Waktu dan Tempat Penelitian Deskripsi Area Pertanian Organik

BAB III METODOLOGI PENELITIAN Penelitian ini terdiri dari 2 tahap yaitu: 1 Tahap 1 Komposisi komunitas cacing tanah pada lahan pertanian organik dan anorganik di Desa Raya, Kecamatan Berastagi, Kabupaten Karo, Sumatera Utara. 2 Tahap 2 Kajian cacing tanah bioindikator pada lahan pertanian organik dan anorganik untuk meningkatkan kesuburan tanah.

3.1 Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian tahap 1 yaitu komposisi komunitas cacing tanah pada lahan pertanian organik dan anorganik dilakukan pada bulan Januari tahun 2013 di Kecamatan Berastagi, Kabupaten Karo, Sumatera Utara sedangkan penelitian tahap 2 yaitu kajian cacing tanah bioindikator pada lahan pertanian organik dan anorganik untuk meningkatkan kesuburan tanah dilakukan pada bulan Februari – Maret tahun 2013 di Laboratorium Sistematika Hewan, Departemen Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Sumatera Utara, Medan.

3.2 Deskripsi Area

Kecamatan Berastagi merupakan salah satu dari 17 Kecamatan yang ada di Kabupaten Karo Peta Kabupaten Karo dapat dilihat pada lampiran A dengan Ibukota Kecamatan Berastagi yang berjarak 11 km dari Kabanjahe sebagai Ibukota Kabupaten dan 65 km dari Medan ibukota Propinsi. Kecamatan Berastagi Universitas Sumatera Utara dengan luas ± 3.050 Ha berada pada ketinggian rata-rata 1375 m dpl dengan temperatur 19 - C dengan batas-batas wilayah sebagai berikut: - Sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Barus Jahe - Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Simpang EmpatKecamatan Merdeka - Sebelah Utara berbatasan dengan Kabupaten Deli Serdang Sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Kabanjahe BPS Kecamatan Berastagi, 2012. Areal pertanian organik dan anorganik Foto lokasi pada lampiran B yang diteliti masing-masing memiliki luas ± 6000 m 2

a. Pertanian Organik

. Deskripsi lokasi lahan yang digunakan dalam penelitian ini sebagai berikut: Pertanian organik berada pada koordinat 03°08’46,1” BB dan 098°30’28,9” BT dengan ketinggian 1312 mdpl. Lokasi ini ditanam dengan tanaman brokoli Brassica oleraceae, selada Lactuca sativa, kol kubis Brassica oleraceae, daun bawang Allium fistulosum, labu Cucurbita muschota, daun mint Mentha piperita, jipang, sawi Brassica rapa, kopi Coffea, cabai Capsicum annum, kacang koro Phaseolus sp., buncis Phaseolus vulgaris, gladiol Gladiol spp dan rosemary. Pupuk yang digunakan pada lahan ini adalah pupuk organik yang berasal dari kotoran lembu yang telah diolah menjadi kompos.

b. Pertanian anorganik

Dokumen yang terkait

Kajian Jenis Cacing Tanah sebagai Bioindikator di Hutan Sekunder dan Agroforestri Kopi Desa Kutagugung Kecamatan Naman Teran Kabupaten Karo

3 62 77

Struktur Komunitas Makrofauna Tanah Pada Lahan Pertanian Anorganik dan Organik Di Kabupaten Karo

8 81 100

Struktur Komunitas Makrofauna Tanah Pada Lahan Pertanian Anorganik dan Organik Di Kabupaten Karo

0 1 14

Struktur Komunitas Makrofauna Tanah Pada Lahan Pertanian Anorganik dan Organik Di Kabupaten Karo

0 0 2

Struktur Komunitas Makrofauna Tanah Pada Lahan Pertanian Anorganik dan Organik Di Kabupaten Karo

0 0 4

Struktur Komunitas Makrofauna Tanah Pada Lahan Pertanian Anorganik dan Organik Di Kabupaten Karo

0 0 11

Komposisi Komunitas Cacing Tanah Pada Lahan Pertanian Organik Dan Anorganik (Studi Kasus Kajian Cacing Tanah Untuk Meningkatkan Kesuburan Tanah di Desa Raya Kecamatan Berastagi Kabupaten Karo).

0 2 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Morfologi Cacing Tanah - Komposisi Komunitas Cacing Tanah Pada Lahan Pertanian Organik Dan Anorganik (Studi Kasus Kajian Cacing Tanah Untuk Meningkatkan Kesuburan Tanah di Desa Raya Kecamatan Berastagi Kabupaten Karo).

0 0 12

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Komposisi Komunitas Cacing Tanah Pada Lahan Pertanian Organik Dan Anorganik (Studi Kasus Kajian Cacing Tanah Untuk Meningkatkan Kesuburan Tanah di Desa Raya Kecamatan Berastagi Kabupaten Karo).

0 0 6

Komposisi Komunitas Cacing Tanah Pada Lahan Pertanian Organik Dan Anorganik (Studi Kasus Kajian Cacing Tanah Untuk Meningkatkan Kesuburan Tanah di Desa Raya Kecamatan Berastagi Kabupaten Karo).

0 0 15