40
3. Residue Catalytic Cracking Complex RCCC
Residue Catalytic Cracking Complex RCCC merupakan secondary process dari pengolahan minyak bumi,dimanaresidu minyak bumi dipecah
kembali menjadi produk-produk yang memiliki nilai ekonomis. Crude Duri dan Minas yang diolah di kilang RU VI memiliki residu kurang lebih 60-65.
Unit RCC terdiri dari dua unit yaitu unit Residue Calaytic Cracker RCC dan Light End Unit LEU.
RCC merupakan salah satu unit yang mengolah residu menjadi minyak ringan yang memiliki nilai jual yang lebih tinggi dengan menggunakan katalis.
Feed RCC berasal dari unit AHU dan CDU. Sedangkan produk minyak yang dihasilkan berupa LPG, Gasoline, Light Cycle Oil, Propylene, Polygasoline
dan decant oil.
a. Residue Catalytic Cracking Unit RCU
Unit ini merupakan secondary processing dengan kapasitas 83.000 BPSD yang berfungsi untuk mengolah produk keluaran dari
ARHDM berupa demetallization atmospheric residue DMAR sebanyak 35,5 dan produk keluaran CDU berupa atmopheric residue
AR sebanyak 64,5 sehingga didapatkan produk yang bernilai lebih tinggi seperti decant oil, light cycle oil dan overhead vapor main
column. RCU merupakan unit yang berfungsi untuk meningkatkan nilah
tambah dari residu dengan menggunakan katalis.RCC dirancang untuk mengolah Treated Atmospheric Residue yang berasal dari AHU dan
Atmospheric Residue yang berasal dari CDU.
41
b. Light End Unit LEU
Unit ini berguna untuk melakukan treatment lebih lanjut terhadap produk-produk yang telah terbentuk. LEU mengolah naphta menjadi
produk minyak ringan, seperti LPG dan proylene serta poligasoline.
Gambar 4.4 Process Flow Diagram RU VI Balongan
42
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN
5.1 Fungsi Utama AHU
Unit ARHDM atau AHU dirancang untuk melakukan treatment atmospheric residue AR guna menurunkan kandungan metal Ni V dan
carbon residu MCR yang terdapat di dalamnya sehingga diperoleh produk demetallized atmospheric residue DMAR yang memenuhi spesifikasi
sebagai umpan unit RCC. Tingginya kandungan metal dalam DMAR dapat meracuni catalyst RCC, sedangkan tingginya kandungan MCR akan
meningkatkan beban panas regenerator unit RCC. Unit ARHDM atau AHU terdiri dari 2 train reaktor yang masing
– masing dioperasikan secara terpisah dengan satu train fraksinator yang dioperasikan untuk kedua train reaktor
yang ada. Kapasitas masing – masing train reaktor unit ARHDM adalah 29
MBSD dan total kapasitas 58 MBSD atau 384 m
3
jam 360 Tjam.
Tabel 5.1 Spesifikasi Impurities pada Feed dan Output AHU
Pengotor impurities Feed output
CDU DMAR output
AHU
Metal content Nikel
Max 39 ppm Max 18 ppm
Vanadium Max 2 ppm
Max 2 ppm Ferrum
Max 13 ppm -
Natrium Max 1 ppm
- Sulfur
Max 2200 ppm Max 200 ppm
MCR Micro Carbon Residue Max 9.1 wt
Max 3.5 wt