Teknik Analisis Data METODE PENELITIAN

40 Disamping itu, agar data yang diperoleh dapat lebih dipercaya maka informasi atau data yang diperoleh dari hasil wawancara dilakukan pengecekan lagi melalui pengamatan. Sebaliknya data yang diperoleh dari pengamatan juga dilakukan pengecekan lagi melalui wawancara atau menanyakan kepada responden. Dezin dalam Sudarwan Danim, 2002: 195, membedakan 4 macam triangulasi, yaitu : 1. Triangulasi sumber maksudnya memungkinakan peneliti untuk melakukan pengecekan dan pengecekan ulang serta melengkapi informasi. 2. Triangulasi metode maksudnya memungkinkan peneliti untuk melengkapi kekurangan informasi yang diperoleh dengan metode tertentu dengan menggunakan metode lain. 3. Triangulasi peneliti dimungkinkan bila penelitian dilaksanakan secara kelompok,maksudnya memanfaatkan peneliti untuk keperluan pengecekan kembali derajat kepercayaan data, karena setiap peneliti melihatnya dari sisi pandang yang berbeda. 4. Triangulasi teori maksudnya membandingkan teori yang ditemukan berdasarkan kajian lapangan dengan teori yang telah ditemukan oleh para pakar. Triangulasi yang dipakai dalam penelitian ini adalah trianggulasi sumber data. Trianggulasi sumber dilakukan dengan cara mengecek data yang telah diperoleh melalui beberapa sumber Sugiyono, 2012: 127. Data dalam peneitian kualitatif dideskripsikan, dikategorisasikan, mana pandangan yang sama, yang berbeda, dan mana yang spesifik dari sumber yang ada. Dasar 41 pertimbangannya adalah bahwa untuk memperoleh satu informasi dari satu responden perlu diadakan cross cek antara informasi yang satu dengan informasi yang lain sehingga akan diperoleh informasi yang benar-benar valid. Informasi yang diperoleh diusahakan dari narasumber yang betul-betul mengetahui permasalahan dalam penelitian. Tujuan akhir dari trianggulasi ini adalah membandingkan informasi tentang hal yang sama yang diperoeh dari berbagai pihak agar ada jaminan tentang tingkat kepercayaan data. Cara ini juga dapat mencegah dari anggapan maupun bahaya subyektifitas. 42

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian

1. Deskripsi Desa Kemanukan

Desa Kemanukan, Kecamatan Bagelen, Kabupaten Purworejo, Provinsi Jawa Tengah merupakan satu dari 17 desa di Kecamatan Bagelen yang mempunyai jarak 7 km dari kota kabupaten. Secara geografis luas wilayah Desa Kemanukan 414,859 Ha 0,04 Km 2 yang merupakan desa paling utara di Kecamatan Bagelen. Adapun batas-batas desa Kemanukan adalah sebelah utara berbatasan dengan Desa Ganggeng Kec. Purworejo, sebelah timur Desa Somongari Kec. Kaligesing, sebelah selatan Desa Piji Kec. Bagelen, sebelah barat Desa Semawung Kec. Purworejo. Fasilitas pendidikan formal yang dimiliki Desa Kemanukan antara lain, 1 gedung untuk TK Pembina, 1 gedung SD, 1 gedung SMP, dan 1 gedung untuk SMK yang kesemuanya berstatus negeri. Letak topografis tanahnya datar, dengan lahan sebagian besar dimanfaatkan oleh masyarakat untuk lahan pertanian, perkebunan dan perikanan sehingga sebagian besar masyarakat desa adalah petani dan petani penggarap. Terdapat beberapa organisasi yang ada di Desa Kemanukan yaitu Badan Permusyawaratan Desa BPD, Lembaga Ketahanan Masyarakat Desa LKMD, Perlindungan Masyarakat LINMAS, Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga PKK, Karang Taruna, Gabungan Kelompok Tani GAPOKTAN serta Kelompok Wanita Tani KWT.