaningsih dan Samsul Rizal, Terbitan Erlangga, hal 75 sd 76).

e. Peserta didik menyebutkan jenis-jenis kodifikasi. f. Peserta didik menyebutkan jenis-jenis perjanjian. Penutup

Peserta didik diminta menyebutkan kembali mengenai jenis kodifikasi, dan jenis-jenis perjanjian.


(27)

Pembuka

Peserta didik diminta mengingat kembali kodifikasi hukum, jenis-jenis perjanjian, dan perjanjian yang tidak sah.

Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai asas-asas hukum perjanjian. b. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai pembuatan perjanjian jual beli. (materi mengacu pada modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis untuk SMK dan MAK, karya Widaningsih dan Samsul Rizal, Terbitan Erlangga, hal 77 sd 78).

c. Peserta didik menyebutkan asas-asas hukum perjanjian. d. Peserta didik membuat perjanjian jual beli.

Penutup

Peserta didik diminta menyebutkan kembali asas-asas hukum perjanjian, serta membuat perjanjian jual beli.

Pertemuan Ke-3 Pembuka

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai asas-asas hukum perjanjian, dan perjanjian jual beli.

Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai syarat sah suatu perjanjian.

b. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai pertimbangan hukum dalam

memasarkan produk.

(materi mengacu pada modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis untuk SMK dan MAK, karya Widaningsih dan Samsul Rizal, Terbitan Erlangga, hal. 78 sd 80).

c. Peserta didik menyebutkan syarat sah perjanjian.

d. Peserta didik menjelaskan penggunaan asuransi dalam kegiatan usaha.

Penutup

Peserta didik diminta menyebutkan kembali syarat sah perjanjian, dan penggunaan asuransi dalam kegiatan usaha.

Pertemuan Ke-4 Pembuka


(28)

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai syarat sah perjanjian, dan pertimbangan hukum dalam memasarkan produk.

Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai pembagian dalam KUHPer dan sumber hukum dagang.

b. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai sejarah dan materi hukum dagang.

(materi mengacu pada modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis untuk SMK dan MAK, karya Widaningsih dan Samsul Rizal, Terbitan Erlangga, hal. 80 sd 82).

c. Peserta didik menyebutkan pembagian KUHPer dan sumber hukum dagang. d. Peserta didik menyebutkan materi hukum dagang.

Penutup

Peserta didik diminta menyebutkan kembali pembagian KUHPer, sumber hukum dagang, dan materi hukum dagang.

Pertemuan Ke-5 Pembuka

Peserta didik diminta mengingat kembali materi mengenai Mengidentifikasi Peraturan Hukum Dagang.

a. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas ulangan dan peralatan tulis secukupnya di atas meja karena akan diadakan ulangan harian.

b. Peserta didik diberikan lembar soal ulangan harian.

c. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal ulangan harian, serta diberi peringatan bahwa akan ada sanksi bila menyontek.

d. Guru mengumpulkan kertas ulangan jika waktu pengerjaan soal ulangan harian telah selesai.

Penutup

Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi bab selanjutnya (pengayaan), yaitu Memahami Etika Bisnis.

E. Alat/Bahan/Sumber Belajar


(29)

Sumber Belajar : - Modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis, karangan Widaningsih dan Samsul Rizal hal. 75 sd 88.

- Buku referensi - KUHD

F. Penilaian

Teknik: Tes Tertulis, Tes Perbuatan, Observasi.

Bentuk Instrumen: Tugas Mandiri, Pilihan Ganda, Isian, Esai, Skala Sikap, Unjuk Kerja. Contoh Instrumen:

1. Berikut yang bukan merupakan bentuk kodifikasi adalah kodifikasi . . . .

a. hukum perdata d. hukum perdata dan pidana

b. hukum dagang e. hukum pelayanan

c. hukum pidana

2. Norma bersifat __________.

3. Jelaskan yang dimaksud dengan kodifikasi hukum.

Jakarta, ... Mengetahui,

Guru Mata Pelajaran Pemasaran Kepala Sekolah

____________________ ______________________


(30)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMK . . . .

Mata Pelajaran : Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis

Kelas/Semester : .... / 2

Program : Program Keahlian Pemasaran

Standar Kompetensi : Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis Kompetensi Dasar : Memahami Etika Bisnis

Indikator:

 Menjelaskan pengertian etika serta perbedaannya dengan etiket.

 Menjelaskan konsep bisnis.

