LOKASI PENELITIAN PERTIMBANGAN ETIK INSTRUMENT PENELITIAN

pengambilan sampel dengan menggunakan convenience sampling yaitu teknik penarikan sampel yang dilakukan dengan mengambil responden yang tersedia pada saat itu dan telah memenuhi kreteria sampel yang telah ditentukan terlebih dahulu Arikunto, 2002. Adapun sampel yang diambil harus memiliki kreteria inklusi. a.Kriteria Inklusi 1. Merupakan anggota kelompok lansia Mandiri di Kelurahan Rantau Laban Kecamatan Rambuatan Kota Tebing Tinggi 2. Bersedia menjadi resonden 3. Lansia yang dapat melakukan aktivitas sehari-hari tanpa bantuan 4. Pernah mengikuti kegiatan senam lansia. b.Kriteria Eksklusi 1. Lansia yang sakit fisik atau menggunakan alat bantu dalam beraktifitass 2. Lansia yang tidak pernah mengikuti senam yang diadakan oleh kelompok lansia mandiri Kelurahan Rantau Laban Kecamatan Rambutan Kota Tebing Tinggi.

3. LOKASI PENELITIAN

Penelitian ini dilakukan di Kelurahan Rantau Laban Kecamatan Rambutan Kota Tebing Tinggi. Penelitian ini dilakukan mulai tanggal 8 maret samapai tanggal 22 maret 2014 di Kelompok lansia Mandiri kelurahan Rantau Laban Kecamatan Rambutan Kota Tebing Tinggi. Adapun alasan pemilihan lokasi adalah karena tersedianya responden yang memadai dikelurahan ini. Kelompok lansia ini juga merupakan kelompok lansia terbaik di kota ini dan juga kegiatan senam ini sudah Universitas Sumatera Utara lama berlangsung. Tempatnya juga tidak jauh dari tempat tinggal peneliti dan di kelompok lansia ini juga belum pernah dilakukan penelitian tentang faktor-faktor keikutsertaan lansia dalam kegiatan senam.

4. PERTIMBANGAN ETIK

Masalah etika penelitian keperawatan merupakan masalah yang sangat penting dalam penelitian, mengingat penelitian keperawatan berhubungan langsung dengan manusia, maka segi etika penelitian harus diperhatiakn Hidayat, 2007. Penelitian ini dilakukan setelah proposal penelitian disetujui dan peneliti mendapat persetujuan dari Komisi Etik Fakultas Keperawatan dan kelompok Lansia di Kelurahan Rantau Laban Kecamatan Rambutan Kota Tebing Tinggi. Etika penelitian ini bertujuan untuk menjamin kerahasian identitas responden, melindungi dan menghormati hak responden, dengan mengajukan surat pernyataan persetujuan informed consent. Sebelum menandatangani surat persetujuan, peneliti menjelaskan judul penelitian, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan menjelaskan kepada responden bahwa penelitian ini tidak akan membahayakan bagi responden. Penelitian ini, dimana data yang diperoleh hanya akan digunakan untuk kepentingan penelitian dan apabila telah selesai maka data tersebut akan dimusnahkan. Universitas Sumatera Utara

