Uji Normalitas Uji Multikolinearitas Uji Heterokedastisitas Uji Autokorelasi Durbin-Watson

Ha diterima Ho diterima Ha diterima - 2,056 0,714698 2,056 Gambar 4.5 Uji t Variabel Prosedur Kredit Berdasarkan data dapat diketahui bahwa t-hitung t-tabel 0,714698 2,056, dengan demikian Ho diterima. Artinya prosedur kredit tidak berpengaruh nyata terhadap perkembangan usaha PT. BPR Dana Mandiri dalam upaya memacu kegiatan UMK pada tingkat kepercayaan 95 α = 5.

3. Uji Asumsi Klasik

Semua hasil pengujian asumsi klasik pada penelitian ini dapat dilihat selengkapnya pada lampiran.

a. Uji Normalitas

Metode yang digunakan untuk menguji normalitas adalah dengan menggunakan Jarque-Bera Test J-B Test. Bila probabilitas hasil uji lebih besar dari 0,05 5 maka data terditribusi normal. Hasil pengujian menunjukkan probabilitas sebesar 0,068, yang berarti nilai residual data terditribusi normal. Sehingga asumsi normalitas terpenuhi.

b. Uji Multikolinearitas

` Uji multikolienaritas Metode yang digunakan untuk melihat multikolinearitas antar variabel dalam analisi ini adalah metode korelasi Universitas Sumatera Utara parsial. Berdasarkan hasil penelitian dan perbandingan R 2 terhadap model awal dan R 2 masing masing variabel independen maka dapat disimpulkan tidak terjadi multikolinearitas. Karena R 2 model awal persamaan selalu lebih besar dibanding R 2 variabel independennya.

c. Uji Heterokedastisitas

Pengujian yang digunakan untuk melihat gejala heterokedastisitas dalam estimasi ini adalah Uji White. Berdasarkan hasil estimasi nilai probability menunjukkan 0,055. Nilai probability ini lebih tinggi dari 0,05, maka hasil estimasi tidak terkena heterokedastisitas.

d. Uji Autokorelasi Durbin-Watson

Autokorelasi terjadi apabila term of error µ dari periode waktu yang saling berbeda saling berkorelasi. Dapat dilakukan melalui Durbin- Watson DW test, dimana : α = 5 ; n = 30 ; k = 3 ; d U = 1,650 ; d L = 1,214 ; 4 - d U = 4 - 1,650 = 2,35 ; 4 - d L = 4 – 1,214 = 2,786 dan DW- test= 2,20. Ketentuan : DW test d L : ada autokorelasi + dL DW d U : tanpa kesimpulan d U DW 4-d U : tidak ada autokorelasi 4-d U DW 4-d L : tanpa kesimpulan Dw d L : ada autokorelasi - Universitas Sumatera Utara Kesimpulan : - Terima Ho : tidak ada autokorelasi Ho : DW = 0 - Terima Ha : ada autokorelasi Ha : DW ≠ 0 Tidak ada keputusan Ha diterima Ha diterima Ho diterima d L d U DW 4-d U 4-d L Gambar 4.6 Uji Durbin-Watson Maka dari hasil diatas dapat disimpulkan d U DW 4-d U dimana: 1,650 2,20 2,35 yang artinya tidak ada autokorelasi. Universitas Sumatera Utara

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Dari evaluasi dan analisa serta hasil penelitian terhadap perkembangan usaha PT. BPR Dana Mandiri yang dilihat dari permintaan kredit yang dipengaruhi oleh tingkat suku bunga kredit, biaya untuk memperoleh kredit dan prosedur kredit di PT. BPR Dana Mandiri, maka dapat diambil beberapa kesimpulan sebagai berikut: 1. Variabel tingkat suku bunga kredit mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap perkembangan usaha PT. BPR Dana Mandiri dalam upaya memacu kegiatan UMK yang dilihat dari permintaan kredit di PT. BPR Dana Mandiri. 2. Variabel biaya untuk memperoleh kredit mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap perkembangan usaha PT. BPR Dana Mandiri dalam upaya memacu kegiatan UMK yang dilihat dari permintaan kredit di PT. BPR Dana Mandiri. 3. Variabel prosedur kredit mempunyai pengaruh yang tidak signifikan terhadap perkembangan usaha PT. BPR Dana Mandiri dalam upaya memacu kegiatan UMK yang dilihat dari permintaan kredit di PT. BPR Dana Mandiri. 4. Variabel tingkat suku bunga kredit, biaya untuk memperoleh kredit dan prosedur kredit secara bersama - sama mampu memberikan penjelasan perkembangan usaha PT. BPR Dana Mandiri dalam upaya memacu Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Analisis Pemberian Kredit Usaha Kecil Terhadap Perkembangan Usaha Pedagang Kecil Pada BPR Syariah Al-Washliyah Medan

5 91 82

Analisis Faktor- Faktor yang Mempengaruhi Permintaan Kredit Usaha Kecil Menengah pada PT. BPR Solider Pancur Batu

0 17 80

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keberhasilan Usaha Kecil (Study Kasus Pada Usaha Laundry Mikro-Kecil Di Lingkungan Sekitar Kampus USU)

28 148 104

Analisis Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Nasabah Dalam Pengambilan Kredit Pada PT. BPR Bali Pancajaya Mandiri Mayang Jember.

0 6 87

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perkembangan Usaha PT. BPR Dana Mandiri Dalam Upaya Memacu Kegiatan Usaha Mikro Kecil (Studi Kasus : PT. BPR Dana Mandiri Medan)

0 0 11

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perkembangan Usaha PT. BPR Dana Mandiri Dalam Upaya Memacu Kegiatan Usaha Mikro Kecil (Studi Kasus : PT. BPR Dana Mandiri Medan)

0 0 2

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perkembangan Usaha PT. BPR Dana Mandiri Dalam Upaya Memacu Kegiatan Usaha Mikro Kecil (Studi Kasus : PT. BPR Dana Mandiri Medan)

0 0 8

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perkembangan Usaha PT. BPR Dana Mandiri Dalam Upaya Memacu Kegiatan Usaha Mikro Kecil (Studi Kasus : PT. BPR Dana Mandiri Medan)

0 0 31

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perkembangan Usaha PT. BPR Dana Mandiri Dalam Upaya Memacu Kegiatan Usaha Mikro Kecil (Studi Kasus : PT. BPR Dana Mandiri Medan)

0 0 2

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perkembangan Usaha PT. BPR Dana Mandiri Dalam Upaya Memacu Kegiatan Usaha Mikro Kecil (Studi Kasus : PT. BPR Dana Mandiri Medan)

0 0 8