36
4. Proses pengujian harus berlangsung dengan cepat sampai contoh tanah
mencapai keruntuhan. Jika waktu yang dibutuhkan dalam pengujian terlalu lama, penguapan dan pengeringan benda uji akan menambah tekanan
kekang dan dapat menghasilkan kuat geser yang lebih tinggi. Waktu yang cocok biasanya sekitar 5 sampai 15 menit.
2.1.5.3 Pengujian California Bearing Ratio CBR
Daya dukung tanah dasar subgrade pada perencanaan perkerasan lentur dinyatakan dengan nilai CBR California Bearing Ratio. CBR untuk pertama
kalinya diperkenalkan oleh California Division of Highways pada tahun 1928. Sedangkan metode CBR ini dipopulerkan oleh O. J. Porter. CBR adalah
perbandingan antara beban yang dibutuhkan untuk penetrasi contoh tanah sebesar 0,1”0,2” dengan beban yang ditahan batu pecah standar pada penetrasi
0,1”0,2”Sukirman,1995 Jadi nilai CBR didefinisikan sebagai suatu perbandingan antara beban
percobaan test load dengan beban standar standard load dan dinyatakan dalam prosentase. Tujuan dari percobaan CBR adalah untuk dukung tanah dalam
kepadatan maksimum. Harga CBR adalah nilai yang menyatakan kualitas tanah dasar dibandingkan dengan bahan standar berupa batu pecah yang mempunyai
nilai CBR sebesar 100 dalam memikul beban lalu lintas. CBR lapangan CBR inplace digunakan untuk mendapatkan nilai CBR asli
di lapangan, sesuai dengan tanah dasar saat itu. Umumnya digunakan untuk perencanaan tebal lapisan perkerasan yang lapisan tanah dasarnya tidak akan
dipadatkan lagi, selain itu jenis CBR ini digunakan untuk mengontrol kepadatan yang diperoleh apakah sudah sesuai dengan yang diinginkan. CBR lapangan
Universitas Sumatera Utara
37
direndam undisturbed soaked CBR digunakan untuk mendapatkan besarnya nilai CBR asli di lapangan pada keadaan jenuh air dan tanah mengalami pengembangan
swelling yang maksimum.
Ada dua macam pengukuran CBR yaitu :
1. Nilai CBR untuk tekanan penetrasi pada 0.254 cm 0,1” terhadap
penetrasi standard besarnya 70,37 kgcm2 1000 psi.
Harga CBR = Beban 0.1” 3 x 1000 x 100
2. Nilai CBR untuk tekanan penetrasi pada penetrasi 0,508 cm 0,2”
terhadap penetrasi standard yang besarnya 105,56 kgcm
2
1500 psi
Harga CBR = Beban 0.2” 3 x 1500 x 100
CBR laboratorium dapat dibedakan atas 2 macam yaitu :
a. CBR laboratorium rendaman soaked design CBR
Pada pengujian CBR laboratorium rendaman pelaksanaannya lebih sulit karena membutuhkan waktu dan biaya relatif lebih besar dibandingkan CBR
laboratorium tanpa rendaman.
b. CBR laboratorium tanpa rendaman Unsoaked Design CBR
Sedang dari hasil pengujian CBR laboratorium tanpa rendaman sejauh ini selalu menghasilkan daya dukung tanah lebih besar dibandingkan dengan CBR
Universitas Sumatera Utara
38
laboratorium rendaman.Disini penulis akan menggunakan pengujian CBR tanpa rendaman.
2.1.5.4 Teori Keruntuhan Mohr-Coulomb