 Menjelaskan beberapa hal dalam menciptakan etika bisnis dan upaya yang dapat

dilakukan untuk menegakkan budaya transparansi.

 Menjelaskan jenis-jenis masalah dalam etika bisnis, diantaranya sistematik,

korporasi, dan individu.

 Menjelaskan etika bisnis, baik dalam perspektif makro maupun mikro.

 Menjelaskan prinsip-prinsip etika bisnis.

 Menjelaskan prinsip dalam mengambil keputusan, yaitu prinsip konsekuensialis, dan

prinsip non-konsekuensialis.

Alokasi Waktu: 10 Jam × 45 Menit (5 Pertemuan) A. Tujuan Pembelajaran

Setelah kegiatan belajar mengajar selesai diharapkan peserta didik dapat : 1. Menjelaskan pengertian etika serta perbedaannya dengan etiket.

2. Menjelaskan konsep bisnis.

3. Menjelaskan beberapa hal dalam menciptakan etika bisnis dan upaya yang dapat dilakukan untuk menegakkan budaya transparansi.


(31)

4. Menjelaskan jenis-jenis masalah dalam etika bisnis, diantaranya sistematik, korporasi, dan individu.

5. Menjelaskan etika bisnis, baik dalam perspektif makro maupun mikro. 6. Menjelaskan prinsip-prinsip etika bisnis.

7. Menjelaskan prinsip dalam mengambil keputusan, yaitu prinsip konsekuensialis, dan prinsip non-konsekuensialis.

B. Materi Pokok Pembelajaran

 Etika

 Bisnis

 Etika bisnis

C. Metode Pembelajaran

Ceramah, demonstrasi, diskusi, dan praktik D. Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan Ke-1 Pembuka

Peserta didik dan guru mendiskusikan pentingnya etika dalam kegiatan usaha. Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai etika dan etiket, beserta perbedaannya.

(materi mengacu pada modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis untuk SMK dan MAK, karya Widaningsih dan Samsul Rizal, Terbitan Erlangga, hal 89).

b. Peserta didik menjelaskan perbedaan etika dan etiket. Penutup

Peserta didik diminta menjelaskan kembali perbedaan etika dan etiket. Pertemuan Ke-2

Pembuka

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai etika. Inti


(32)

(materi mengacu pada modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis untuk SMK dan MAK, karya Widaningsih dan Samsul Rizal, Terbitan Erlangga, hal 90).

b. Peserta didik menjelaskan pengertian bisnis. Penutup

Peserta didik diminta menjelaskan kembali pengertian bisnis. Pertemuan Ke-3

Pembuka

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai konsep bisnis. Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menciptakan etika bisnis dan upaya yang dapat dilakukan untuk menegakkan budaya transparansi.

b. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai jenis-jenis masalah dalam etika bisnis, diantaranya masalah sistematik, korporasi, dan individu.

c. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai etika bisnis, dalam perspektif makro dan mikro.

(materi mengacu pada modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis untuk SMK dan MAK, karya Widaningsih dan Samsul Rizal, Terbitan Erlangga, hal. 90 sd 93).

d. Peserta didik menyebutkan beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menciptakan etika bisnis.

e. Peserta didik menyebutkan upaya yang dapat dilakukan untuk menegakkan budaya transparansi.

f. Peserta didik menyebutkan masalah dalam etika bisnis.

g. Peserta didik menyebutkan etika bisnis dalam perspektif makro dan mikro. Penutup

Peserta didik diminta menyebutkan kembali upaya yang dapat dilakukan untuk menegakkan budaya transparansi, masalah dalam etika bisnis, dan etika bisnis dalam perspektif makro dan mikro.

Pertemuan Ke-4 Pembuka


(33)

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai masalah dalam etika bisnis, dan etika bisnis dalam perspektif makro dan mikro.

Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai psinsip dalam menerapkan etika bisnis yang positif.

b. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai prinsip dalam mengambil keputusan, yaitu prinsip konsekuensialis dan prinsip non-konsekuensialis.

(materi mengacu pada modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis untuk SMK dan MAK, karya Widaningsih dan Samsul Rizal, Terbitan Erlangga, hal. 93 sd 95).

c. Peserta didik menyebutkan prinsip-psinsip etika bisnis.

d. Peserta didik menyebutkan prinsip dalam mengambil keputusan. Penutup

Peserta didik diminta menyebutkan kembali prinsip-psinsip etika bisnis, dan prinsip dalam mengambil keputusan

Pertemuan Ke-5 Pembuka

Peserta didik diminta mengingat kembali materi mengenai Mengidentifikasi Peraturan Hukum Dagang.

a. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas ulangan dan peralatan tulis secukupnya di atas meja karena akan diadakan ulangan harian.

b. Peserta didik diberikan lembar soal ulangan harian.

c. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal ulangan harian, serta diberi peringatan bahwa akan ada sanksi bila menyontek.

d. Guru mengumpulkan kertas ulangan jika waktu pengerjaan soal ulangan harian telah selesai.