5. INSTRUMENT PENELITIAN

5.1. Kuesioner Penelitian Untuk memperoleh data dari responden, peneliti menggunakan alat pengumpulan data berupa kuesioner yang disusun sendiri oleh peneliti. Kuesioner terdiri atas dua bagian, bagian pertama berisi data demografi yang terdiri atas insial, umur, jenis kelamin, pendidikan, rieayat pekerjaan dan riwayat penyakit. Bagian kedua berisi 25 pertanyaan tertutup dalam bentuk pernyataan positif dan pernyataan negatif tentang faktor-faktor keikutsertaan lansia dalam kegiatan senam. Faktor ini dibagi masing masing 5 pernyataan, yaitu Faktor pengetahuan, Faktor fasilitas kesehatan, Faktor letak pelayanan kesehatan, Faktor peran petugas kesehatan kader, Faktor peran keluarga. Faktor yaitu pengetahuan ada 5 pernyataan 1 pernyataan negatif yaitu soal no 3 dan 4 pernyataan positif soal no1, 2, 4. 5 , faktor fasilitas kesehatan ada 5 pernyataan 5 pernyataan positif yaitu soal no 1, 2, 3, 4, 5 , faktor letak pelayanan kesehatan 5 pernyataan 2 pernyataan positif yaitu soal no 1, 2 dan 3 pernyataan negatif, soal no 3. 4. 5, faktor peran petugas kesehatan kader 5 pernyataan 1 pernyataan negatif yaitu soal no 5 dan 4 pernyataan positif, soal no 1, 2, 3, 4 dan faktor peran keluarga 5 pernyataan 1 pernyataan negatif yaitu soal no 5 dan 4 pernyataan positif yaitu soal no 1, 2, 3, 4 . Kuesioner faktor-faktor yang mempengaruhi keikutsertaan lansia dalam kegiatan senam ini menggunakan skala Likert dengan jawaban SS Sangat setuju, S Setuju, RR Ragu-ragu, TS Tidak Setuju, Sangat Tidak Setuju STS. Bobot nilai yang diberikan bagi pernyataan positif untuk jawaban SS = 5, S = 4, RR = 3, TS = 2, STS = 1 dan untuk Universitas Sumatera Utara pernyataan negatif diberi skor SS = 1, S = 2, RR = 3, TS = 4, STS = 5. Masing- masing faktor memiliki 5 pernyataan, sehingga nilai yang tertinggi adalah 25 dan nilai terendah adalah 5. Faktor-faktor yang mempengaruhi keikutsertaan lansia dalam kegiatan senam dikatagorikan dengan berpengaruh dan tidak berpengaruh dengan rumus statistik menurut Sudjana 2005. Dimana P merupakan panjang kelas, rentang merupakan nilai tertinggi dikurangi nilai terendah, dan banyak kelas adalah 3 baik, cukup dan kurang. Menggunakan rumus tersebut maka didapatkan . P=25-5 :3 P = 6 Sehingga diperoleh nilai 5-11 faktor kurang, nilai 12-18 faktor cukup.dan nilai 19-25 faktor baik. 5.2. Validitas Instrumen Validitas instrument adalah suatu indeks yang menggunakan alat ukur itu benar-benar mengukur apa yang diukur. Suatu kuesioner dikatakan valid jika pertanyaan pada kuesioner mampu untuk mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh kuesioner tersebut. Pada penelitian ini peneliti melakukan uji validitas instrument diuji kelayakannya oleh ahli dibidangnya dari Departeman Jiwa Daan Komunitas Universitas Sumatera Utara. Uji validitas yang dilakukan adalah validitas isi content validity yaitu dengan memberikan instrument kepada pakar yang Universitas Sumatera Utara menguasai topik yang akan diteliti Dempsey Dempsey, 2002. Setelah Uji validitas dilakukan dan dinyatakan valid oleh ahli maka dilanjutkan uji reliabilitas. 5.3. Reliabilitas instrument Pada penelitian ini digunakan uji reliabilitas konsistensi internal karena memiliki kelebihan yaitu pemberian instrument satu kali dengan satu bentuk instrument kepada satu subjek studi Dempsey Dempsey, 2002. Uji reliabilitas pada penelitian ini akan dilakukan sebelum pengumpulan data terhadap 10 orang responden yang memiliki kriteria sampel. Uji dilakukan setelah mengumpulkan data kepada 10 responden yang bukan merupakan sampel penelitian tetapi memliki kriteria sampel yang sama. Pada penelitian ini uji reliabiltas dilakukan dikelompok lansia yang berbeda yaitu kelompok lansia Sejati di Puskesmas Pabatu yang memperoleh hasil reliabilitas yaitu 0,728 yang dilakukan dengan menggunakan cronbach’ alpha. Suatu kuesioner dikatan reliable apabila nilai alpha α lebih besar atau sama dengan 0,70 Arikunto, 2006. Jadi kuesioner yang digunakan peneliti dalam penelitian ini sudah reliable.

6. PENGUMPULAN DATA

Dokumen yang terkait

Kualitas Hidup Wanita Lansia di Kelurahan Pabatu Kecamatan Padang Hulu Tebing Tinggi

10 79 87

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kecemasan Pada Lansia Di Kelurahan Sidorejo Kecamatan Medan Tembung

7 124 87

Faktor-faktor yang mempengaruhi partisipasi Ibu-ibu lansia dalam kegiatan Bina Keluarga Lansia

0 10 115

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUNJUNGAN LANSIA DALAM KEGIATAN POSYANDU DI DESA Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kunjungan Lansia Dalam Kegiatan Posyandu Di Desa Plumbon Kec.Mojolaban Sukoharjoul.

0 1 15

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUNJUNGAN LANSIA DALAM KEGIATAN POSYANDU DI DESA Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kunjungan Lansia Dalam Kegiatan Posyandu Di Desa Plumbon Kec.Mojolaban Sukoharjoul.

0 1 16

FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MOTIVASI KELOMPOK LANSIA DI KOTA BANDUNG DALAM MEMANFAATKAN WAKTU LUANG UNTUK REKREASI.

4 18 52

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEAKTIFAN LANSIA DALAM MENGIKUTI KEGIATAN POSYANDU Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keaktifan Lansia Dalam Mengikuti Kegiatan Posyandu Lansia Di Desa Kauman Kecamatan Polanharjo Kabupaten Klaten.

0 0 15

PENDAHULUAN Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keaktifan Lansia Dalam Mengikuti Kegiatan Posyandu Lansia Di Desa Kauman Kecamatan Polanharjo Kabupaten Klaten.

0 5 6

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEAKTIFAN LANSIA DALAM MENGIKUTI KEGIATAN POSYANDU Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keaktifan Lansia Dalam Mengikuti Kegiatan Posyandu Lansia Di Desa Kauman Kecamatan Polanharjo Kabupaten Klaten.

0 1 13

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEIKUTSERTAAN SISWA DALAM KEGIATAN SENAM AEROBIK DI SMK NEGERI SE KABUPATEN SUMEDANG.

0 0 46