Prinsip-prinsip Dalam Penempatan Karyawan PT. Putra salfan:

b. Kecakapan c. Keahlian

K. Prinsip-prinsip Dalam Penempatan Karyawan PT. Putra salfan:

a. Prinsip Kemanusiaan Prinsip yang menganggap manusia sebagai unsur pekerja yang mempunyai persamaan harga diri, kemauan, keinginan, cita-cita, dan kemampuan harus di hargai posisinya sebagai manusia yang layak tidak di anggap mesin. b. Prinsip Demokrasi Prinsip ini menunjukan adanya saling menghormati, saling menghargai, dan saling mengisi dalam melakasanakan pekerjaan. c. Prinsip The Right Man On The Right Place Prinsip ini penting di laksanakan dalam arti bahwa penempatan setiap orang dalam setiap organisasi yang berarti bahwa penempatan setiap orang dalam organisasi yang berarti bahwa penempatan setiap orang dalam organisasi perlu didasarkan pada kemampuan, keahlian, pengalaman, serta pendidikan yang di miliki oleh orang yang bersangkutan. d. Prinsip Equal Pay For Equal Work Pemberian balas jasa terhadap karyawan baru didasarkan atas hasil 5prestasi kerja yang di dapat oleh pegawai yang bersangkutan. e. Prinsip Kesatuan Arah Universitas Sumatera Utara Prinsip ini di terapkan dalam perusahaan terhadap setiap karyawan yang bekerja agar dapat melaksanakan tugas-tugas, di butuhkan kesatuan arah, kesatuan pelaksanaan tugas sejalan dengan program dan rencana yang di gariskan. f. Prinsip Kesatuan Tujuan Prinsip ini erat hubungannya dengan kesatuan arah artinya arah yang dilaksanakan karyawan harus di fokuskan pada tujuan yang di capai. g. Prisip Kesatuan Komando Karyawan yang bekerja selalu di pengaruhi adanya komando yang di berikan sehingga setiap karyawan hanya mempunyai satu orang atasan. h. Prinsip Efisiensi dan Produktifitas Kerja Prinsip ini merupakan kunci ke arah tujuan perusahaan karena efisiensi dan produktifitas kerja harus dicapai dalam rangka mencapai tujuan perusahaan. Menyesuaikan prinsip tersebut tidak mudah bagi seorang karyawan yang baru yang belum dikenal, karena alasan itulah maka penempatan pertama biasanya berstatus “percobaan”. Penempatan karyawan baru ini harus dilakukan orientasi dan induksi. Orientasi artinya memberitahukan kepada karyawan baru tentang hak dan kewajibannya, tugas dan tanggung jawabnya, peraturan-peraturan perusahaan, sejarah dan struktur organisasi perusahaan serta memperkenalkannya kepada pada karyawan lama. Orientasi kurang tepat apabila dinyatakan sebuah langkah, oleh karena itu merupakan sebuah aktivitas yang berlangsung terus. Universitas Sumatera Utara Orientasi dimulai sebelum induksi dan setelah itu diikuti oleh apa yang dinamakan “follow-up” Tindak lanjut.

L. Pengertian Kinerja Perusahaan

Dokumen yang terkait

Faktor-Faktor Motivasi yang Mempengaruhi Kinerja Karyawan pada PT. Putra Salfan Pangkalan Susu Sumatera Utara

0 78 50

Motivasi Kerja, Karakter Individu dan Kinerja Karyawan di PT. Putra Salfan Pangkalan Susu

1 46 60

Perananan Komunikasi dan Budaya Organisasi dalam Meningkatkan Kinerja Karyawan PT. Putra Salfan Pangkalan Susu Sumatera Utara

2 65 58

Pengaruh Kompetensi, Penempatan Kerja, dan Pengembangan Karir Karyawan Terhadap Kinerja Karyawan Pada Bank Rakyat Indonesia Cabang Putri Hijau Medan

19 184 165

Identifikasi Faktor-Faktor Penilaian Kinerja Untuk Tenaga Kependidikan Honorer Pada Universitas Sumatera Utara

1 74 19

Peranan Komunikasi Dalam Meningkatkan Produktivitas Kerja Staf Dan Pegawai Pada PDAM Tirtanadi Provinsi Sumatera Utara

0 38 58

Analisis Pengaruh Remiten Dari Tenaga Kerja Indonesia (TKI) Terhadap Kesejahteraan Keluarganya Di Kabupaten Deli Serdang

3 112 102

Analisis Daya Dukung Pondasi Tiang Pancang Tunggal Pada Proyek Pembangunan PLTU 2 Sumatera Utara 2 X 200 MW Pangkalan Susu – Sumatera Utara

3 64 122

BAB II PROFIL PERUSAHAAN A. Sejarah singkat PT. Putra Salfan. - Faktor-Faktor Motivasi yang Mempengaruhi Kinerja Karyawan pada PT. Putra Salfan Pangkalan Susu Sumatera Utara

0 0 12

ANALISIS PENEMPATAN KERJA DALAM MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI PADA DINAS PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KOTA BANDUNG Djuariah ABSTRAK - ANALISIS PENEMPATAN KERJA DALAM MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI PADA DINAS PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KOTA

0 0 13