Penutup

Peserta didik diingatkan untuk mempelajari seluruh materi pada semester 1 dan 2 untuk menghadapi ulangan akhir semester.

E. Alat/Bahan/Sumber Belajar


(34)

Sumber Belajar : - Modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis, karangan Widaningsih dan Samsul Rizal hal. 89 sd 101.

- Buku referensi F. Penilaian

Teknik: Tes Tertulis, Tes Perbuatan, Observasi.

Bentuk Instrumen: Tugas Mandiri, Pilihan Ganda, Isian, Esai, Skala Sikap, Unjuk Kerja. 1. Etika berasal dari bahasa Yunani yaitu . . . .

a. ethos d. etnick

b. etiqquete e. oikos

c. etnis

2. Manusia tidak dapat hidup tanpa bantuan orang lain, dengan demikian manusia disebut juga dengan makhluk __________.

3. Etika berasal dari bahasa Yunani, jelaskan arti dari ‘ethos’.

Jakarta, ... Mengetahui,

Guru Mata Pelajaran Pemasaran Kepala Sekolah

____________________ ______________________


(1)

Sumber Belajar : - Modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis, karangan Widaningsih dan Samsul Rizal hal. 75 sd 88.

- Buku referensi - KUHD

F. Penilaian

Teknik: Tes Tertulis, Tes Perbuatan, Observasi.

Bentuk Instrumen: Tugas Mandiri, Pilihan Ganda, Isian, Esai, Skala Sikap, Unjuk Kerja. Contoh Instrumen:

1. Berikut yang bukan merupakan bentuk kodifikasi adalah kodifikasi . . . . a. hukum perdata d. hukum perdata dan pidana

b. hukum dagang e. hukum pelayanan

c. hukum pidana

2. Norma bersifat __________.

3. Jelaskan yang dimaksud dengan kodifikasi hukum.

Jakarta, ... Mengetahui,

Guru Mata Pelajaran Pemasaran Kepala Sekolah

____________________ ______________________


(2)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMK . . . . Mata Pelajaran : Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis Kelas/Semester : .... / 2

Program : Program Keahlian Pemasaran

Standar Kompetensi : Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis

Kompetensi Dasar : Memahami Etika Bisnis

Indikator:

 Menjelaskan pengertian etika serta perbedaannya dengan etiket.  Menjelaskan konsep bisnis.

 Menjelaskan beberapa hal dalam menciptakan etika bisnis dan upaya yang dapat dilakukan untuk menegakkan budaya transparansi.

 Menjelaskan jenis-jenis masalah dalam etika bisnis, diantaranya sistematik, korporasi, dan individu.

 Menjelaskan etika bisnis, baik dalam perspektif makro maupun mikro.  Menjelaskan prinsip-prinsip etika bisnis.

 Menjelaskan prinsip dalam mengambil keputusan, yaitu prinsip konsekuensialis, dan prinsip non-konsekuensialis.

Alokasi Waktu: 10 Jam × 45 Menit (5 Pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran

Setelah kegiatan belajar mengajar selesai diharapkan peserta didik dapat : 1. Menjelaskan pengertian etika serta perbedaannya dengan etiket.

2. Menjelaskan konsep bisnis.

3. Menjelaskan beberapa hal dalam menciptakan etika bisnis dan upaya yang dapat dilakukan untuk menegakkan budaya transparansi.


(3)

4. Menjelaskan jenis-jenis masalah dalam etika bisnis, diantaranya sistematik, korporasi, dan individu.

5. Menjelaskan etika bisnis, baik dalam perspektif makro maupun mikro. 6. Menjelaskan prinsip-prinsip etika bisnis.

7. Menjelaskan prinsip dalam mengambil keputusan, yaitu prinsip konsekuensialis, dan prinsip non-konsekuensialis.

B. Materi Pokok Pembelajaran  Etika

 Bisnis  Etika bisnis

C. Metode Pembelajaran

Ceramah, demonstrasi, diskusi, dan praktik D. Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan Ke-1 Pembuka

Peserta didik dan guru mendiskusikan pentingnya etika dalam kegiatan usaha. Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai etika dan etiket, beserta perbedaannya.

