Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN
4
yang ditunjuk oleh APM Agen Pemilik Merek untuk mendistribusikan produk APM ke seluruh dealer cabang yang ada di satu provinsi. Main dealer hanya ada satu di
setiap provinsi karena itu penulis memilih lokasi penelitian di main dealer. Kemudian untuk melakukan kegiatan penjualannya di seluruh wilayah Provinsi Lampung, PT
Lautan Teduh Interniaga didukung pula sebanyak 49 dealer resmi Yamaha di seluruh wilayah Lampung.
Menurut Tjiptono 2008 : 219, komunikasi pemasaran adalah aktivitas yang berusaha menyebarkan informasi, mempengaruhimembujuk dan atau mengingatkan
pasar sasaran atas perusahaan dan produknya agar bersedia menerima, membeli dan loyal pada produk yang ditawarkan perusahaan yang bersangkutan.
Komunikasi pemasaran dapat juga dinyatakan sebagai kegiatan komunikasi yang ditujukan untuk menyampaikan pesan kepada konsumen dan pelanggan dengan
menggunakan sejumlah media dan berbagai saluran yang dapat dipergunakan dengan harapan terjadinya tiga tahap perubahan, yaitu: perubahan pengetahuan, perubahan
sikap dan perubahan tindakan yang dikehendaki. Adapun jenis media yang dapat digunakan seperti poster, banners, fliers, televisi, radio, majalah, televisi dan surat
kabar.
Komunikasi pemasaran merupakan bentuk komunikasi yang ditujukan untuk memperkuat strategi pemasaran, guna meraih segmentasi yang lebih luas. Kajian ini
dapat dikatakan juga sebagai sejumlah upaya untuk memperkuat loyalitas pelanggan terhadap produk yaitu barang dan jasa yang dimiliki perusahaan. Strategi komunikasi
pemasaran yang tepat dapat menghindarkan perusahaan dari kerugian yang disebabkan oleh kegiatan promosi yang tidak efektif dan efisien. Dalam kajian
5
pemasaran, kegiatan promosi yang efektif dan efisien dapa dimasukkan sebagai bagian dari konsep bauran komunikasi pemasaran marketing communication mix.
Hubungan antara pemasaran dengan komunikasi merupakan hubungan yang erat. Komunikasi merupakan proses pengoperan lambang-lambang yang diartikan sama
antara individu kepada individu, individu kepada kelompok, kelompok kepada kelompok dan kelompok kepada massa.
Komunikasi dalam kegiatan pemasaran besifat kompleks, artinya tidak sesederhana seperti kita berbincang-bincang dengan rekan sekantor, atau dengan keluarga di
rumah. Bentuk komunikasi yang lebih rumit mendorong penyampaian pesan oleh komunikator kepada komunikan dilakukan melalui strategi komunikasi yang canggih,
setelah melewati proses perencanaan yang matang Soemanegara, 2006 : 1 - 3.
Penggabungan dua kajian pemasaran dan komunikasi menghasilkan kajian baru yang diberi nama komunikasi pemasaran marketing communication. Komunikasi
pemasaran merupakan aplikasi komunikasi yang ditujukan untuk membantu kegiatan pemasaran sebuah perusahaan.
Pada hasil pra riset ternyata PT Lautan Teduh Interniaga menggunakan kegiatan komunikasi Pemasaran yang sampai saat ini masih aktif mereka lakukan. Yaitu
diantaranya, Iklan, Personal selling, Promosi Penjualan dan Publikasi. Iklan yang dilakukan dalam PT. Lautan Teduh Interniaga diantaranya meliputi: iklan pada
televisi, radio, koran, majalah, spanduk, billboard, banners, namun setelah peneliti melakukan pra riset hasil dari pra riset dari iklan tentang sepeda motor Yamaha
dengan frekuensi iklan yang lebih banyak muncul adalah iklan di televisi karena itu penulis memilih meneliti iklan pada media televisi saja. Pada personal selling mereka
6
memiliki retail selling melayani konsumen diperusahaan dan field selling tenaga penjual dengan mendatangi konsumen ke rumah-rumah, perusahaan atau kantor.
