Pencegahan Penyakit Peran Puskesmas dalam Meningkatkan Usaha Kesehatan Sekolah

a. Pembungan sampah dilakukan secara teratur pada tempat yang telah disediakan b. Alat P3K tersedia dan berfungsi c. Air bersih, sumur dirawat dengan bersih, memenuhi syarat kesehatan d. Kantiwarung sekolah bersih,memenuhi syarat kesehatan e. Tersedia apotik hidup yang terawattkebun sekolah Kesimpulan pokok dari pernyataan di atas diketahui siswa yang dikatakan telah merealisasikan konsep hidup sehat yang meliputi : 1 dapat menjelaskan pengertian kesehatan 2 dapat menjelaskan sumber-sumber bahaya penyakit 3 memiliki jasmani, pakaian dan makanan yang bersih, 4 memiliki rohani yang sehat

O. Kriteria Siswa Hidup Sehat

Sebenarnya pada bagian awal telah disinggung juga tentang kesehatan siswa. Memang banyak kriteria yang menyatakan sisw tersebut sehat, pada bagian Tim Pembina UKS Pusat 1985 : 43 membatasi kriteria siswa sehat adalah tidak sakit. Indikasi ini terlihat pada fisik dan mental. Siswa yang sehat fisik tidak terlihat gangguan pada organ tubuh, sedangkan siswa yang sehat mental terlihat pada cerminan pikiran yang cemerlang. Djauzak Ahmad 1994 : 21 menjelaskan dengan sederhana bahwa kriteria siswa yang sehat tersebut adalah pengamalan hidup bersih, sehat dan mampu mencegah pengaruh merokok dan obat-obatan terlarang serta tinggi dan berat badannya ideal. Dari pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa siswa yang sehat adalah siswa yang memiliki kesehatan jasmani dan rohani. Dengan kondisi demikian, siswa akan berpeluang melakukan yang terbaik dalam kegiatan paengajaran. Sudah tidak dapat disangkal lagi siswa yang sehat. Merupakan jaminan untuk meningkatkan prestasi belajar. Belum ada ditemukan suatu kamus yang menyatakan bahwa orang yang pintar dan cerdas terjadi pada jiwa dan jasmani yang sakit, betapa pentingnya sebuah kesehatan bagi manusia, khususnya dikalangan siswa yang dapat saja direalisasikan dalam berbagai kegiatan di sekolah.

P. Kerangka Pikir

UKS merupakan salah satu unit kegiatan bidang kesehatan yang ada di tingkat sekolah di seluruh Indonesia yang bertugas melaksanakan berbagai bidang usaha kesehatan untuk mencapai terciptanya kesehatan anak sekolah secara nasional. UKS menjadi salah satu pokok program kerja Puskemas, yang bertujuan untuk meningkatkan kesehatan anak didik atau siswa. Upaya kesehatan siswa ini ditujukan untuk mencapai derajat kesehatan siswa yang setinggi-tingginya baik secara fisik, mental, maupun sosial. UKS merupakan penanggung jawab pelayanan kesehatan di sekolah, untuk meningkatkan kemampuan hidup sehat, dan derajat kesehatan peserta didik serta menciptakan lingkungan yang sehat. Untuk mewujudkan hal itu maka petugas UKS berarti memiliki peranan sebagai pendidik kesehatan, pelayanan kesehatan, dan pembinaan kesehatan lingkungan sekolah. Peranan UKS sebagai pendidik kesehatan dilaksanakan melalui kegiatan intrakurikuler dan kegiatan ekstrakurikuler. Pelaksanaan pendidikan melalui kegiatan intrakurikuler adalah pelaksanaan pendidikan pada jam pelajaran, dengan mata pelajaran Pendidikan Jasmani dan Kesehatan. Pelaksanaannya diberikan melalui peningkatan pengetahuan penanaman nilai dan sikap positif terhadap prinsip hidup sehat dan peningkatan keterampilan dalam melaksanakan hal yang berkaitan dengan, pemeliharaan, pertolongan dan perawatan kesehatan. Sedangkan kegiatan ekstrakurikuler adalah kegiatan di luar jam sekolah termasuk kegiatan pada waktu libur yang dilakukan di sekolah ataupun di luar sekolah tujuan untuk memperluas pengetahuan dan keterampilan siswa serta melengkapi upaya pembinaan manusia Indonesia seutuhnya. Peranan UKS sebagai pelayanan kesehatan dilakukan dengan kegiatan peningkatan promotif yang merupakan pemulihan penyuluhan kesehatan yang dilaksanakan dengan kegiatan secara ekstrakurikuler, kegiatan pencegahan preventif yang dilakukan dengan pemeliharaan kesehatan yang bersifat umum maupun khusus untuk penyakit-penyakit tertentu dan penjaringan kesehatan bagi anak yang baru masuk sekolah dan lain-lain. Untuk mewujudkan hal itu maka petugas UKS berarti memiliki peranan sebagai pendidik kesehatan, pelayanan kesehatan, dan pembinaan kesehatan lingkungan sekolah. Efektivitas pelaksanaan UKS bagi kesehatan siswa meliputi: 1. Sebagai Pendidik Kesehatan Pelaksanaan pendidikan kesehatan diberikan melalui kegiatan kurikuler dan kegiatan ekstrakurikuler. Pelaksanaan pendidikan melalui kegiatan intrakurikuler adalah pelaksanaan pendidikan pada jam pelajaran. Pelaksanaan pendidikan kesehatan sesuai dengan Garis-garis Besar Program Pembelajaran dengan mata pelajaran pendidikan jasmani dan kesehatan.