commit to user
25
gaya bahasa. Kedua,stilistika adalah kajian mengenai sastra dalam kaitannya dengan penggunaan bahasa. Ketiga, meskipun dalam pengertian luas stilistika meliputi aspek
kebudayaan lain tetapi dasar pemahamannya tetap bertumpu pada bahasa. Dikaitkan dengan stilistika perlu juga dikemukakan pendapat Lotman dalam
Ratna, 2013:153 yang lain yaitu estetika persamaan atau estetika identitas the aesthetic of identity dan estetika pertentangan atau oposisi the aesthetic of
opposition. Estetika pertama mengandaikan penggunaan bahasa yang relatif sama antara pengarang dan pembaca. Sebaliknya estetika yang kedua menyajikan
penggunaan bahasa yang berbeda, sebagai estetika baru.
c. Sumber Objek Stilistika
Aspek estetika yang membedakan bahasa sastra dengan bahasa ilmiah. Bahasa sastra yang memiliki pesan bersifat pragmatis, maka mengarahkan bahasa sastra
memiliki makna yang terselubung dan perlu penafsiran lebih dalam. Untuk itu, bahasa khas yang digunakan oleh pengarang memiliki pengertian bahasa yang yang
berbeda dengan bahasa yang digunakan sehari-hari dan bahasa ilmiah. Namun, secara leksikal bahasa yang digunakan tidak terdapat perbedaan. Hal yang membedakan
yaitu dalam pengolahan dan menyusunan bahasa dengan mengutamakan aspek estetika. Gaya bahasa digunakan pengarang merupakan cara khas pengarang dalam
mengolah dan menyusunnya kembali, bukan khas yang memiliki pengertian berbeda dengan kamus. Dengan kalimat lain, kekhasan yang dimaksudkan adalah kekhasan
commit to user
26
dalam proses seleksi, memanipulasi, dan mengombinasikan kata-kata Ratna, 2013:15.
Stilistika, ilmu gaya bahasa, juga diberi definisi yang bermacam-macam, tetapi pada prinsipnya selalu meneliti pemakaian bahasa yang khas atau istimewa, yang
merupakan ciri khas seorang penulis, aliran sastra dan lain-lain, atau pula yang menyimpang dari bahasa sehari-hari atau dari bahasa yang dianggap normal, baku
dan lain-lain Teeuw, 2013:57. Maka stilistika sebagai ilmu pengetahuan mengenai gaya bahasa di pihak lain, maka sumber penelitiannya adalah semua jenis komunikasi
yang menggunakan bahasa, baik lisan maupun tulisan. Oleh karena bahasa di sini sebagai bahan bakunya Satoto, 2012:31.
Pada tataran analisis, gaya, gaya bahasa dan majas adalah objek, selain itu stilistika adalah ilmu untuk memecahkan objek tersebut Ratna, 2013:169. Namun
objek stilistika secara khusus merupakan bahasa sebagai kajian stilistika yaitu bahasa sastra yang mengandung unsur estetika yang bersifat konotatif berbeda dengan
bahasa nonsastra yang bersifat denotatif.
d. Ruang Lingkup Stilistika