Porsi Saham Publik Tinjauan Teoritis 1. Laporan Keuangan

Penelitian ini menggunakan laba bersih atas penjualan net profit margin on sales untuk mengukur tingkat profitabilitasrentabilitas profitability terhadap kelengkapan pengungkapan laporan keuangan. Laba bersih atas penjualan net profit margin on sales mengukur margin laba atas penjualan, yaitu dengan membandingkan laba bersih setelah pajak dengan penjualan bersih sehingga perusahaan dengan laba yang tinggi yang ditunjukkan dengan rasio profitabilitasrasio rentabilitas profitability ratio yang tinggi akan melakukan pengungkapan laporan keuangan yang lebih komprehensif. “Ratio of profitability is the ratio to assess the ability of companies to generate profits”.

7. Porsi Saham Publik

Perusahaan yang go public, saham-sahamnya bebas dimiliki oleh publik. Komposisi saham perusahaan go public umumnya masih belum seimbang antara founder dan pemegang saham publik Suta, 2002. Sekitar 70 saham masih dikuasai founder dan 30 sisanya dimiliki publik. Perbedaan komposisi equity gap menyebabkan pemegang saham publik memiliki bargaining position yang lemah. Porsi saham publik diukur dengan rasio jumlah saham yang dimiliki masyarakatpublik dengan total saham. Rasio ini menunjukkan seberapa besar saham perusahaan yang dimiliki publik Simanjuntak dan Widiastuti, 2004. Perusahaan yang sahamnya banyak dimiliki publik menunjukkan perusahaan tersebut memiliki kredibilitas yang tinggi di mata masyarakat dalam memberikan imbalandeviden yang layak dan dianggap mampu beroperasi terus menerus going concern. Rasio porsi saham publik dapat dihitung dengan menggunakan rumus: Perbedaan dalam proporsi saham yang dimiliki investor luar dapat mempengaruhi kelengkapan pengungkapan laporan keuangan oleh perusahaan Naim dan Rakhman, 2000. Banyaknya porsi saham yang dimiliki umum maka semakin banyak pihak yang membutuhkan Porsi Saham Publik = Jumlah Saham Publik x 100 Total Saham Universitas Sumatera Utara informasi tentang perusahaan sehingga semakin banyak detail-detail butir yang dituntut untuk diungkapkan dan dengan demikian kelengkapan pengungkapan laporan keuangan perusahaan akan semakin komprehensif. “The public share portion indicates the value of companiess share held by public”.

B. Tinjauan Penelitian Terdahulu

Penelitian terdahulu lainnya yang berkaitan dengan kelengkapan pengungkapan laporan keuangan disajikan pada Tabel 2.1. Tabel 2.1 Tinjauan Penelitan Terdahulu Nama Peneliti Judul Penelitian Variabel Penelitian Hasil Penelitian Rosaria Hesti Indriyani Pamungkas 2007 Pengaruh Leverage, Likuiditas Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Kelengkapan Pengungkapan Laporan Keuangan Pada Perusahaan Food And Beverages Yang Terdaftar Di Bursa Efek Jakarta. Independen: Leverage, Likuiditas, Ukuran. Dependen: Kelengkapan Pengungkapan Laporan Keuangan. Variabel independen leverage, likuiditas dan ukuran secara simultan berpengaruh positif signifikan dan secara parsial berpengaruh positif terhadap variabel dependen kelengkapan pengungkapan laporan keuangan Kristin Kurniawati 2010 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Kelengkapan Pengungkapan Informasi Laporan Keuangan Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia BEI. Independen: Likuiditas, Solvabilitas, Ukuran, Profitabilitas, Status. Dependen: Kelengkapan Pengungkapan Informasi Laporan Keuangan. Variabel independen likuiditas, solvabilitas leverage, ukuran, profitabilitas, status secara simultan berpengaruh positif signifikan dan secara parsial variabel independen likuiditas berpengaruh negatif signifikan, solvabilitas leverage, profitabilitas, status berpengaruh positif, ukuran berpengaruh positif signifikan terhadap variabel dependen kelengkapan pengungkapan Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Rasio Aktivitas, Rasio Likuiditas, Rasio Profitabilitas, Porsi Saham Publik, dan Ukuran Perusahaa terhadap Kelengkapan Pengungkapan Laporan Keuangan pada Perusahaan Real Estate & Property yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 33 88

Analisis Pengaruh Rasio Keuangan, Porsi Saham Publik, dan Umur Perusahaan Terhadap Kelengkapan Pengungkapan Laporan Keuangan pada Perusahaan Perkebunan dan Pertambangan yang Terdaftar di BEI

3 28 122

PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, LEVERAGE, PROFITABILITAS, AKTIVITAS, DAN RETURN SAHAM TERHADAP PENGUNGKAPAN SUSTAINABILITY REPORT PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

2 9 16

Pengaruh faktor-faktor fundamental terhadap tingkat pengungkapan laporan keuangan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2005-2009

1 4 98

PENGARUH IMPLEMENTASI LEVERAGE, LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, DAN PORSI SAHAM PUBLIK TERHADAP PENGUNGKAPAN LAPORAN KEUANGAN

12 169 206

PENDAHULUAN PENGARUH TINGKAT LIKUIDITAS, LEVERAGE, UKURAN PERUSAHAAN DAN PORSI KEPEMILIKAN SAHAM OLEH PUBLIK TERHADAP LUAS PENGUNGKAPAN SUKARELA PADA LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 3 14

PENUTUP PENGARUH TINGKAT LIKUIDITAS, LEVERAGE, UKURAN PERUSAHAAN DAN PORSI KEPEMILIKAN SAHAM OLEH PUBLIK TERHADAP LUAS PENGUNGKAPAN SUKARELA PADA LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 5 20

ANALISIS PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, LEVERAGE DAN PROFITABILITAS TERHADAP RETURN SAHAM PADA Analisis Pengaruh Rasio Likuiditas, Leverage Dan Profitabilitas Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (2011-2013

0 12 11

ANALISIS PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, LEVERAGE DAN PROFITABILITAS TERHADAP RETURN SAHAM PADA Analisis Pengaruh Rasio Likuiditas, Leverage Dan Profitabilitas Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (2011-2013

0 2 15

Pengaruh Size, Likuiditas, leverage dan Porsi Kepemilikan Saham Publik Terhadap Kelengkapan Pengungkapan dalam Laporan Keuangan pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

0 0 24