Proses Perencanaan Strategi Strategi bauran promosi Pondok Pesantren Darul Muttaqien

seseorang atau organisasi kepada tindakan yang menciptakan pertukaran dalam pemasaran.” 4 2. Menurut Philip Kotler, “promosi merupakan berbagai kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan untuk mengkomunikasikan manfaat dari produknya dan untuk meyakinkan konsumen sasaran target consumers agar membelinya.” 5 3. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, “Promosi dagang adalah kegiatan komunikasi untuk meningkatkan volume penjualan dengan pameran, periklanan, demonstrasi, dan usaha lain yang bersifat persuasif. ” 6 Berdasarkan tiga definisi diatas bahwa promosi merupakan kegiatan pemasaran yang dilakukan oleh perusahaan sekolah untuk memperkenalkan kepada publik masyarakat tentang produk yang mereka miliki yang merupakan bagian penting dari sebuah proses pemasaran jasa sebuah pendidikan. Selain memasarkan dagangan jasa yang dimiliki oleh sekolah yang menjalankan promosi fungsi lain dari kegiatan ini adalah mengedukasi masyarakat tentang apa saja yang di tawarkan oleh sekolah kepada masyarakat, kegiatan ini memang tidak berlangsung secara instan karena memang banyak aspek yang harus di laksanakan dalam penerapannya. Hal lain yang juga merupakan bagian dari kegiatan promosi ini adalah pemanfaatan berbagai macam bidang dan aspek yang dimiliki oleh sekolah entah hal tersebut berasal dari internal sekolah maupun ekstrenal sekolah agar dapat menjangkau semua kalangan masyarakat dalam setiap kegiatannya. Promosi merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan suatu program pemasaran.Betapapun berkualitasnya suatu produk, bila konsumen belum pernah mendengarnya dan tidak yakin bahwa produk tersebut akan berguna untuk mereka, maka mereka tidak akan pernah membelinya. Dengan kata lain promosi adalah langkah awal bagi sekolah 4 Basu Swastha DH, Azas-azas Marketing, yogyakarta : Liberty, 1984, edisi 3, h.237 5 Philip Kotler, Dasar-dasar Pemasaran, Jakarta:Intermedia,1983, edisi kedua, h. 59 6 Pusat bahasa Departemen Pendidikan Nasional, Kamus besar Bahsa Indonesia, h. 898 untuk memperkenalkan kepada masyarakat tentang apa saja yang dimiliki oleh sekolah dan keuntungan apa saja yang akan didapat jika masyarakat mempercayakan untuk menyekolahkan anaknya di sekolah tersebut kegiatan promosi yang dilakukan bisa melalui berbagai macam media seperti tatap muka langsung atau dengan media lain seperti spanduk, pamflet brosur bahkan melalui pembicaraan yang disebar kepada kalangan masyarakat tertentu.

D. Bauran Promosi

Secara umum bentuk promosi memiliki fungsi yang sama, tetapi bentuk-bentuk dapat dibedakan berdasarkan tugas-tugas khususnya. Beberapa tugas khusus itu sering disebut bauran promosi. Bauran promosi sebagaimana disebutkan oleh Philip Kotler adalah” perpaduan khusus antara iklan, penjualan pribadi, promosi penjualan dan hubungan masyarakat yang digunakan perusahaan untuk meraih tujuan iklan dan pemasarannya.” 7 Setiap bauran promosi memiliki tugas masing-masing dalam menjalankan tugasnya, hal tersebut berkaitan dengan bagaimana pihak yang menjalankan promosi menggunakan kegiatan promosi yang dilakukan, bisa saja mencampur antara satu bauran dengan bauran lainnya namun tetap memiliki tugas serta fungsi yang berbeda-beda dalam setiap pelaksanannya. Bauran promosi meliputi berbagai macam bentuk, berikut penjabaran mengenai bauran promosi :

1. Periklanan

Menurut Willian G. Nickels, periklanan adalah “komunikasi non- individu dengan sejumlah biaya melalui berbagai media yang dilakukan perusahaan, lembaga non-laba, serta individu- individu.” 8 sedangkan menurut Monle Lee dan Carla Johnson periklanan adalah “komunikasi komersil dan nonpersonal mengenai sebuah organisasi dan produk- produknya yang ditransmisikan ke suatu khalayak target melalui media bersifat massal seperti televisi, radio, koran, majalah, direct mail 7 Philip Kotler dan Gary Amstrong, prinsip-prinsip pemasaran,.... h. 111 8 Basu Swastha DH, azas-azas,....h. 245 pengeposan langsung, reklame luar ruang, atau kendaraan umum.” 9 American Marketting Association AMA mendefinisikan iklan sebagai semua bentuk bayaran untuk mempresentasikan dan mempromosikan ide, barang, atau jasa secara non personal oleh sponsor yang jelas. 10 Dari semua definisi itu maka dapat disimpulkan bahwa periklanan adalah kegiatan yang dilakukan untuk memperkenalkan kepada masyarakat luas tentang manfaat suatu barang yang diproduksi oleh perusahaan tersebut. Dalam hal ini periklanan dapat diartikan komunikasi yang dilakukan oleh pihak sekolah kepada masyarakat tentang kelebihan yang dimiliki oleh sekolah melalui berbagi media yang ada. Periklanan juga di maksudkan memberikan informasi kepada masyarakat mengenai manfaat serta kelebihan apa saja yang akan di dapat jika menggunakan ataupun membeli produk yang di tawarkan oleh pengiklan tersebut.

a. Fungsi-fungsi periklanan

“fungsi periklanan dibagi menjadi lima yaitu informingmemberi informasi, persuadingmembujuk, remindingmengingatkan, adding valuememberikan nilai tambah, dan assistingmendampingi upaya-upaya lain dari perusahaan.” 11 Disamping itu, menurut Basu Swastha diktakan bahwa periklanan juga berfungsi “menciptakan kesan image, memuaskan keinginan dan alat komunikasi. 12 Berikut penjelasan mengenai fungsi periklanan : 1 Memberikan Informasi informing Iklan digunakan untuk memberikan informasi kepada konsumen tentang penyediaan produk tertentu, pada lokasi tertentu dan harga tertentu pula. Memberikan informasi pada iklan hanya ditunjukan untuk memberikan informasi saja tanpa 9 Monle lee dan Carla Johnson, Prinsip-prinsip Pokok Periklanan dalam Perspektif Global, Jakarta; kencana, 2007, h. 3 10 Fandy Tjiptono, Strategi Pemasaran, Yogyakarta: Andi, 1998, h.226 11 Terence A, Shimp, Periklanan Promosi : Aspek Tambahan Komunikasi Pemasaran Terpadu, Jakarta : Erlangga, 2000, edisi ke-5, h. 357 12 Basu Swastha DH, Azaz-azas Marketing...,h. 247-248