Perumusan Masalah Tujuan Pengembangan Spesifikasi Produk Pentingnya Pengembangan

jantung maksimal sebesar 220 – 13 = 207 denyut per menit. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa selama proses pembelajaran bola basket keadaan denyut jantung siswa hanya mampu mencapai 49,27 dari denyut jantung maksimal, atau dengan kata lain permainan bola basket yang diberikan tidak cukup efektif untuk meningkatkan denyut jantung siswa. Berdasarkan uraian di atas, perlu disajikan permainan bola basket yang menarik dan sesuai dengan karakteristik siswa kelas VII SMP N 1 Tegowanu. Untuk itu peneliti melakukan pengembangan permainan bola basket berupa permainan bola basket ring lingkaran ganda.

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, permasalahan yang akan dikaji dalam penelitian ini adalah : “bagaimana model pembelajaran penjasorkes melalui permainan bola basket ring lingkaran ganda bagi siswa kelas VII SMP N 1 Tegowanu? ”.

1.3 Tujuan Pengembangan

Tujuan dari penelitian pengembangan ini adalah untuk menghasilkan model pembelajaran penjasorkes melalui permainan bola basket ring lingkaran ganda bagi siswa kelas VII SMP N 1 Tegowanu.

1.4 Spesifikasi Produk

Produk yang diharapkan melalui penelitian pengembangan ini berupa model permainan bola basket yang sesuai dengan karakteristik siswa kelas VII SMP, yang dapat mencapai semua ranah tujuan penjasorkes psikomotor, kognitif dan afektif secara efektif dan efisien, dan dapat meningkatkan intensitas fisik sehingga derajat kebugaran jasmani dapat terwujud, serta dapat mengatasi kesulitan dalam pengajaran bola basket pada pelajaran penjasorkes. Produk yang dibuat berupa permainan bola basket ring lingkaran ganda terdapat unsur-unsur yang terdapat pada permainan bola basket sesungguhnya akan tetapi dengan peraturan dan peralatan yang digunakan sudah dimodifikasi. Dalam permainan bola basket yang sesungguhnya menggunakan ring permanen dengan ukuran standard, namun dalam permainan bola basket ring lingkaran ganda menggunakan dua lingkaran besi yang berada diatas tiang besi setinggi 1,5 meter. Dalam permainan bola basket yang sesungguhnya menggunakan bola standard, namun dalam permainan bola basket menggunakan ring pengganti bola yang digunakan adalah bola tangan. Permainan bola basket sesungguhnya dimainkan 5 pemain tiap regunya, namun permainan bola basket ring lingkaran ganda dimainkan 6 pemain tiap regunya.

1.5 Pentingnya Pengembangan

Pengembangan model pembelajaran bola basket melalui permainan bola basket ring lingkaran ganda bagi siswa SMP ini sangat penting untuk dilakukan, mengingat pembelajaran permainan bola basket yang dilakukan oleh guru penjasorkes selama ini masih jauh dari yang diharapkan. Pembelajaran permainan bola basket masih menggunakan peraturan permainan bola basket yang baku. Padahal tidak semua siswa mampu menerapkan peraturan baku dalam permainan bola basket. Pelaksanaan permainan bola basket bagi siswa Sekolah Menengah Pertama SMP, masih disamakan dengan permainan bola basket pada orang dewasa dan belum dimodifikasi sesuai dengan pertumbuhan dan perkembangan siswa. Hal ini dapat menyebabkan tujuan pembelajaran kurang sesuai dengan yang diharapkan, seperti halnya pencapaian tujuan untuk pengembangan dan peningkatan kebugaran jasmani bagi siswa. Pemecahan masalah pembelajaran permainan bola basket di Sekolah Menengah Pertama SMP, melalui penerapan model pembelajaran permainan bola basket ring lingkaran ganda bagi siswa SMP ini diharapkan dapat digunakan dan membantu guru Pendidikan Jasmani dalam memberikan pembelajaran permainan bola basket, sehingga kualitas pembelajaran dapat meningkat dan sesuai dengan tujuan yang diharapkan. 10

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA BERFIKIR

Dokumen yang terkait

PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN PENJASORKES MELALUI PERMAINAN BOLA VOLI NET HIDUP BAGI SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI 01 TAHUNAN KECAMATAN GABUS KABUPATEN GROBOGAN TAHUN 2012

1 14 157

MODEL PENGEMBANGAN PERMAINAN BOLA BASKET DENGAN TIGA RING DALAM PEMBELAJARAN PENJASORKES PADA SISWA KELAS VIII SMP N 1 LEKSONO KABUPATEN WONOSOBO TAHUN 2012

4 112 146

PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN PENJASORKES MELALUI PERMAINAN BOLA BASKET “RING GANTUNG” TERHADAP HASIL BELAJAR BOLA BASKET SISWA KELAS V SDN BAWANG 03 KECAMATAN BAWANG KABUPATEN BATANG TAHUN 2012

0 11 160

MODEL PEMBELAJARAN BERMAIN “BINTANG BERPINDAH DAN BOLA LINGKAR” DALAM PENJASORKES BAGI SISWA KELAS VII SMP N 1 KEMBARAN KABUPATEN BANYUMAS

0 13 123

MODEL PEMBELAJARAN BOLA BASKET MELALUI PERMAINAN BASKET DRUM DALAM PENDIDIKAN JASMANI PADA SISWA KELAS VIII SMP N 1 BOJA KECAMATAN BOJA KABUPATEN KENDAL TAHUN 2012 2013

1 12 136

PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET DALAM PENJASORKES PADA SISWA SMP NEGERI 1 PATEAN KABUPATEN KENDAL TAHUN AJARAN 2010 2011

0 4 152

Pengembangan Model Pembelajaran Permainan Bola Voli bagi Siswa Putri SMP N 1 Winong Kabupaten Pati Tahun Pelajaran 2010 2011

0 11 153

Pengembangan Model Pembelajaran Penjasorkes Melalui Modifikasi Permainan Bola Basket Dengan Ring Bergerak Pada Siswa SMP N 1 Ambarawa Tahun Ajaran 2011/2012.

0 0 1

Model Pembelajaran Penjasorkes Melalui Modofikasi Permainan Bola Basket Menggunakan Satu Ring Di SD Negeri 1 Dagan Kecamatan Bobotsari Kabupaten Purbalingga.

0 0 1

PEMBELAJARAN PENJASORKES MELALUI MODIFIKASI PERMAINAN BOLA BASKET UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS SISWA SMP NEGERI 1 JATIBARANG KECAMATAN JATIBARANG KABUPATEN BREBES TAHUN PELAJARAN 2011/2012.

0 0 1