76
4. TeknikBPengumpulanBDataB a. MetodeBWawancaraB
Wawancara dilakukan kepada guru matematika SMA Negeri 2 Yogyakarta yang bertujuan untuk mengumpulkan data tentang
karakteristik siswa, karakteristik pembelajaran yang dilakukan di sekolah tersebut sebagai acuan untuk membuat rancangan awal
perangkat pembelajaran yang akan dikembangkan. Selain itu, wawancara juga digunakan untuk mendapatkan masukan untuk
perbaikan perangkat pembelajaran yang dikembangkan.
b. MetodeBObservasiB
Observasi dilakukan selama ujicoba untuk memperoleh data-data pendukung yang bisa digunakan untuk bahan acuan penyusunan serta
perbaikan produk dalam pengembangan perangkat pembelajaran.
c. MetodeBAngketB
1 Angket Penilaian RPP oleh Ahli Materi Angket penilaian RPP ini digunakan untuk mengukur kevalidan
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP yang dikembangkan berdasarkan prinsip dan komponen RPP yang termuat dalam
Permendikbud Nomor 65 Tahun 2013 tentang Standar Proses. Penilaian kevalidan RPP ini dilakukan oleh 2 ahli, yakni satu ahli
pengelolaan materi pembelajaran dan satu ahli media pembelajaran. Angket penilaian ini disusun atas 5 alternatif jawaban, yaitu:
sangat tidak sesuai 1, tidak sesuai 2, cukup 3, sesuai 4, dan
77
sangat sesuai 5. Bentuk instrumen penilaian RPP terdapat pada lampiran Yudha Prihadi, 2014: 64.
2 Angket Penilaian LKS a Angket penilaian LKS oleh ahli materi
Angket penilaian ini diberikan kepada ahli materi untuk mengetahui kevalidan LKS dari aspek kelayakan isi dan
kelayakan penyajian yang dikembangkan berdasarkan Permendikbud No. 71 tahun 2013 tentang syarat buku teks atau
bahan ajar yang baik dan layak. Pada angket penilaian LKS ini disusun dengan lima alternatif jawaban, yaitu: sangat tidak
sesuai 1, tidak sesuai 2, cukup 3, sesuai 4, dan sangat sesuai 5 Yudha Prihadi, 2014: 65. Bentuk instrumen
penilaian LKS oleh ahli materi terdapat pada lampiran. b Angket penilaian LKS oleh ahli media
Angket penilaian ini diberikan kepada ahli media untuk mengetahui kevalidan LKS dilihat dari aspek kelayakan bahasa
dan aspek grafika yang dikembangkan berdasarkan Permendikbud No. 71 tahun 2013 tentang syarat buku teks atau
bahan ajar yang baik dan layak. Pada angket penilaian LKS ini disusun dengan lima alternatif jawaban, yaitu: sangat tidak
sesuai 1, tidak sesuai 2, cukup 3, sesuai 4, dan sangat sesuai 5 Yudha Prihadi, 2014: 66. Bentuk instrumen
penilaian LKS oleh ahli materi terdapat pada lampiran.
78
c Angket Respon Guru Angket respon guru diberikan kepada guru setelah seluruh
proses pembelajaran menggunakan perangkat yang telah dikembangkan selesai dilaksanakan. Angket ini merupakan alat
untuk mengetahui respon dan tanggapan guru terhadap kepraktisan perangkat pembelajaran yang telah digunakan dalam
pembelajaran yang disusun dengan lima alternatif jawaban, yaitu: sangat tidak sesuai 1, tidak sesuai 2, cukup 3, sesuai
4, dan sangat sesuai 5 Yudha Prihadi, 2014: 67. Hasil dari respon guru ini digunakan untuk perbaikan LKS yang
dikembangkan. Bentuk instrumen angket respon guru ini terdapat pada lampiran.
d Angket Respon Siswa Angket respon siswa diberikan kepada siswa setelah seluruh
proses pembelajaran menggunakan perangkat yang telah dikembangkan selesai dilaksanakan. Angket ini merupakan alat
untuk mengetahui respon dan tanggapan siswa terhadap kepraktisan perangkat pembelajaran yang telah digunakan dalam
pembelajaran yang disusun dengan lima alternatif jawaban, yaitu: sangat tidak sesuai 1, tidak sesuai 2, cukup 3, sesuai
4, dan sangat sesuai 5 Yudha Prihadi, 2014: 67. Hasil dari respon siswa ini digunakan untuk perbaikan LKS yang
79
dikembangkan. Bentuk instrumen angket respon guru ini terdapat pada lampiran.
d. TesB