Ho ditolak Ho ditolak
H0 diterima
-2,479 1,484 2,479
Gambar 4.3 Uji t-Statistik Tingkat Pendidikan Anggota X
3
4.6 Uji F-statistik Uji Kesesuaian
Uji F-statistik ini dilakukan untuk mengetahui apakah variabel independen mampu secara bersama-sama mempengaruhi peningkatan variabel dependen.
a. Hipotesis : Ho : b
1
= b
2
= 0 ………………..Tidak signifikan Ha : b
1
≠ b
2
≠ 0 …………………Signifikan b. V1 = k = 3
V2 = n-k-1 = 30-3-1 =26
α = 1 F-tabel = 5,534
F-hitung = 13,5449 Berdasarkan data di atas, dapat diketahui bahwa F-hitung F-tabel 13,54493
5,534, dapat disimpulkan bahwa variabel pendapatan anggota X
1
, jumlah tanggungan X
2
, dan tingkat pendidikan X
3
secara bersama-sama keseluruhan mempengaruhi permintaan kredit pada Credit Union Sondang Nauli Kecamatan
Munte Kabupaten Karo Y pada tingkat 99.
Universitas Sumatera Utara
Ho diterima Ha diterima
5,534 13,545 Gambar 4.4
Kurva Uji F-Statistik 4.7 Uji Normalitas
Tabel 4.9 Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnov
a
Shapiro-Wilk Statistic
Df Sig.
Statistic df
Sig. Y
,255 30
,000 ,900
30 ,008
a. Lilliefors Significance Correction
Jika signifikansi yang diperoleh α , maka sampel berasal dari populasi yang
berdistribusi normal, Jika signifikansi yang diperoleh α , maka sampel bukan
berasal dari populasi yang berdistribusi normal. Dari hasil di atas kita melihat taraf signifikan 0,08 0,05. Dengan kata lain data dalam penelitian ini telah
berdistribusi normal.
4.8 Uji Linieritas
Uji linieritas digunakan untuk melihat apakah signifikan model yang digunakan sudah benar atau tidak. Dengan menggunakan uji ini dapat diketahui
Universitas Sumatera Utara
bentuk model empiris dan menguji variabel yang relevan untuk dimasukkan ke dalam model empiris.
Tabel 4.10 Uji Linieritas
ANOVA Tabel
Sum of Squares
Df Mean
Square F
Sig. Y
X2 Between
Groups Combined
7.083E11 4 1.771E11
.600 .666
Linearity 4.471E11
1 4.471E11 1.514 .230
Deviation from Linearity
2.612E11 3 8.707E10
.295 .829
Within Groups 7.677E12
26 2.953E11 Total
8.385E12 30
Hasil analisis menunjukkan bahwa harga F sebesar 0,295 dengan signifikan 0,829. Bila α Sig., maka H0 diterima, berarti regresi linier, bila α
≥ Sig., maka H1diterima, berarti regresi tidak linier.
Ternyata hasil analisis menunjukka n bahwa sig.0,829 α 0,05, dengan kata
lain data dalam penelitian ini telah Linier.
4.9 Uji Multikolinearitas