SEJARAH BURSA EFEK INDONESIA

30 Keterangan : B = Bangkrut TB = Tidak Bangkrut Berdasarkan tabel 4 dapat diketahui sebanyak 7 perusahaan sampel diprediksi akan mengalami kebangkrutan di masa yang akan datang, sedangkan sebanyak 10 perusahaan sampel lainnya tidak berpotensi mengalami kebangkrutan.

3. Prediksi Kebangkrutan Model Springate

Tabel 5. Perhitungan Prediksi Kebangkrutan Springate Model Kode 2011 2012 2013 Rata-rata Prediksi 2015 ARGO - 0,4987 -0,1971 0,2595 -0,1454 B negatif CNTX 0,9579 -0,1805 -0,2023 0,1916 B positif ERTX 1,7952 0,6687 0,8090 1,0909 TB positif ESTI 0,4753 0,0776 -0,2150 0,1126 B negatif HDTX 0,4999 0,2277 -0,7071 0,0068 B negatif MYTX - 0,2754 -0,3523 -0,0301 -0,2192 B negatif POLY - 2,3918 -2,6946 -2,9936 -2,6933 B negatif ADMG 1,0851 0,7873 0,8966 0,9230 TB negatiif INDR 0,7673 0,7865 0,6870 0,7469 B positif PBRX 1,0125 0,9967 1,6527 1,2206 TB positif RICY 0,9846 1,1079 1,1243 1,0722 TB positif SRIL 1,0172 -4,5358 0,9385 -0,8600 B positif SSTM 0,4469 0,5173 0,5017 0,4886 B negatif STAR 0,4965 0,0298 0,6602 0,3954 B positif TFCO 1,0612 0,6510 0,2998 0,6706 B negatif TRIS 1,9690 2,0899 1,9025 1,9871 TB positif UNIT 0,3121 0,0298 -0,0821 0,0866 B positif Keterangan : B = Bangkrut TB = Tidak Bangkrut PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 31 Berdasarkan tabel 5 dapat diketahui sebanyak 12 perusahaan sampel diprediksi akan mengalami kebangkrutan di masa yang akan datang, sedangkan sebanyak 5 perusahaan sampel lainnya tidak berpotensi mengalami kebangkrutan.

4. Prediksi Kebangkrutan Model Kida

Tabel 6. Perhitungan Prediksi Kebangkrutan Kida Model Kode 2011 2012 2013 Rata- rata Ket 2015 ARGO 2,3900 3,5471 3,1881 3,0417 TB negatif CNTX 3,3041 6,1724 6,3720 5,2828 TB positif ERTX 2,6023 2,6818 2,4753 2,5865 TB positif ESTI 2,0937 0,7550 0,3837 1,0775 TB negatif HDTX 3,0379 1,4412 -8,1889 -1,2366 B negatif MYTX 49,9294 - 23,1954 -14,7869 3,9824 TB negatif POLY 0,9714 0,9189 0,9309 0,9404 TB negatif ADMG 1,6158 2,2687 2,3776 2,0873 TB negatiif INDR 1,6768 1,6744 1,6859 1,6790 TB positif PBRX 1,8254 1,8577 2,8675 2,1836 TB positif RICY 1,6556 2,0344 2,0523 1,9141 TB positif SRIL 1,7668 1,3749 1,6779 1,6066 TB positif SSTM -1,1515 0,0718 1,7358 0,2187 B negatif STAR 1,1264 0,6637 1,2595 1,0165 TB positif TFCO 1,2671 1,3157 1,2076 1,2635 TB negatif TRIS 2,1382 2,2231 2,1503 2,1705 TB positif UNIT 0,8301 0,6637 0,7288 0,7408 TB positif Keterangan : B = Bangkrut TB = Tidak Bangkrut Berdasarkan tabel 6 dapat diketahui sebanyak 2 perusahaan sampel diprediksi akan mengalami kebangkrutan di masa yang akan datang, sedangkan sebanyak 15 perusahaan sampel lainnya tidak berpotensi mengalami kebangkrutan. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 32

