Kriteria Pendidikan Sebaya Tugas dan Peranan Pendidikan Sebaya

1. Pendidikan sebaya dapat menyampaikan pesan-pesan sensitif di dalamnya. 2. Pendidikan sebaya merupakan peran serta masyarakat dalam dukungan dan melengkapi program lain yang berkaitan dengan strategi masyarakat lainnya. 3. Kelompok target lebih merasa nyaman berdiskusi dengan sebaya mengenai masalah mereka seperti seksualitas. 4. Pendidikan sebaya memberikan pelayanan besar yang efektif dengan biaya sedikit.

II.6.2 Kriteria Pendidikan Sebaya

Pendidikan sebaya adalah orang yang dipilih karena mempunyai sifat kepemimpinan dalam membantu orang lain. Pemilihan pendidikan sebaya menuntut sejumlah persyaratan sebagai berikut : 1. Harus mempunyai kemampuan komunikasi yang baik dan mampu mempengaruhi teman sebaya. 2. Harus mempunyai hubungan pribadi yang baik serta mempunyai kemampuan mendengarkan orang lain. 3. Harus mempunyai latar belakang budaya yang sama dengan kelompoknya termasuk usia, jenis kelamin, tingkat sosial. 4. Harus dapat diterima dan dihargai oleh kelompok yang menjadi sasaran pendidikan sebaya. 5. Harus mempunyai perilaku yang tidak cenderung menghakimi. Universitas Sumatera Utara 6. Harus dapat menunjukkan sikap yang menghargai serta menghargai orang-orang yang terinfeksi HIVAIDS. 7. Harus mempunyai rasa percaya diri sendiri menunjukkan sikap kepemimpinan. 8. Harus mampu melakukan pendidikan sebaya dan melakukan tes kognitif pada akhir penelitian. 9. Harus mempunyai waktu dan sumber daya untuk diabadikan dalam tugas ini.

II.6.3 Tugas dan Peranan Pendidikan Sebaya

1. Mengadakan diskusi informal dalam kelompok kecil tentang HIVAIDS. 2. Mengorganisir dan mengadakan diskusi kelompok secara formal tentang HIVAIDS. 3. Mengajarkan teman sebaya tentang kesehatan reproduksi, pendektisian dan pengobatan terhadap penyakit menular seksual. 4. Mengorganisir pertemuan mengenai masalah pendidikan untuk dibicarakan oleh orang lain. 5. Mengikuti kegiatan hari AIDS sedunia dan kegiatan nasional dibidang penanggulangan AIDS lainnya. 6. Mengadakan pertemuan secara teratur. 7. Mendistribusikan materi pendidikan. 8. Memamerkan poster dan materi pendidikan lainnya. 9. Mengadakan pertukaran video dan sejenisnya. Universitas Sumatera Utara 10. Merancang dan mengembangkan materi untuk kegiatan pendidikan. 11. Mengadakan drama, operet dan sejenisnya. 12. Mengorganisir kegiatan olahraga. Kegiatan pendidikan sebaya dapat dilakukan dimana saja, kapan saja asalkan berada dalam lingkungan yang kondusif. Pada prinsipnya ada kesepakatan antara pendidik sebaya dengan teman sebaya untuk mengadakan suatu diskusi penyampaian informasi yang diharapkan. Tempat kegiatan ini dapat dilakukan dikantin, di halaman kampus, tempat lain dimana memungkinkan adanya tukar informasi dalam rangka pendidikan sebaya. Sahiva memberi pemahaman dengan metode pendidikan sebaya Peer Education Methode yaitu dengan cara pendekatan dan penyampaian langsung pada kelompok sasaran karena metode ini dirasa lebih efektif dan tepat sasaran.

II.7 Media KIE Komunikasi, Informasi Dan Edukasi

Dokumen yang terkait

Penggunaan New Media Sebagai Sarana Virtual Display Of Affection Di Kalangan Mahasiswa (Studi Kasus Penggunaan New Media Instagram Sebagai Sarana Virtual Display Of Affection Di Kalangan Mahasiswa Ilmu Komunikasi Fisip Usu)

20 113 108

Pelaksanaan Manajemen Strategis Warung Sahiva USU Sebagai Pusat Informasi Dan Konseling Kesehatan Reproduksi, Penyakit Menular Seksual, HIV/AIDS Dan Napza Pada Remaja Di Medan Tahun 2003

0 41 71

Warung Sahiva Sebagai Pusat Informasi HIV/AIDS Di Kalangan Mahasiswa, Studi Kasus Pada Mahasiswa FISIP-USU

0 53 79

Perilaku Pilih Bahasa Dan Alih Kode Di Kalangan Mahasiswa Program Studi Bahasa Perancis

0 17 1

Daya Tarik Trend Fashion Korea Sebagai Budaya Populer Di Kalangan Mahasiswa Kota Bandung

0 6 1

Gejala Shopaholic Di Kalangan Mahasiswa

8 40 62

Peranan Jejaring Sosial Twitter Sebagai Media Pertukaran Informasi Di Kalangan Penggunanya (Studi Deskriptif Tentang Peranan Twitter Sebagai Media Pertukaran Informasi di Kalangan Mahasiswa Di Kota Bandung)

0 3 1

Penggunaan New Media Sebagai Sarana Virtual Display Of Affection Di Kalangan Mahasiswa (Studi Kasus Penggunaan New Media Instagram Sebagai Sarana Virtual Display Of Affection Di Kalangan Mahasiswa Ilmu Komunikasi Fisip Usu)

0 0 26

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Konteks Masalah - Penggunaan New Media Sebagai Sarana Virtual Display Of Affection Di Kalangan Mahasiswa (Studi Kasus Penggunaan New Media Instagram Sebagai Sarana Virtual Display Of Affection Di Kalangan Mahasiswa Ilmu Komunikasi Fi

0 0 7

Penggunaan New Media Sebagai Sarana Virtual Display Of Affection Di Kalangan Mahasiswa (Studi Kasus Penggunaan New Media Instagram Sebagai Sarana Virtual Display Of Affection Di Kalangan Mahasiswa Ilmu Komunikasi Fisip Usu)

0 0 15