Manfaat IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBASIS DISCOVERY METHOD UNTUK MENINGKATKAN Implementasi Model Pembelajaran Matematika Berbasis Discovery Method Untuk Meningkatkan Keaktifan Belajar Siswa (PTK di kelas VIII E Semester 2 SMP N 2 Gatak

2 Memberikan pengalaman langsung pada siswa sebagai subyek penelitian, sehingga diharapkan siswa memperoleh pengalaman tentang kebebasan dalam belajar matematika. METODE PENELITIAN

1. Jenis Penelitian

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas PTK. Penelitian tindakan kelas bercirikan perbaikan terus menerus terhadap praktek-praktek pembelajaran sehingga peneliti merasa proses pembelajaran mengalami peningkatan menjadi lebih baik. Penelitian tindakan merupakan kegiatan pemecahan masalah yang dimulai dari: 1 perencanaan, 2 pelaksanaan, 3 observasi, 4 refleksi, dan 5 evaluasi.

2. Subyek Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 2 Gatak dan yang menjadi subyek dari penelitian ini adalah guru matematika kelas VIII E SMP Negeri 2 Gatak sebagai pemberi tindakan, serta siswa-siswa kelas VIII E yang berjumlah 40 siswa sebagai subyek penerima tindakan.

3. Prosedur Penelitian

Adapun prosedur yang ditempuh dalam tindakan ini yaitu: a. Dialog Awal Dialog awal dilaksanakan dengan mengadakan pertemuan antara peneliti dengan guru matematika dan bersama-sama melakukan perkenalan, menyatukan ide dan berdiskusi untuk membahas masalah yang tertuang dalam proses pembelajaran dan upaya-upaya untuk meningkatkan koneksi belajar matematika siswa. b. Perencanaan Tindakan Langkah-langkah persiapan yang dilakukan untuk mengadakan tindakan terdiri dari: 1 Identifikasi masalah. Berdasarkan dialog awal, peneliti merumuskan permasalahan siswa terutama yang berhubungan dengan koneksi belajar selama pembelajaran. Permasalahan tersebut antara lain: a tingkat pemahaman keterhubungan materi masih kurang, b siswa masih lemah dalam hal penyampaian materi kepada teman sebayanya, c kurangnya kemampuan berkomunikasi secara efektif antar siswa, dan d siswa malas untuk mengerjakan soal latihan. 2 Identifikasi siswa. Proses identifikasi siswa dilakukan untuk menemukan siswa yang hasil belajarnya bagus dalam belajar melalui serangkaian kegiatan pengumpulan data. Tindakan yang dilaksanakan antara lain: a melakukan wawancara dengan guru kelas VIII A sebelum dan selama melaksanakan tindakan, b mengacu pada dokumen hasil tes awal sebelum dilaksanakan tindakan. 3 Perencanaan solusi masalah. Solusi untuk mengatasi permasalahan dalam meningkatkan koneksi belajar matematika siswa adalah dengan penerapan strategi pembelajaran tutor sebaya dengan superitem pada pokok bahasan sistem persamaan linear dua variabel. c. Pelaksanaan Tindakan Pelaksanaan tindakan dilaksanakan berdasarkan pada perencanaan, oleh karena itu rencana tindakan harus tentatif dan sementara, fleksibel, dan siap diubah sesuai dengan keadaan yang ada. Pelaksanaan tindakan ini dilakukan oleh guru dengan menerapkan strategi pembelajaran tutor sebaya pada pokok bahasan sistem persamaan linear dua variabel di kelas sesuai tindakan-tindakan yang ada dalam rancangan pelaksanaan pembelajaran RPP. Penelitian ini akan dilaksanakan selama beberapa putaran, dan satu putaran dilaksanakan selama satu kali tatap muka atau 2 x 40 menit. Pelaksanaan tindakan akan berakhir setelah indikator ketercapaian dalam penelitian ini tercapai. d. Observasi Observasi dilakukan dengan mengamati hasil atau dampak dari tindakan yang dilaksanakan atau dikenakan terhadap siswa. Pada waktu observasi,

Dokumen yang terkait

Implementasi Pembelajaran Pemecahan Masalah Berbasis Peta Konsep pada Sub Pokok Bahasan Keliling dan Luas Lingkaran Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas VIII A Semester Genap SMP Negeri 4 Jember Tahun Ajaran 2008/2009

1 7 18

Penerapan Model Pembelajaran Tematik Untuk Meningkatkan Aktivitas Belajar Matematika Siswa Di Madrasah Ibtidaiyah : penelitian tindakan kelas di MI Pembangunan UIN Jakarta

2 42 160

Penerapan Model Pembelajaran Discovery Learning Dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Fiqih di Kelas VIII MTs. Darul Ma'arif Jakarta

11 98 158

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA (PTK Pada Siswa Kelas VIII F SMP Negeri I Natar Lampung Selatan Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2010/2011)

0 12 107

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN SOSIAL DAN HASIL BELAJAR (PTK di Kelas VII C SMPN 2 Kalianda Tahun Pelajaran 2010/2011)

0 8 49

PRENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING) UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA FISIKA (PTK di Kelas VII 2 SMPN 1 Kedondong Tahun Pelajaran 2011/2012)

0 11 50

UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL TEAMS ACCELERATED INSTRUCTION SISWA KELAS VIII SMP N 2 SEDAYU

0 0 8

Penggunaan Model Pembelajaran Discovery Learning untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah pada Siswa SMP

1 5 13

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Efektivitas Model Pembelajaran STAD dengan TGT terhadap Keaktifan Belajar Matematika Siswa Kelas IV SD N Kalibeji 01 Semester II Tahun Pelajaran 2017/2018

0 0 19

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Meningkatkan Hasil Belajar Matematika pada Siswa Kelas 4 SDN Kutowinangun 11 Menggunakan Model Pembelajaran Discovery Learning Berbasis Kurikulum 2013 Semester II Tahun Pelajaran 2017/2018

0 0 12