B. Pembahasan

Penulis akan melakukan perbandingan antara model prediksi Altman, Taffler, Springate, dan Kida untuk mengetahui ketepatan keempat model prediksi tersebut dalam memprediksi kondisi bankruptcy suatu perusahaan di Bursa Efek Indonesia. Dalam penelitian ini akan perbandingan antara hasil prediksi dengan keadaan perusahaan sampel. Keadaan perusahaan sampel yang dimaksud dapat dilihat dari kondisi laba operasinya yang negatif atau positif di Bursa Efek Indonesia. Perbandingan antara hasil prediksi dengan status perusahaan negatif atau positif yaitu apabila perusahaan diprediksi “bangkrut” maka perusahaan tersebut mengalami laba operasi negatif di masa yang akan datang. Begitu pula sebaliknya, apabila perusahaan diprediksi “tidak bangkrut” maka perusahaan tersebut akan mengalami laba operasi positif di masa datang. 1. Perbandingan Hasil Analisis Keempat Model Prediksi Berdasarkan hasil perhitungan dengan menggunakan model Altman Z- Score, Model Taffler, Model Springate dan Model Kida yang diterapkan pada perusahaan yang mengalami laba operasi positif maupun laba operasi negatif, dapat diketahui bahwa hasil prediksi keempat model tersebut tidaklah sama. Dengan perbedaan dari hasil keempat model tersebut, maka perlu dilakukan perbandingan hasil analisis untuk mengetahui perusahaan mana saja yang diprediksi akan mengalami kebangkrutan atau tetap dalam kondisi sehat, sehingga dari hasil prediksi tersebut dapat dibandingkan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Dokumen yang terkait

Analisis Kondisi Financial Distress Pada Sektor Agrikultur Indonesia (Pada Perusahaan yang Terdaftar di BEI, Periode 2006-2010)

0 5 127

Analisis prediksi kebangkrutan. Studi kasus di perusahaan jasa sub sektor restoran, hotel, dan pariwisata tahun 2011 2015

0 3 162

PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA TERHADAP RENTABILITAS EKONOMI PADA PERUSAHAAN SUB SEKTOR SEMEN YANG TERDAFTAR DI BEI PERIODE 2011-2015

0 0 8

Lampiran ii Rasio Profitabilitas Perusahaan Tekstil dan Garmen yang Terdaftar di BEI No Kode Nama Perusahaan ROE () 2008 2009 2010 2011

0 0 11

PENGARUH PREDIKSI KEBANGKRUTAN, PERTUMBUHAN PERUSAHAAN DAN KUALITAS AUDIT TERHADAP PENERIMAAN OPINI AUDIT GOING CONCERN (Studi Empiris Pada Perusahaan Garmen dan Tekstil yang Listing di BEI periode 2010-2015) - Perbanas Institutional Repository

0 0 19

BAB I PENDAHULUAN 1.1 - Rasio keuangan untuk memprediksi kondisi financial Distress pada perusahaan manufaktur sektor Industri tekstil dan garmen yang Terdaftar di bei - Perbanas Institutional Repository

0 0 10

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 - Rasio keuangan untuk memprediksi kondisi financial Distress pada perusahaan manufaktur sektor Industri tekstil dan garmen yang Terdaftar di bei - Perbanas Institutional Repository

0 0 38

PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI, KEPUTUSAN PENDANAAN, KEBIJAKAN DEVIDEN, DAN PROFITABILITAS TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (Studi Empiris Pada Perusahaan Sektor Makanan dan Minuman, Perusahaan Sektor Tekstil dan Garmen Yang Terdaftar Di BEI Periode 2012-2015)

0 0 14

1 Analisis Pengaruh Variabel Fundamental Terhadap Risiko Sistematik Pada Perusahaan Sub Manufaktur Sub Sektor Tekstil dan Garmen yang Terdaftar di BEI Periode Tahun 2010-2014

0 0 15

Analisis Pengaruh Variabel Fundamental Terhadap Risiko Sistematik Pada Perusahaan Sub Manufaktur Sub Sektor Tekstil dan Garmen yang Terdaftar di BEI Periode Tahun 2010-2014 - Unika Repository

0 0 15