Pembatasan dan Perumusan Masalah Tujuan dan Manfaat Penelitian

pemberhentian kepala daerah dapat dilakukan apabila melanggar sumpah jabatan dan tidak melaksanakan kewajiban sebagai kepala daerah. Karya ilmiyah kedua, yaitu skripsi yang berjudul Impeachment Presiden Menurut UUD 1945 Hasil Amandemen Dalam Tinjauan Ketaranegaraan Islam yang ditulis oleh Irwanto pada tahun 2008 Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatulla Jakarta. Dalam penelitiannya tersebut ia menjelaskan tentang alasan pemberhentian Presiden dan atau Wakil Presiden disebutkan secara limitatif dalam konstitusi, yaitu penghianatan terhadap negara, korupsi, penyuapan, tindak pidana berat lainnya, perbuatan tercela, atau tidak lagi memenuhi syarat sebagai Presiden dan atau Wakil Presiden yang telah diatur dalam pasal 7A Undang- Undang Dasar 1945. Karya ilmiyah ketiga, yaitu skripsi yang berjudul Konsep Negara Hukum Terhadap Mekanisme dan Praktek Pemberhentian Presiden Di Indonesia yang ditulis oleh Achmad Farobi pada tahun 2012 Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Dalam penelitiannya tersebut menjelaskan aspek hukum yang harus diperhatikan dalam pemberhentian presiden dalam masa aktif jabatannya adalah alasaan pemakzulan, prosedur dan hukum pemakzulan serta forum pemakzulan; alur mekanisme konstitusional melalui DPR RI, MK dan MPR RI, dan peran Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia dalam rangka aktualisasi negara hukum Indonesia. Karya ilmiyah keempat, yaitu tesis yang berjudul Pemberhentian Kepala Negara Dalam Teori Politik Islam Studi Kasus Pemberhentian Kepala Negara di Indonesia yang ditulis oleh Ali Zawawi pada tahun 2008 Sekolah Pascasarjana Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Dalam penelitiannya tersebut ia menjelaskan tentang pemberhentian kelapa negara di Indonesian yang ditinjau dari perspektif teori politik Islam. Karya ilmiyah kelima, yaitu disertasi yang berjudul Pemakzulan Kepala Negara Menurut Hukum Islam Studi Kasus Presiden Abdurrahman Wahid yang ditulis oleh M. Ali Hanafiyah S pada tahun 2011 sekolah pascasarjana Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Dalalm penelitiannya tersebut ia menjelaskan bagaimana mekanisme pemakzulan terhadap presiden Abdurrahman Wahid ditunjau dari hukum Islam. Karya ilmiyah keenam, yaitu skripsi yang berjudul Tinjauan Yuridis Mekanisme Pemberhentian Bupati Menurut Undang-Undang 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah Studi Kasus Pemberhentian Bupati Kabupaten Garut Aceng Fikri yang ditulis oleh Gagat Rahino pada tahun 2013 Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Dalam penelitiannya tersebut menjelaskan bagaimana mekanisme pemberhentian bupati Garut ditinjau dari Undang-Undang 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah Kendatipun telah ada penelitian sebelumnya mengenai tema Pemakzulan pejabat negara, skripsi ini memiliki substansi pembahasan yang berbeda dengan penelitian yang telah ada. Perbedaan dimaksud terletak pada: