Kelompok Sapi PO. Jantan Poel 2 Kelompok Sapi PO. Jantan Poel 3

commit to user

B. Analisis dan Sebaran Data Hubungan Ukuran Eksterior Tubuh

dengan Bobot Badan 1. Kelompok Sapi PO. Jantan Poel 1 Signifikansi hubungan antara masing-masing variabel ukuran eksterior tubuh dengan bobot badan diketahui berdasarkan uji t terhadap koefisien korelasi r. Berdasarkan tabel 1 dan lampiran 3 diketahui bahwa uji signifikansi nilai absolut pada analisis korelasi regresi linier sederhana hubungan antara bobot badan dengan panjang badan menghasilkan P 0.05, hal ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara panjang badan dengan bobot badan. Adapun pengujian hubungan antara bobot badan dengan lingkar dada, tinggi gumba dan tinggi pinggul masing-masing menghasilkan P 0.05, hal ini menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara lingkar dada, tinggi gumba dan tinggi pinggul masing-masing dengan bobot badan. Uji signifikansi pada analisis korelasi berganda dihasilkan nilai uji statistik P 0.05 sehingga disimpulkan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara panjang badan, lingkar dada, tinggi gumba dan tinggi pinggul secara bersama-sama dengan bobot badan. Laju pertumbuhan setelah sapih ditentukan oleh beberapa faktor, yaitu antara lain potensi pertumbuhan dari masing-masing individu ternak dan pakan yang tersedia, juga dipengaruhi oleh faktor bangsa, heterosis dan jenis kelamin. Menurut Sugeng 2003 adanya perbedaan ukuran tubuh suatu ternak dipengaruhi oleh adanya beberapa faktor yaitu diantaranya faktor pengaruh bangsa sapi, pengaruh umur sapi, pengaruh jenis kelamin sapi, pengaruh pakan yang diberikan kepada ternak sapi, dan pengaruh suhu serta iklim lingkungan disekitar habitat sapi.

2. Kelompok Sapi PO. Jantan Poel 2

Signifikansi hubungan antara masing-masing variabel ukuran eksterior tubuh dengan bobot badan diketahui berdasarkan uji t terhadap koefisien korelasi r. Berdasarkan tabel 2 dan lampiran 4 diketahui bahwa uji commit to user signifikansi nilai absolut pada analisis korelasi regresi linier sederhana keempat angka dari masing-masing variabel tersebut P 0.05, hal ini menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara panjang badan, lingkar dada, tinggi gumba, dan tinggi pinggul masing-masing dengan bobot badan. Uji signifikansi pada analisis korelasi berganda dihasilkan nilai uji statistik P 0.05 sehingga disimpulkan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara panjang badan, lingkar dada, tinggi gumba dan tinggi pinggul secara bersama-sama dengan bobot badan. Selain faktor pengaruh bangsa sapi, pengaruh umur sapi, dan pengaruh jenis kelamin sapi, menurut Sudarmono dan Bambang Sugeng 2008, adanya perbedaan ukuran tubuh suatu ternak dipengaruhi oleh adanya faktor pakan. Faktor pakan sangat penting dalam pemenuhan kebutuhan pertumbuhan. Kekurangan pakan merupakan kendala besar dalam proses pertumbuhan, terlebih apabila dalam pakan tersebut terdapat banyak zat-zat pakan untuk pertumbuhan tersedia sangat kurang seperti protein, vitamin, dan mineral, maka hal ini dapat menyebabkan pertumbuhan tubuh tetnak tidak dapat bertumbuh dengan baik.

3. Kelompok Sapi PO. Jantan Poel 3

Signifikansi hubungan antara masing-masing variabel ukuran eksterior tubuh dengan bobot badan diketahui berdasarkan uji t terhadap koefisien korelasi r. Berdasarkan tabel 3 dan lampiran 5 diketahui bahwa uji signifikansi nilai absolut pada analisis korelasi regresi linier sederhana diketahui bahwa uji signifikansi hubungan antara bobot badan dengan keempat variabel ukuran eksterior masing-masing menghasilkan nilai P 0.05 , hal ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara panjang badan, lingkar dada, tinggi gumba, dan tinggi pinggul masing-masing dengan bobot badan. Uji signifikansi pada analisis korelasi berganda dihasilkan nilai uji statistik P 0.05 sehingga disimpulkan terdapat hubungan yang signifikan commit to user antara panjang badan, lingkar dada, tinggi gumba dan tinggi pinggul secara bersama-sama dengan bobot badan. Menurut Yusuf, 2004 secara fisiologis lingkar dada memiliki pengaruh yang besar terhadap bobot badan karena dalam rongga dada terdapat organ-organ seperti jantung dan paru-paru, begitu juga dengan pertumbuhan panjang badan tubuh ternak. Pertumbuhan tubuh dan organ-organ tersebut akan tumbuh dan mengalami pembesaran sejalan dengan pertumbuhan ternak. Disamping itu, pertambahan bobot badan juga dipengaruhi oleh penimbunan lemak

4. Kelompok Sapi PO. Jantan Poel 4