BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Tipe Penelitian
Penelitian ini tergolong penelitian eksplanatif, yaitu penelitian yang secara khusus dilakukan dengan tujuan menguji atau membuktikan hipotesis Siagian, 2011: 53. Objek
telaahan penelitian eksplanatif adalah untuk menguji hubungan antar variabel yang dihipotesiskan. Hipotesis ini menggambarkan hubungan antara dua atau lebih variabel; untuk
mengetahui suau variabel berasosiasi atau tidak dengan variabel lainnya: atau apakah suatu variabel disebabkandipengaruhi atau tidak oleh variabel lain Faisal, 2003: 21.
3.2 Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Desa Tapian Nauli Lingkungan IX Kelurahan Sunggal Kecamatan Medan Sunggal Medan Sumatera Utara. Alasan peneliti memilih lokasi ini karena
lingkungan ini mayoritas penduduknya bekerja sebagai pemulung yang mana mereka bekerja dari pagi hari hingga malam hari sehingga menyebabkan para orang tua sedikit mengabaikan
kewajiban dalam mendidik dan memberikan pola pengasuhan yang baik kepada anak mereka. Hal ini mempengaruhi perkembangan anak baik secara sosial maupun kepribadian
dikarenakan kesibukan orang tuanya tersebut.
3.3 Populasi dan Sampel
Secara sederhana populasi dapat diartikan sekumpulan objek, benda, peristiwa atau individu yang akan dikaju dalam suatu penelitian. Berdasarkan pengertian ini dapat dipahami
bahwa mengenal populasi termasuk langkah awal dan penting dalam proses penelitian. Secara umum populasi merujuk pada sekumpulan individu atau objek yang memiliki cirri
Universitas Sumatera Utara
atau sifat yang sama. Tidak harus seragam namun diantara mereka harus ada persamaan Siagian, 2011: 155.
Adapun yang menjadi populasi dari penelitian ini adalah keluarga yang memiliki anak. Di Desa Tapian Nauli Lingkungan IX Kelurahan Sunggal Kecamatan Medan Sunggal
terdapat 49 kepala keluarga yang memiliki anak. Penelitian ini menggunakan sampel betujuan purposive sampling yaitu keluarga yang memiliki anak dengan rentang usia 13-18.
Purposive sampling artinya penetapan sampel mempertimbangkan kriteria-kriteria tertentu yang telah dibuat terhadap objek yang sesuai dengan tujuan penelitian. Sesuai dengan
namanya, maka teknik penarikan sampel ini digunakan dalam rangka mencapai tujuan-tujuan tertentu Siagian, 2011: 164. Keluarga yang memiliki anak dengan rentang usia tersebut
berjumlah 10 kepala keluarga dengan 2-3 anak tiap keluarga. Adapun yang menjadi sampel dalam penelitian ini adalah 24 orang anak. Dalam hal ini penelitian dilakukan pada anak
dengan retang usia 13-18 tahun dan masih berstatus bersekolah, karena anak dengan rentang usia tersebut dianggap lebih mengerti dan memahami untuk menjawab kuesioner yang
diberikan oleh peneliti.
3.4 Teknik Pengumpulan Data