Promosi penjualan PT Lautan Teduh Interniaga masih aktif hingga sekarang yaitu dengan peragaan atau pameran yang dilakukan baik di mall maupun lapangan terbuka
adanya promosi dan potongan harga setelah penulis melakukan pra riset dalam promosi penjualan mereka yang lebih efektif dalam menarik konsumen adalah
dengan penjualan personalnya yaitu dengan melakukan komunikasi antar pribadi pada konsumen karena pameran atau peragaan hanya dapat membuat mereka melihat
dan ingin tahu saja, namun aspek yang paling penting dalam menarik adalah komunikasi antar pribadi dalam membujuk, meyakinkan, mempengaruhi, serta
memberikan informasi. Publikasi seperti halnya iklan, menggambarkan komunikasi namun tidak seperti iklan, perusahaan sponsor tidak mengeluarkan biaya untuk waktu
ruang iklan. Dilakukan dalam bentuk berita atau komentar editorial mengenai produk Yamaha. Semua kegiatan komunikasi pemasaran ini masih aktif dilakukan hingga
saat ini oleh Yamaha demi menguasai pangsa pasar kembali, menarik konsumen sehingga konsumen membeli sepeda motor Yamaha.
Keputusan pembelian suatu produk dalam diri konsumen tidak terjadi begitu saja, tetapi membutuhkan suatu proses. Proses pengambilan keputusan untuk membeli
suatu produk dimulai dari pengenalan masalah, pencarian informasi, evaluasi terhadap beberapa alternatif, yang selanjutnya akan tercipta suatu keputusan
pembelian serta terbentuknya perilaku pasca pembelian. Sarana komunikasi merupakan faktor penting yang mempengaruhi keputusan pembelian konsumen akan
suatu produk tertentu.
7
Menurut Kotler 2008 : 227 Keputusan pembelian adalah suatu tahap di mana konsumen telah memiliki dan siap untuk melakukan pembelian atau pertukaran antara
uang dan janji untuk membayar dengan hak kepemilikan atau penggunaan suatu barang atau jasa.
Menurut Kotler 2008 : 183, ada beberapa faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian, faktor-faktor tersebut adalah sebagai berikut:
1. Faktor Budaya Faktor Budaya memiliki pengaruh yang luas dan mendalam terhadap perilaku.
Budaya adalah penentu keinginan dan perilaku yang paling mendasar. 2. Faktor Sosial
Sebagai tambahan atas faktor budaya, perilaku seorang konsumen dipengaruhi oleh faktor-faktor sosial seperti kelompok acuan, keluarga, serta peran dan status.
Kelompok acuan seseorang terdiri dari semua kelompok yang memiliki pengaruh tatap muka atau tidak langsung terhadap sikap atau perilaku seseorang.
3. Faktor Pribadi Keputusan pembeli juga dipengaruhi oleh karakteristik pribadi. Karakteristik
tersebut adalah usia dan tahap sikus hidup, pekerjaan, keaadaan ekonomi, gaya hidup, serta kepribadian dan konsep diri pembeli.
4. Faktor Psikologis Secara psikologis pilihan pembelian sesorang dapat dipengaruhi oleh bagaimana
motivasi seseorang untuk memiliki
produk tersebut, cara seseorang
mempersepsikan produk tersebut, pengetahuan akan produk tersebut serta keyakinan dan pendirian.
8
Perilaku konsumen akan menentukan proses pengambilan keputusan dalam pembelian mereka, proses tersebut merupakan sebuah pendekatan penyesuaian
masalah yang terdiri dari lima tahap yang dilakukan konsumen, kelima tahap tersebut adalah pengenalan masalah, pencarian informasi, penilaian alternatif, membuat
keputusan dan perilaku pasca pembelian Kotler, 2008: 184.
Gambar 1. Tahapan Proses Keputusan Pembelian Konsumen
Sumber : Kotler, 2008 : 184.
Berdasarkan uraian di atas, maka dapat dikatakan bahwa keputusan pembelian merupakan kegiatan individu yang secara langsung terlibat dalam pengambilan
keputusan untuk melakukan pembelian terhadap produk yang ditawarkan oleh penjual.
Berdasarkan uraian latar belakang masalah, maka penulis tertarik untuk
membahasnya melalui penelitian dalam bentuk skripsi dengan judul “Pengaruh Komunikasi Pemasaran terhadap Keputusan pembelian sepeda motor Yamaha
V-Ixion Studi Pada PT Lautan Teduh Interniaga”.
9