(materi mengacu pada modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis untuk SMK dan MAK, karya Widaningsih dan Samsul Rizal, Terbitan Erlangga, hal 89).

b. Peserta didik menjelaskan perbedaan etika dan etiket. Penutup

Peserta didik diminta menjelaskan kembali perbedaan etika dan etiket. Pertemuan Ke-2

Pembuka

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai etika. Inti


(4)

(materi mengacu pada modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis untuk SMK dan MAK, karya Widaningsih dan Samsul Rizal, Terbitan Erlangga, hal 90).

b. Peserta didik menjelaskan pengertian bisnis. Penutup

Peserta didik diminta menjelaskan kembali pengertian bisnis. Pertemuan Ke-3

Pembuka

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai konsep bisnis. Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menciptakan etika bisnis dan upaya yang dapat dilakukan untuk menegakkan budaya transparansi.

b. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai jenis-jenis masalah dalam etika bisnis, diantaranya masalah sistematik, korporasi, dan individu.

c. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai etika bisnis, dalam perspektif makro dan mikro.

(materi mengacu pada modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis untuk SMK dan MAK, karya Widaningsih dan Samsul Rizal, Terbitan Erlangga, hal. 90 sd 93).

d. Peserta didik menyebutkan beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menciptakan etika bisnis.

e. Peserta didik menyebutkan upaya yang dapat dilakukan untuk menegakkan budaya transparansi.

f. Peserta didik menyebutkan masalah dalam etika bisnis.

g. Peserta didik menyebutkan etika bisnis dalam perspektif makro dan mikro. Penutup

Peserta didik diminta menyebutkan kembali upaya yang dapat dilakukan untuk menegakkan budaya transparansi, masalah dalam etika bisnis, dan etika bisnis dalam perspektif makro dan mikro.

Pertemuan Ke-4 Pembuka


(5)

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai masalah dalam etika bisnis, dan etika bisnis dalam perspektif makro dan mikro.

Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai psinsip dalam menerapkan etika bisnis yang positif.

b. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai prinsip dalam mengambil keputusan, yaitu prinsip konsekuensialis dan prinsip non-konsekuensialis.

(materi mengacu pada modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis untuk SMK dan MAK, karya Widaningsih dan Samsul Rizal, Terbitan Erlangga, hal. 93 sd 95).

c. Peserta didik menyebutkan prinsip-psinsip etika bisnis.

d. Peserta didik menyebutkan prinsip dalam mengambil keputusan. Penutup

Peserta didik diminta menyebutkan kembali prinsip-psinsip etika bisnis, dan prinsip dalam mengambil keputusan

Pertemuan Ke-5 Pembuka

Peserta didik diminta mengingat kembali materi mengenai Mengidentifikasi Peraturan Hukum Dagang.

a. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas ulangan dan peralatan tulis secukupnya di atas meja karena akan diadakan ulangan harian.

b. Peserta didik diberikan lembar soal ulangan harian.

c. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal ulangan harian, serta diberi peringatan bahwa akan ada sanksi bila menyontek.

d. Guru mengumpulkan kertas ulangan jika waktu pengerjaan soal ulangan harian telah selesai.

Penutup

Peserta didik diingatkan untuk mempelajari seluruh materi pada semester 1 dan 2 untuk menghadapi ulangan akhir semester.

E. Alat/Bahan/Sumber Belajar


(6)

Sumber Belajar : - Modul Memahami Prinsip-Prinsip Bisnis, karangan Widaningsih dan Samsul Rizal hal. 89 sd 101.

- Buku referensi F. Penilaian

Teknik: Tes Tertulis, Tes Perbuatan, Observasi.

Bentuk Instrumen: Tugas Mandiri, Pilihan Ganda, Isian, Esai, Skala Sikap, Unjuk Kerja. 1. Etika berasal dari bahasa Yunani yaitu . . . .

a. ethos d. etnick

b. etiqquete e. oikos

c. etnis

2. Manusia tidak dapat hidup tanpa bantuan orang lain, dengan demikian manusia disebut juga dengan makhluk __________.

3. Etika berasal dari bahasa Yunani, jelaskan arti dari ‘ethos’.

Jakarta, ... Mengetahui,

Guru Mata Pelajaran Pemasaran Kepala Sekolah

____________________ ______________________