50
seperti, usaha rumah makan, toko sembako, bengkel, toko ponsel, dan lainnya.
Perkembangan ini sebenarnya disebabkan karena kualitas sumber daya manusia yang di terus diperbaiki baik dari segi pelatihan dan
keterampilan yang dimiliki oleh masyarakat pada wilayah Tandem.
4.5.3 Dampak Penggunaan Dana BMT Pradesa Mitra Mandiri
Terhadap Pendapatan Masyarakat.
Berdasarkan hasil penelitian maka diketahui dampak dari penggunaan dana BMT Pradesa Mitra Mandiri terhadap pendapatan masyarakat yang
salah satunya adalah peningkatan taraf hidup sosial masyrakat di wilayah Tandem. Yang memicu peningkatan positif terhadap perekonomian
masyarakat sekitar. Perkembangan suatu wilayah dilihat dari pengembangan usaha yang ada dikawasan Tandem.
Dengan terbentuknya peluang tersebut maka diharapkan masyarakat dapat bersaing untuk mendapatkan peluang usaha dengan tujuan
meningkatkan pendapatan masyarakat demi kesejahteraan mereka sendiri. Dengan demikian didapatkan hasil penelitian bahwa pendapatan
perekonomian masyarakat mengalami peningkatan. Selain meningkatnya jumlah pendapatan maka masyarakat dapat memenuhi kebutuhan sehari-
hari.
4.6 Paired Simple t Test
Hasil dari analisis uji beda rata-rata berpasangan paired simple t test pada tingkat pendapatan masyarakat sebelum menggunakan dana BMT dan setelah
51
menggunakan dana BMT. apakah terdapat perbedaan rata-rata pendapatan dengan tingkat kepercayaan 95 α = 0,05.
Tabel 4.10 Analisis Uji Beda Rata-Rata Berpasangan
Tingkat Pendapatan Masyrakat
Variabel Mean
t-test Sig 2-
tailed -
Tingkat pendapatan sebelum menggunakan dana BMT
Pradesa Mitra Mandiri 332800,00
- Tingkat pendapatan setelah
menggunakan dana BMT Pradesa Mitra Mandiri
477800,00 -
Tingkat pendapatan sebelum menggunakan dana BMT
Pradesa Mitra Mandiri
- Tingkat pendapatan setelah
menggunakan dana BMT Pradesa Mitra Mandiri
-17,814 0,000
Keterangan : tingkat kepercayaan α = 0,05
Sumber : data primer, diolah
Dari hasil regres dengan analisa simple paired t test menunjukkan bahwa t
hitung
sebesar 17,814 sedangkan t
table
sebesar 1,987. hal ini menunjukkan t
hitung
17,814 ˃ t
tabel
1,987, yang berarti Ho ditolak Ha diterima. artinya tedapat perbedaan tingkat pendapatan masyarakat sebelum menggunakan pembiayaan
melalui BMT. Dengan kata lain, setelah menerima pembiayaan BMT Pradesa Mitra Mandiri maka terjadi perubahan terhadap tingkat pendapatan di Kota Binjai.
Hal ini juga dapat dilihat dari nilai probabilitas sig 0,000 α 0,05 berarti Ho ditolak dan Ha diterima, artinya terdapat perbedaan antara tingkat pendapatan
sebelum dan sesudah menggunakan pembiayaan yang dilaksanakan di kota Binjai.
52
Dengan adanya pembiayaan yang diberikan oleh BMT tingkat pendapatan rata-rata masyarakat setelah pembiayaan sebesar Rp477.800,00. Sebelum
menggunakan dana pembiayaan pendapatan rata-rata masyarakat sebelumnya sebesar Rp332.800,00. Maka mengalami kenaikan sebesar Rp145.000.
53
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian ini maka dapat ditarik kesimpulan bahwasanya : 1.
Dengan adanya BMT Padesa Mitra Mandiri berdampak positif terhadap peningkatan ekonomi masyarakat yang berada di Kota Binjai sehingga
memicu terjadinya kenaikan tingkat pendapatan masyarakat. Hal ini ditandai dengan banyaknya pedagang-pedagang kecil setelah menggunakan dana
pembiayaan di BMT Pradesa Mitra Mandiri mengalami kenaikan tingkat keuntungan yang cukup meningkat.
2. Berdasarkan dari segi usia jumlah responden yang paling tinggi yaitu pada
usia 26 – 35 dengan jumlah 45 orang, dari segi pendidikan jumlah responden yang paling tinggi yaitu pada jenjang SLTA dengan jumlah 47 orang, dari
segi penggunaan dana jumlah responden yang paling tinggi yaitu 75 - 00 penggunaan dana yang diterima untuk pengembangan usaha dengan jumlah
58 orang dan dari segi jumlah penggunaan dana responden yang paling tinggi dengan jumlah 30 orang menggunakan dana BMT sebanyak 3 kali.
3. Dari hasil analisis paired simple t test menunjukkan bahwa t
hitung
sebesar 17,814 sedangkan t
table
sebesar 1,987. hal ini menunjukkan t
hitung
17,814 ˃
t
tabel
1,987, yang berarti Ho ditolak Ha diterima. artinya terdapat perbedaan tingkat pendapatan masyarakat sebelum menggunakan pembiayaan
melalui BMT. Pendapatan rata-rata masyarakat setelah pembiayaan sebesar Rp477.800,00. Sebelum menggunakan dana pembiayaan pendapatan rata-rata